Tanah Abang Padat, Pusat Belanja Tertua di Bekasi Ini Juga Ramai Pengunjung

Senin, 3 Mei 2021 20:15 WIB

Ilustrasi belanja / masyarakat kelas menengah. ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Bekasi - Keramaian pusat belanja tak hanya terjadi di Tanah Abang, Jakarta Pusat. Di Bekasi, ada Sentra Grosir Cikarang atau SGC yang selalu dipadati pengunjung jika mendekati masa lebaran.

Polres Metro Bekasi menurunkan sebanyak 82 personil gabungan untuk mengawasi protokol kesehatan di SGC yang ada di Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi itu.

"Kegiatan pengamanan dan penegakan protokol kesehatan PPKM Mikro dalam rangka mengantisipasi lonjakan pengunjung,” kata Kapolres Metro Bekasi, Komisaris Hendra Gunawan, Senin, 3 Mei 2021.

Dua hari di akhir pekan lalu, mal tertua di Kabupaten Bekasi itu ramai dikunjungi warga berburu kebutuhan lebaran. Video yang beredar di media sosial, antrean panjang di parkiran terjadi pada Sabtu. Polisi bersama unsur terkait seperti TNI, Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja, dan Dinas Kesehatan segera turun ke lokasi melakukan penertiban.

"Dilakukan pengaturan keluar masuk pengunjung, karena di dalam ada pembatasan kapasitas," kata Hendra.

Advertising
Advertising

Hendra menyebut, kapasitas SGC bisa mencapai 20 ribu pengunjung. Karena masih dalam kondisi pandemi Covid19, kapasitas dibatasi maksimal 2.435 orang. Jika pengunjung sudah mencapai kuota, maka pengunjung lain wajib menunggu sampai ada yang keluar.

"Kita sediakan tempat menunggu, kita memastikan transaksi jual beli sesuai prokes," kata Hendra.

Petugas, kata dia, juga menggelar tes Covid-19 dengan Swab Antigen secara acak kepada para pengunjung yang hendak masuk ke pusat perbelanjaan di sana. Ini dilakukan untuk memastikan orang yang masuk tidak membawa virus Corona yang dapat memicu klaster baru dari pusat perbelanjaan.

“Prokes wajib diterapkan, baik pengunjung, pedagang dan pengelola dengan 5M, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan,” kata Kapolres.

Pengelola Mal SGC, Ridwan Arifin mengatakan, pihaknya hanya mengizinkan orang yang betul-betul ingin berbelanja untuk masuk ke dalam mal. "Kalau hanya lihat-lihat, kami suruh keluar, kami prioritaskan pengunjung yang produktif," kata Ridwan.

Berbagai pusat belanja pada akhir pekan lalu dipadati pengunjung. Salah satu yang terpadat adalah kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Polisi pun melakukan penyekatan di berbagai titik untuk mengurangi kepadatan di sana.

Baca juga: Pasar Tanah Abang Hari Ini Tak Seramai Kemarin

ADI WARSONO

Berita terkait

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

4 jam lalu

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

Relawan Nasional Pro Prabowo - Gibran (Pa-Gi) mendorong Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep maju dalam pemilihan Kepala Daerah Kota Bekasi 2024.

Baca Selengkapnya

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

1 hari lalu

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung

Baca Selengkapnya

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

1 hari lalu

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

Truk trailer bermuatan peti kemas Mitsubishi Fuso dengan nomor polisi B 9789 BEH terguling di Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

2 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

2 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

3 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

4 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

4 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

4 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

4 hari lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya