DKI Buat Program Kolaborasi Persampahan, Begini Konsepnya

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 4 Maret 2021 13:55 WIB

Anak-anak bermain di antara tumpukan sampah di Teluk Jakarta, kawasan Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu, 23 Januari 2021. Limbah medis tersebut diduga dibuang oleh masyarakat yang abai terhadap pengelolaan limbah berbahaya infeksius. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

Tempo.co, Jakarta - Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI Jakarta meluncurkan program pengelolaan sampah bernama Kolaborasi Sosial Berskala Besar atau KSBB Persampahan. Juru bicara Dinas Lingkungan Hidup DKI, Yogi Ikhsan mengatakan program tersebut merupakan platform donasi berbasis daring yang disediakan pemerintah untuk memfasilitasi warga dalam mengelola sampah.

KSBB Persampahan difokuskan pada bantuan fasilitas pengelolaan Bank Sampah, pengelolaan sampah lingkup Rukun Warga, pengurangan sampah organik dengan Biokonversi Maggot BSF dan pengelolaan jelantah," kata Yogi melalui pesan singkat, Kamis, 4 Maret 2021.

Platform KSBB Persampahan ini akan mempertemukan kolaborator, yakni pemberi bantuan atau pembelian bahan baku daur ulang/sampah terpilah dan Bank Sampah atau pengurus RW sebagai penerima bantuan atau penyedia bahan baku daur ulang/sampah terpilah.

Baca juga: Anies Baswedan Luncurkan Penataan Permukiman dan Persampahan, Ini Rinciannya

"Kemudian, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta akan menjadi fasilitator sebagai perantara dan verifikator bantuan atau pembelian hasil pengelolaan sampah."

Advertising
Advertising

Platform KSBB Persampahan merupakan hasil dari kolaborasi Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta dengan Yayasan Tunasmuda Care @tcare.id. Nantinya platform KSBB Persampahan ini akan membantu kolaborator menyalurkan bantuannya.

Dengan program ini diharapkan masyarakat dapat ikut berpartisipasi aktif memilah sampah dan mendapat manfaat baik secara ekonomi dan ekologis dari pengolahan sampah tersebut. Bagi warga yang ingin berpartisipasi bisa mengakses https://plusjakarta.com/ksbb.

"Sampah ini bukan cuma tanggung jawab mereka yang mengurusnya di tempat pembuangan akhir, tapi tanggung jawab kita bersama."


IMAM HAMDI

Berita terkait

Ledakan di Tambang Emas Bikin Wisatawan Pulau Merah Berhamburan, Begini Respons Pemkab Banyuwangi

16 jam lalu

Ledakan di Tambang Emas Bikin Wisatawan Pulau Merah Berhamburan, Begini Respons Pemkab Banyuwangi

Peledakan di lokasi tambang emas dikabarkan menimbulkan getaran hingga lokasi wisata Pulau Merah, Rabu siang, 15 Mei 2024. Ada bau menyengat.

Baca Selengkapnya

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

17 jam lalu

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

Sampah yang masuk ke TPS 3R Nitikan Yogyakarta akan diolah menjadi bahan bakar alternatif Refused Derived Fuel (RDF).

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Jakarta Bangun RDF Plant sebagai Strategi Baru Kurangi Sampah

3 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Bangun RDF Plant sebagai Strategi Baru Kurangi Sampah

Pemprov DKI Jakarta meluncurkan strategi baru untuk mengelola sampah, yakni RDF Plant, yang mengubah sampah menjadi energi.

Baca Selengkapnya

Cerita Startup Sampangan Ciptakan Produk dari Sampah, Dapat Hibah Rp 3 Miliar di Philanthropy Asia Summit 2024

4 hari lalu

Cerita Startup Sampangan Ciptakan Produk dari Sampah, Dapat Hibah Rp 3 Miliar di Philanthropy Asia Summit 2024

Startup Sampangan produksi karbon aktif dan asap cair dari berbagai jenis sampah peroleh pendanaan 250 ribu dolar Singapura atau hampir Rp 3 miliar

Baca Selengkapnya

Untung Rugi Gunakan Popok Clodi

8 hari lalu

Untung Rugi Gunakan Popok Clodi

Popok clodi lebih ramah lingkungan dari pupuk sekali pakai

Baca Selengkapnya

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

9 hari lalu

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

Yogyakarta sebagai destinasi wisata turut tercoreng oleh masalah sampah yang belum terselesaikan setelah TPA Piyungan tutup.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Cilegon Siap Tunjukkan Pengelolaan Co-Firing TPSA Bagendung

9 hari lalu

Wali Kota Cilegon Siap Tunjukkan Pengelolaan Co-Firing TPSA Bagendung

Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon siap tunjukan proses pengelolaan sampah menjadi Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

12 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

20 hari lalu

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

Pemerintah Kabupaten Sumbawa, membangun 3 Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan 11 Tempat Pengolahan Sampah (TPS) Terpadu, sebagai upaya untuk meningkatkan pengelolaan sampah.

Baca Selengkapnya

DLH Sumbawa Tambah Sarpras Penanganan Sampah

20 hari lalu

DLH Sumbawa Tambah Sarpras Penanganan Sampah

Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), terus melakukan upaya dalam penanganan sampah.

Baca Selengkapnya