Petugas memeriksa Surat Tanda Registrasi Pekerja (STRP) pengendara di Pos Penyekatan PPKM Level 4 Lenteng Agung, Jakarta, Rabu, 21 Juli 2021. Presiden Joko Widodo menyebut pemerintah akan mulai membuka secara bertahap aturan selama PPKM Darurat, apabila pada 26 Juli kasus Covid-19 di Indonesia mulai mereda. TEMPO/M Taufan Rengganis
TEMPO.CO, Jakarta - Camat Wilayah Cengkareng, Jakarta Barat Ahmad Faqih mengatakan jumlah kasus aktif COVID-19 di wilayah itu menunjukkan penurunan setelah pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat. "Sekarang, kasus harian 120, sebelumnya bisa sampai 500 dan 800 kasus harian," kata Ahmad Faqih saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu, 21 Juli 2021.
Dengan pencapaian itu, Cengkareng kini menempati posisi 12 setelah sebelumnya sempat bertengger di urutan teratas dengan kasus COVID-19 terbanyak di DKI Jakarta.
Selain menurunnya kasus positif, Ahmad juga mengklaim zona merah di wilayahnya sudah tidak ada, bahkan yang tersisa hanya zona oranye dan kuning. "Dulu, zona merah sampai 10 RT sekarang nol kasus," ujar Ahmad.
Setelah pemerintah melanjutkan penerapan PPKM, Ahmad berharap masyarakat patuh dengan aturan dan tetap berdiam diri di rumah untuk menekan angka penyebaran COVID-19. "Kita tetap ikuti program PPKM Darurat karena kan diperpanjang sampai tanggal 25 Juli jadi tetap kami ikuti."
Presiden Joko Widodo mengumumkan untuk melanjutkan PPKM Darurat hingga 25 Juli 2021 dan akan membuka kegiatan masyarakat secara bertahap pada 26 Juli 2021. Kebijakan itu untuk menurunkan kasus COVID-19 dan mengurangi tingkat keterisian di rumah sakit.
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI
10 hari lalu
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI
MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa