Top 3 Metro: Roy Suryo Emoh Mediasi Eko Kuntadhi, Kasus Korupsi Jaktour Rp 5,1 M

Jumat, 30 Juli 2021 08:42 WIB

Roy Suryo meninggalkan gedung Direskrimum Polda Metro Jaya usai menjalani pemeriksaan oleh penyidik di Mapolda Metro Jaya, Rabu, 2 Juni 2021. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler metropolitan pada Jumat pagi ini dimulai dari perseteruan mantan Menpora Roy Suryo dan aktor Lucky Alamsyah akan memasuki tahap mediasi. Namun Roy masih menutup pintu untuk pegiat media sosial Eko Kuntadhi dan Mazdjo Pray.

Berita lain yang banyak dibaca adalah dugaan korupsi di PT Jaktour Rp 5,1 miliar. Kasus korupsi di Grand Cempaka Resort itu ditemukan pada hasil audit 2015.

Kenaikan mobilitas di Jakarta sebanyak 30 persen pada PPKM Level 4 juga menarik perhatian pembaca. Peningkatan mobilitas ini terjadi karena ada pelonggaran untuk sejumlah bidang usaha.

Berikut ringkasan berita terpopuler di kanal metropolitan pada hari ini, Jumat 30 Juli 2021:

1. Roy Suryo Bertemu Lucky Alamsyah untuk Mediasi Besok: Kalau BuzzerRp Tidak Akan

Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo akan bertemu dengan pesinetron Lucky Alamsyah di Polda Metro Jaya hari ini, sekitar pukul 15.00. "Apakah ini Mediasi? Tergantung syarat-syarat yang sudah saya ajukan sebelummya. Tapi kalau dengan BuzzerRp EK dan MP, Insyaallah tidak mediasi," kata Roy, Kamis, 29 Juli 2021.

Yang dimaksud Roy dengan BuzzerRp adalah pegiat media sosial Eko Kuntadhi dan Mazdjo Pray.

Pengacara Roy Suryo, Pitra Romadoni Nasution mengatakan ada beberapa hal yang harus dipenuhi Lucky Alamsyah untuk menempuh mediasi. Pertama, Lucky harus meminta maaf kepada kliennya dan seluruh rakyat Indonesia.

Selanjutnya syarat kedua yang harus dipenuhi Lucky Alamsyah

<!--more-->

Syarat kedua adalah menghapus unggahan di Instagram pada 22 Mei 2021 yang masih ada sampai sekarang. Ketiga, Lucky harus menulis kembali kronologi sesuai berita acara pemeriksaan atau BAP dan dipublikasikan di media cetak, elektronik, atau media maya.

"Keempat, LA mencabut laporan di Polres Jakarta Timur," kata Pitra.

Advertising
Advertising

Lucky dilaporkan Roy ke Polda Metro Jaya Mei lalu. Kasus ini bermula saat Lucky Alamsyah mengunggah foto dan keterangan di Instastory pribadinya tentang eks menteri RS yang kabur setelah menabrak mobilnya. Roy menganggap cerita Lucky sebagai fitnah.

2. Dugaan Korupsi di PT Jaktour Rp 5,1 Miliar, Wagub DKI Bilang Begini

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan pihak Inspektorat akan mengecek kembali dugaan kasus korupsi oleh oknum eks pegawai PT Jakarta Tourisindo alias Jaktour.

Wagub DKI Riza pun meminta agar Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) agar lebih berhati-hati dalam melaksanakan program mereka. "Siapa saja yang terlibat, yang bersalah, tentu harus diberi sanksi dan hukuman sesuai aturan yang ada," ujar Riza di Gedung DPRD DKI pada Kamis, 29 Juli 2021.

Hotel Grand Cempaka Jakarta

Sebelumnya, Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta menetapkan dua tersangka baru korupsi penyalahgunaan keuangan atas pembayaran jasa perhotelan oleh PT Jakarta Tourisindo alias Jaktour kepada Grand Cempaka Resort & Convention.

"Saudara RI selaku general manager dan saudara SY selaku chief accounting sebagai pelaku peserta," kata Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati DKI Jakarta, Ashari Syam secara tertulis, Rabu, 28 Juli 2021.

Selanjutnya mobilitas di Jakarta naik lagi

<!--more-->

3. Mobilitas Naik 30 Persen karena Relaksasi PPKM Level 4, Polda: Penyekatan Tetap

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo mengatakan mobilitas warga selama perpanjangan PPKM Level 4 meningkat, khususnya dalam tiga hari terakhir.

"Kalau dihitung dari volume arus lalu lintas dari tiga gerbang tol utama yang menuju ke Jakarta yaitu Cililitan, Tomang, dan Halim terjadi peningkatan sampai 30 persen," kata Sambodo di kantornya, Polda Metro Jaya, Kamis, 29 Juli 2021.

Suasana Pos Penyekatan PPKM Level 4 di Lenteng Agung, Jakarta, Rabu, 21 Juli 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis

Sambodo berujar perpanjangan PPKM Level 4 per 26 Juli lalu berbeda dari PPKM sebelumnya.

Selama perpanjangan ini, kata dia, terdapat pelonggaran seperti diizinkannya beberapa usaha seperti bengkel dan laundry beroperasi. Pelonggaran itu diduga menjadi penyebab meningkatnya mobilitas yang masuk ke Jakarta.

Walau begitu, Sambodo mengatakan mekanisme dan jumlah titik penyekatan masih berlaku sama pada perpanjangan PPKM Level 4 ini. Menurut dia, polisi di pos penyekatan tidak kendor memeriksa warga yang ingin melintas.

Baca juga: Kasusnya dengan Roy Suryo akan Dimediasi, Eko Kuntadhi: Kayak Mau Cerai Aja

Berita terkait

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

6 jam lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

Tim Jaksa KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan) Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Baca Selengkapnya

Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan

9 jam lalu

Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengumumkan akan mundur setelah pengadilan meluncurkan penyelidikan korupsi terhadap istrinya.

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

1 hari lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Berkas Kasus Firli Bahuri Mandek di Polda Metro, Penyidik Tak Kunjung Penuhi Permintaan Jaksa Penuntut Umum

1 hari lalu

Berkas Kasus Firli Bahuri Mandek di Polda Metro, Penyidik Tak Kunjung Penuhi Permintaan Jaksa Penuntut Umum

Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta merasa tak ada kedala menangani kasus dugaan pemerasan oleh eks Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Lima Polisi Pesta Narkoba, Kompolnas: Tak Layak Dipercaya Jadi Anggota Polri

1 hari lalu

Lima Polisi Pesta Narkoba, Kompolnas: Tak Layak Dipercaya Jadi Anggota Polri

Kompolnas minta Polda Metro Jaya melakukan pemeriksaan secara transparan dan profesional terhadap lima polisi diduga pesta narkoba

Baca Selengkapnya

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

1 hari lalu

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

Setelah ditangkap karena kasus penistaan agama, seleb TikTok Galih Loss tampak tampil gundul. Bagaimana aturan menggunduli tahanan?

Baca Selengkapnya

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

2 hari lalu

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

Berikut sederet mobil Harvey Moeis yang telah disita Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

IM57 Nilai Tak Ada Lagi Alasan Penyidik Polda Metro Jaya Tidak Menahan Firli Bahuri

2 hari lalu

IM57 Nilai Tak Ada Lagi Alasan Penyidik Polda Metro Jaya Tidak Menahan Firli Bahuri

Sebaiknya, kata IM57, persidangan SYL dan Firli Bahuri itu berjalan bersamaan sehingga masalah pemerasan ini bisa saling terkonfirmasi.

Baca Selengkapnya

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

2 hari lalu

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.

Baca Selengkapnya

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

2 hari lalu

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, mengatakan laporan yang disampaikan bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto, masih ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya