Kasus Anak Akidi Tio di Polda Metro Jaya Tak Terkait Donasi Fiktif Rp 2 Triliun

Selasa, 3 Agustus 2021 16:38 WIB

Keluarga Alm Akidi Tio menyerahkan bantuan penanggulangan Covid-19 sebesar Rp 2 Triliun kepada Kapolda Sumsel Irjen Pol. Eko Indra Heri, Senin, 26 Juli 2021. Instagram/@divisihumaspolri

TEMPO.CO, Jakarta - Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus memastikan masalah hukum putri Akidi Tio, Heryanty Tio, tak ada sangkut pautnya dengan kasus donasi fiktif Rp 2 triliun di Sumatra Selatan. Yusri menerangkan putra bungsu Akidi Tio itu terjerat masalah penipuan dan penggelapan Rp 7,9 miliar.

"Jadi jangan disangkutpautkan dengan permasalahan di Sumsel. Karena ini memang sudah sejak Februari 2020," ujar Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, 3 Agustus 2021.

Yusri menjelaskan, Heryanty Tio dilaporkan atas dugaan penipuan dan pengelapan oleh seseorang yang bernama Ju Bang Kioh pada Februari 2020. Persoalan itu berawal saat Heryanty dan pelapor terlibat bisnis kain songket, interior, hingga pengadaan pendingin ruangan atau AC pada tahun 2018.

Total keuntungan investasi yang dijanjikan Heryanty Tio dan akan diserahkan kepada Ju Bang Kioh mencapai Rp 7,9 miliar.

"Tetapi sampai awal tahun 2020 janji itu tidak dipenuhi oleh si terlapor saudari H, sehingga dilaporkan ke Polda Metro Jaya," ujar Yusri.

Advertising
Advertising

Pada Juli 2021, kasus penipuan dan penggelapan tersebut sudah naik ke tingkat penyidikan dan akan diserahkan ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta. Walaupun sudah P21, Yusri mengatakan Heryanty Tio belum pernah sama sekali diperiksa penyidik.

Kemudian saat berkas akan diserahkan ke Pengadilan, pihak Ju Bang Kioh mencabut laporannya. Polda Metro Jaya kemudian memanggil pelapor serta Heryanty Tio kembali untuk mengonfirmasi alasan pencabutan laporan itu.

Sebelumnya, nama Heryanty Tio sebelumnya ramai dibicarakan karena kasus hoaks donasi Rp 2 triliun untuk penanganan Covid-19. Dalam kasus itu, kepolisian menjadikan barang bukti Bilyet Giro Rp 2 T yang harusnya bisa dicairkan Senin kemarin.

Namun hingga pukul 14.00, sumbangan atas nama pengusaha Akidi Tio itu tak ada kejelasan. Kapolda Sumsel Inspektur Jenderal Eko Indra menyatakan belum menerima sumbangan itu.

Baca juga: Anak Akidi Tio Terjerat Kasus Penipuan Rp 7,9 Miliar di Polda Metro Jaya


Berita terkait

Polres Metro Bekasi Selidiki Kasus Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

17 jam lalu

Polres Metro Bekasi Selidiki Kasus Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polres Metro Bekasi menelusuri kasus dugaan penipuan beasiswa S3 ke Filipina yang diduga dilakukan oleh Bambang Tri Cahyono.

Baca Selengkapnya

Skenario Palsu 2 Pelaku Sembunyikan Fakta Pembunuhan Mayat dalam Sarung Biru

18 jam lalu

Skenario Palsu 2 Pelaku Sembunyikan Fakta Pembunuhan Mayat dalam Sarung Biru

2 tersangka pembunuhan berencana, AH dan N, membuat skenario palsu dalam kasus pembunuhan AH, pemilik warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

22 jam lalu

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

Pelaku pembunuhan berencana menghabisi sepupunya dengan alasan sakit hati karena diperlakuan tak baik.

Baca Selengkapnya

Cerita Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Lapor Polisi, Alami Kerugian Rp 30 Juta

23 jam lalu

Cerita Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Lapor Polisi, Alami Kerugian Rp 30 Juta

Program pendidikan yang dia ikuti itu akan dilaksanakan di Philippine Women's University pada 2024 di Manila dengan skema beasiswa parsial doktoral.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Sejumlah Modus Penipuan Baru

1 hari lalu

OJK Ungkap Sejumlah Modus Penipuan Baru

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ungkap sejumlah modus penipuan baru.

Baca Selengkapnya

Polisi Bekuk Dua Pelaku Pembunuhan Mayat di Pamulang, Rekan Kerja di Warung Madura

2 hari lalu

Polisi Bekuk Dua Pelaku Pembunuhan Mayat di Pamulang, Rekan Kerja di Warung Madura

Penanganan kasus pembunuhan pria yang jasadnya ditemukan terbungkus kain di dekat kebun ini akan ditangani Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

3 hari lalu

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Cabang Purwakarta memastikan 233 pekerja pabrik Sepatu Bata yang di PHK akan menerima pesangon pada Senin.

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

4 hari lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy menyatakan istrinya telah melaporkan Wijanto ke Polda Metro Jaya atas dugaan TPPU.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

5 hari lalu

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

Penduduk Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, menjadi gaduh setelah ditemukannya mayat dalam koper pada 25 April lalu. Ini kasus pembunuhan lain.

Baca Selengkapnya

Polisi akan Bantu Pemprov DKI Tertibkan Parkir Liar di Jakarta

5 hari lalu

Polisi akan Bantu Pemprov DKI Tertibkan Parkir Liar di Jakarta

Polda Metro Jaya menyatakan siap membantu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menertibkan parkir liar

Baca Selengkapnya