Viral Pengemudi Fortuner Nekat Pakai Pelat Dinas Polisi: Biar Gak Macet-macetan

Jumat, 21 Mei 2021 15:50 WIB

Mobil Toyota Fortuner berpelat Dinas Polri palsu diamankan polisi di Jatinegara, Jakarta Timur, 20 Mei 2021. (TMC Polda Metro Jaya)

Jakarta - Soeroso, pelaku pemakai pelat nomor dinas polisi di mobil Toyota Fortuner miliknya, mengaku melakukan hal itu agar mendapatkan kemudahan selama di perjalanan.

Soeroso sebelumnya tertangkap basah oleh polisi di Jatinegara, Jakarta Timur karena memasang pelat aparat negara itu di mobil pribadi miliknya.

"Biar kalau ada urusan bisa cepat. Biar ga macet-macetan," ujar Soeroso di Polres Metro Jakarta Timur, Jumat, 21 Mei 2021.

Soeroso mengaku setahun sebelumnya juga pernah menggunakan pelat dinas milik TNI. Namun ia mengatakan penggunaan plat tersebut untuk kepentingan anggota TNI yang sedang disopirinya.

Terkait pelat nomor dinas Polri yang digunakannya, Soeroso mengaku baru kali itu menggunakan dan langsung tertangkap oleh polisi. "Saya pakai platnya diam-diam, ga bilang ke pemiliknya," ujar Soeroso.

Sementara itu Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Erwin Kurniawan mengatakan plat dinas Polri yang digunakan Soeroso adalah asli. Pelat tersebut tercatat sebagai nomor kendaraan dinas perwira Mabes Polri.

Advertising
Advertising

Pelaku mendapatkan pelat nomor tersebut saat pemilik mobil tengah menservisnya di bengkel. Soeroso mencopot plat itu secara diam-diam dam menempelkannya di mobil Toyota Fortuner miliknya.

Soeroso kemudian mengendarai mobil Fortuner itu keliling Jakarta pada Kamis kemarin. Hingga sesampainya di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, kendaraannya dihentikan oleh polisi lalu lintas. Proses penangkapan ini pun viral di media sosial.

Erwin mengatakan pelaku saat ini hanya dikenakan tilang karena melanggar Pasal 268 juncto 68 tentang penggunaan TNKB Undang-Undang Lalu Lintas nomor 22 tahun 2009.

"Mengenai pidana yang dipersangkakan, kami dari penyidik Polres Metro Jakarta Timur tidak menemukan adanya pelanggaran pidana karena pelat mobil dinas itu sendiri resmi," kata Erwin ihwal kasus pemakaian pelat nomor dinas tersebut oleh pemilik Fortuner.

Baca juga : Ini Alasan Jenderal Kekaisaran Sunda Nusantara Memakai Pelat Nomor SN 45 RSD

M JULNIS FIRMANSYAH

Berita terkait

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

1 hari lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

3 hari lalu

Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

DHL buka suara perihal viralnya kasus bea masuk jumbo yang dikenakan untuk sepasang sepatu impor.

Baca Selengkapnya

Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

3 hari lalu

Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

Ditjen Bea Cukai menanggapi pemberitaan penetapan bea masuk untuk produk sepatu impor yang dibeli oleh konsumen sebesar Rp 31,8 juta.

Baca Selengkapnya

Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

3 hari lalu

Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

Pihak Unpad buka suara soal kabar viral tentang mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar-Kuliah yang diduga pamer kemewahan di akun medsos.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

4 hari lalu

KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

KPK masih melakukan penyelidikan terhadap KPP Madya Jakarta Timur Wahono Saputro untuk kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan TPPU.

Baca Selengkapnya

Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

5 hari lalu

Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

Inisiatif lokal untuk mitigasi krisis pangan lahir di jalan gang di Kelurahan Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur. Berbekal dana operasional RT.

Baca Selengkapnya

Eks Pejabat Ditlantas Polda Metro Jaya Ungkap Alasan Pelat Dinas TNI-Polri Kerap Dipalsukan

10 hari lalu

Eks Pejabat Ditlantas Polda Metro Jaya Ungkap Alasan Pelat Dinas TNI-Polri Kerap Dipalsukan

Masyarakat sipil yang menggunakan pelat dinas TNI-Polri diduga karena ingin terlihat gagah dan bebas dari sejumlah aturan

Baca Selengkapnya

Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

10 hari lalu

Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

Perilaku sekelompok turis asal Indonesia di Jepang mengundang kecaman luas gara-gara perilakunya terhadap bunga sakura yang sedang bermekaran.

Baca Selengkapnya

Puspom TNI Sudah Limpahkan 20 Perkara Pelat Dinas Palsu ke Polda Metro Jaya

10 hari lalu

Puspom TNI Sudah Limpahkan 20 Perkara Pelat Dinas Palsu ke Polda Metro Jaya

Puspom TNI telah limpahkan 20 perkara ke Polda Metro Jaya soal kasus pelat dinas Mabes TNI palsu.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tetapkan Pengemudi Fortuner sebagai Tersangka Kasus Pemalsuan Pelat Dinas TNI

10 hari lalu

Polda Metro Jaya Tetapkan Pengemudi Fortuner sebagai Tersangka Kasus Pemalsuan Pelat Dinas TNI

Polda Metro Jaya menetapkan pengemudi mobil fortuner nomor dinas TNI yang viral di media sosial sebagai tersangka kasus pemalusan pelat nomor.

Baca Selengkapnya