Penutupan Jalan Cikini Raya, Sopir Ojol: Orderan Jadi Sepi

Selasa, 22 Juni 2021 06:35 WIB

Ilustrasi penutupan jalan. ANTARA/Irfan Anshori

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah sopir ojek online atau ojol mengeluhkan penutupan Jalan Cikini Raya pada pukul 21.00 sampai 04.00 setiap hari mulai Senin, 21 Juni 2021. Penutupan jalan itu bagian dari kebijakan PPKM Mikro.

Seorang pengemudi ojek online yang merasa terganggu dengan adanya penutupan ruas jalan itu adalah Aditya, 21 tahun. Pria yang tinggal di daerah Kalipasir itu mengatakan pesanan jasa ojek online yang masuk ke ponselnya mendadak sepi sejak penutupan jalan Cikini Raya diberlakukan.

"Rada terganggu karena orderan jadi rada susah. Sudah begitu orang-orang juga jadi jarang yang lewat. Yang biasa rame jadi sepi," kata Aditya di sekitar Cikini Raya, Senin, 21 Juni 2021.

Biasanya, ujar Aditya, pesanan ojek online selalu ramai hingga tengah malam, bahkan subuh. "Kemarin saja masih agak rame. Kalau begini pusing juga, jadi sepi banget enggak ada yang lewat. Yang order juga enggak ada."

Selain soal orderan, Aditya juga mengatakan pemberitahuan mengenai penutupan jalan itu terbilang mendadak. Ia baru mengetahui kebijakan itu pada Senin siang.

Advertising
Advertising

"Baru lihat tadi siang. Waktu ada pemasangan banner. Baru tahu hari ini," kata dia.

Senada dengan Aditya, keluhan juga dilontarkan Junaedi, 48 tahun. Pengemudi ojek online yang kerap mangkal di Jalan Kalipasir itu mengaku baru mengetahui kebijakan tersebut saat jalanan mulai ditutup pada Senin malam.

Junaedi mengeluhkan sulitnya mobilitas setelah adanya pembatasan tersebut. "Ke sana ke sini kita susah. Kalau di daerah kita bisa lewat. Kalau daerah lain susah masuk. Apalagi kalau lagi dapet order enggak mungkin jarak dekat, jarak jauh juga. Apalagi sepuluh titik," tuturnya.

Polda Metro Jaya memutuskan untuk menutup sepuluh ruas jalan di Ibu Kota mulai pukul 21.00 hingga pukul 04.00 mulai hari ini, Senin, 21 Juni 2021. Salah satu ruas jalan yang ditutup adalah Jalan Cikini Raya.

Sebelumnya, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo mengatakan pihaknya mengerahkan 200 personel untuk menjaga penutupan 10 ruas jalan di Jakarta. Penutupan itu dilakukan karena pelanggaran protokol kesehatan kerap terjadi di sepuluh ruas jalan tersebut.

Sambodo mengatakan pihaknya belum menentukan waktu pasti, sampai kapan penutupan jalan Cikini ini diberlakukan. "Jadi sampai kapan? Sifatnya situasional, artinya kalau memang dirasakan sudah cukup sudah membaik di situ, kami akan berhentikan pembatasan dan bisa saja kemudian pindah ke kawasan lainnya," ujar Sambodo.

Baca juga: Penutupan 10 Ruas Jalan di Jakarta, Ini Daftarnya

Berita terkait

Jasa Marga Tutup Sementara Off Ramp Grogol Besok Malam, Simak Rekayasa Lalu Lintasnya

2 hari lalu

Jasa Marga Tutup Sementara Off Ramp Grogol Besok Malam, Simak Rekayasa Lalu Lintasnya

Pekerjaan rekonstruksi perkerasan di area Off Ramp Grogol KM 13+800 Ruas Tol Dalam Kota ini akan dilaksanakan pada Sabtu malam.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh, SPAI Desak Pemerintah Hapus Hubungan Kemitraan antara Pengemudi Ojol dengan Aplikator

4 hari lalu

Hari Buruh, SPAI Desak Pemerintah Hapus Hubungan Kemitraan antara Pengemudi Ojol dengan Aplikator

SPAI kembali mendesak pemerintah untuk menghapus hubungan kemitraan antara pengemudi ojol dan kurir dengan aplikator.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

4 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Aksi Hari Buruh di Patung Kuda: Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Perwira, TL Harmoni Ditutup

4 hari lalu

Aksi Hari Buruh di Patung Kuda: Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Perwira, TL Harmoni Ditutup

Polres Jakarta Pusat mengimbau warga yang ingin ke arah Monas mencari jalan alternatif karena ada aksi peringatan Hari Buruh di Patung Kuda

Baca Selengkapnya

Profil Galih Loss, TikTokers yang Ditangkap Karena Penistaan Agama

11 hari lalu

Profil Galih Loss, TikTokers yang Ditangkap Karena Penistaan Agama

Profil Galih Loss yang ditangkap Ditreskrimsus Polda Metro Jaya terkait penistaan agama.

Baca Selengkapnya

BRIN Batal Tutup Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Tangsel dan Bogor Membubarkan Diri

12 hari lalu

BRIN Batal Tutup Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Tangsel dan Bogor Membubarkan Diri

Kepada massa pengunjuk rasa, Ana memastikan status lahan yang dijadikan jalan provinsi merupakan aset BRIN.

Baca Selengkapnya

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

12 hari lalu

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.

Baca Selengkapnya

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

12 hari lalu

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

Perwakilan warga yang menolak penutupan jalan BRIN, Rojit mengatakan unjuk rasa ketiga kalinya ini akan digelar di depan kantor BRIN.

Baca Selengkapnya

BRIN Rencanakan Temui Warga Usai Penutupan Jalan Akses Serpong Parung Diprotes

15 hari lalu

BRIN Rencanakan Temui Warga Usai Penutupan Jalan Akses Serpong Parung Diprotes

Warga perbatasan Tangerang Selatan dan Kabupaten Bogor memprotes rencana BRIN menutup jalan Serpong-Parung

Baca Selengkapnya

BRIN Klaim Penutupan Jalan Akses Serpong-Parung untuk Meningkatkan Kegiatan Riset

15 hari lalu

BRIN Klaim Penutupan Jalan Akses Serpong-Parung untuk Meningkatkan Kegiatan Riset

BRIN mengatakan telah membangun jalan baru sebagai pengganti jalan akses penghubung Serpong dan Parung yang akan ditutup

Baca Selengkapnya