Jokowi Perhatikan Pungutan Liar di Tanjung Priok, Pengamat: ke Daerah Lain Juga

Jumat, 11 Juni 2021 12:58 WIB

Ilustrasi Pelabuhan dan Peti Kemas. Getty Images

Jakarta - Ahli Psikologi Forensik, Reza Indragiri Amriel, mengapresiasi penangkapan 24 pelaku pungutan liar terhadap sopir truk di Tanjung Priok, Jakarta Utara, yang mendapat atensi dari Presidan Joko Widodo atau Jokowi.

"Bolehlah kita berharap bahwa atensi dari pejabat selevel presiden tidak hanya terarah ke satu kotamadya," kata Reza secara tertulis, Jumat, 11 Juni 2021. Apalagi, tidak sulit untuk melihat betapa premanisme dan pungli berlangsung di mana-mana dengan skala yang berbeda.

Menurut Reza, kinerja Kapolri dan jajarannya dalam kasus pemalakan di Tanjung Priok memang bagus, tapi tidak cukup. Menurut dia, efek gentar sekaligus efek jera baru akan muncul jika unsur keajegan terealisasi.

Kecepatan menindak premanisme dan pemalakan harus dijaga konsistensinya. "Tidak hanya kali ini, dan tentu saja, tidak hanya berdasarkan telepon presiden," kata Reza. Selain itu, prinsip itu tidak hanya diberlakukan di Jakarta Utara.

Penangkapan pelaku pungutan liar terbaru dilakukan tak lama setelah Presiden Jokowi berkunjung ke Tanjung Priok dan bertemu dengan para sopir. Para sopir truk mengadukan pungutan liar yang mengakibatkan kemacetan saat masuk ke kawasan bongkar muat barang ke pelabuhan.

Advertising
Advertising

"Pengungkapan kasus (karena) atensi Presiden sindikat pungli di depo daerah Jakarta Utara," ujar Wakil Kepala Polres Metro Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Nasriadi dalam keterangannya, Jumat, 11 Juni 2021.

Nasriadi menerangkan polisi bergerak cepat menanggapi atensi Presiden. Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Utara dan Unit Reskrim Polsek Cilincing ditugasi untuk menangkap pelaku pungli di Depo PT Dwipa Kharisma Mitra Jakarta KBN Marunda.

"Kami menangkap 12 orang dengan barang bukti dan uang sejumlah Rp 602 ribu," ujar Diaz.

Polisi juga menangkap 12 pelaku pungli lainnya di Depo PT Greating Fortune Container (GFC) Indonesia Terminal. Di sini polisi menyita uang sejumlah Rp 664 ribu dan sejumlah barang bukti lain yang digunakan komplotan ini untuk mengutip pungutan liar.

Baca: Pungutan Liar ke Sopir Truk di Tanjung Priok, Polisi: Pelaku Karyawan Pelabuhan

M YUSUF MANURUNG | M JULNIS FIRMANSYAH

Berita terkait

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

2 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

2 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

2 jam lalu

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

Faisal Basri menyinggung soal opsi mekanisme peradilan melalui Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmillub) untuk menjerat Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

3 jam lalu

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

Presiden Jokowi meminta Indonesia menyiapkan fondasi yang kuat untuk pembangunan masa depan.

Baca Selengkapnya

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

3 jam lalu

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

Presiden Jokowi nge-prank jurnalis yang sudah menuggu sekitar setengah jam untuk sesi wawancara cegat atau doorstop.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

4 jam lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

5 jam lalu

Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

PLN mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di tanah air

Baca Selengkapnya

Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

6 jam lalu

Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Presiden Jokowi menyoroti pentingnya infrastruktur kesehatan negara dalam jangka panjang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

7 jam lalu

Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

Pengajuan nama Budi Gunawan oleh Jokowi, kata narasumber yang sama, bertujuan untuk meluluhkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

8 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya