Hari Pertama PTM Tahap Dua, Siswa SMK 13: Gembira tapi Gugup

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 1 Oktober 2021 14:16 WIB

Sejumlah pelajar saat pulang sekolah usai mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) di SMK Negeri 15, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 3 September 2021. Dinas Perhubungan DKI Jakarta membantu sarana transportasi gratis bagi peserta didik yang mengikuti PTM secara terbatas dengan mengoperasikan 70 bus sekolah yang melayani 20 rute reguler dan 13 rute zonasi. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Pembelajaran tatap muka atau PTM tahap dua mulai digelar hari ini. Beberapa siswa mengaku gugup mengikuti hari pertama belajar tatap muka.

"Aku sih gembira tapi agak gugup. Kan ada guru yang baru kenal," kata Sarah, seorang siswa di SMK 13 Palmerah, Jakarta Barat pada Jumat 1 Oktober 2021.

Hari ini merupakan kali pertama sekolah itu kembali menggelar pembelajaran tatap muka, setelah sejak tahun lalu mereka menggelar pembelajaran jarak jauh atau PJJ.

Sarah mengatakan, ia masih belum memahami beberapa mata pelajaran yang diajarkan saat tatap muka hari ini. Ia jadi merasa gugup saat ikut belajar tatap muka. Namun, Sarah yakin rasa gugupnya akan hilang seiring waktu.

Teman satu kelas Sarah, Winda Safitri juga merasakan kegugupan yang sama. Dia mengaku belum terbiasa PTM setelah hampir satu setengah tahun belajar daring.

Advertising
Advertising

Bahkan ia mengaku lebih menikmati proses pembelajaran jarak jauh. "Lebih enak PJJ, karena sebenarnya gurunya gantian juga, enggak full satu hari," kata dia.

Namun, Winda mengaku tetap ingin PTM terus berjalan. Dia yakin, lama kelamaan akan menikmati lagi pembelajaran tatap muka.

Namun hal berbeda dirasakan Fathan Malik Ibrahim. Siswa kelas 12 SMK 13 itu justru antusias dengan hari pertama PTM ini. Ia senang bisa berkumpul lagi dengan teman-temannya. "Senang sih, kangen juga sebenarnya, tapi ya begitulah," kata dia.

Ia pun mengaku dengan PTM akan lebih sering belajar. Waktu yang dipakai juga tak bisa sebebas dulu saat masih pembelajaran daring.

Wakil Kepala Sekolah SMK 13 Subarno mengatakan, sekolahnya sudah sangat siap untuk melakukan pembelajaran tatap muka. Orang tua pun sudah setuju dengan PTM.

"99 persen sudah setuju. Kesadaran orang tua tinggi dan orang tua juga sudah menginginkan anaknya untuk belajar di sekolah," kata Subarno.

Ia mengatakan, sarana prasarana sekolah untuk protokol kesehatan juga sudah disiapkan dengan baik. "Kami sudah siapkan thermo gun, masker, hingga alat tempat cuci tangan di setiap sisi sekolah," kata Sumarno.

Selain itu, sekolah juga melarang siswa berkerumun. Untuk itu, SMK 13 membentuk Tim Siaga Covid-19 untuk mengantisipasi adanya pelanggaran prokes di sekolah.

"Tugasnya adalah untuk memantau jangan sampe ada siswa berkerumun, apalagi misalnya saat istirahat kan itu kesempatan untuk ketemu temen," kata Subarno.

Hari ini, DKI kembali menggelar pembelajaran tatap muka atau PTM tahap kedua. Sebelumnya, tahap ini direncanakan dibuka pada 27 September lalu, namun karena masih ada beberapa hal yang harus dibenahi, PTM tahap dua diundur jadi 1 Oktober 2021.

Sebanyak 194 sekolah di Jakarta Barat telah mengikuti asesmen sebagai syarat menggelar PTM. Sekolah ini beraada di Kecamatan Kebon Jeruk, Kembangan, Grogol Petamburan, dan Palmerah.

Baca juga: 15 Sekolah Tatap Muka yang Didapati Terkena Covid-19, Ditutup Sementara

Berita terkait

KPU Akan Umumkan Penetapan Hasil Pemilu 2024 Hari Ini, Sekolah di Jakpus Gelar PJJ

58 hari lalu

KPU Akan Umumkan Penetapan Hasil Pemilu 2024 Hari Ini, Sekolah di Jakpus Gelar PJJ

Seiring penetapan hasil Pemilu 2024 oleh KPU hari ini, sebagian sekolah di Jakpus yang dekat dengan kantor penyelenggara pemilu akan lakukan PJJ.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

12 Maret 2024

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

6 Maret 2024

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

Saat Pandemi Covid-19 berbagai kehidupan 'normal' berubah drastis. Saat itu yang kerap terdengar seperti protokol kesehatan, jaga jarak, rapid test.

Baca Selengkapnya

Pengunjung Kota Tua Bicara Covid-19 Meningkat: Khawatir tapi ....

26 Desember 2023

Pengunjung Kota Tua Bicara Covid-19 Meningkat: Khawatir tapi ....

Pantauan TEMPO, belum ada imbauan penerapan protokol kesehatan dari pengelola Kota Tua imbas dari meningkatnya kasus positif Covid-19.

Baca Selengkapnya

Saran Epidemiolog untuk Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 di Liburan Akhir Tahun

20 Desember 2023

Saran Epidemiolog untuk Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 di Liburan Akhir Tahun

Protokol kesehatan adalah kunci pencegahan COVID-19 dan untuk mengatasi lonjakan kasus COVID-19 saat liburan akhir tahun.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Ekspor Benih Lobster Dilarang Susi Pudjiastuti tapi Mau Dibuka Trenggono, Kemenhub Imbau Penumpang Transportasi Umum Pakai Masker

20 Desember 2023

Terpopuler: Ekspor Benih Lobster Dilarang Susi Pudjiastuti tapi Mau Dibuka Trenggono, Kemenhub Imbau Penumpang Transportasi Umum Pakai Masker

Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono mengatakan pemerintah akan kembali membuka ekspor benih lobster atau benur. Padahal dulu dilarang Susi Pudjiastuti.

Baca Selengkapnya

Perlunya Sosialisasi Prokes untuk Cegah Kenaikan Kasus Covid-19

15 Desember 2023

Perlunya Sosialisasi Prokes untuk Cegah Kenaikan Kasus Covid-19

Sosialisasi protokol kesehatan perlu digalakkan kembali di media untuk menekan kasus COVID-19 yang akhir-akhir ini naik.

Baca Selengkapnya

Puncak Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta Diprediksi 2 Minggu Lagi

15 Desember 2023

Puncak Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta Diprediksi 2 Minggu Lagi

Dinas Kesehatan DKI memprediksi kenaikan kasus Covid-19 bakal terjadi sampai dua pekan ke depan atau bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru.

Baca Selengkapnya

Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Bertambah Lagi Hari Ini, Total Ada 365

13 Desember 2023

Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Bertambah Lagi Hari Ini, Total Ada 365

Kasus aktif Covid-19 di Jakarta hari ini kembali bertambah. Total kini ada 365 pasien yang terinfeksi virus corona.

Baca Selengkapnya

Atap Sekolah Roboh, Ratusan Siswa SDN Pondok Cabe Udik Dua Gagal Ujian

27 November 2023

Atap Sekolah Roboh, Ratusan Siswa SDN Pondok Cabe Udik Dua Gagal Ujian

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan Deden Deni akan meninjau langsung kerusakan atap sekolah roboh akibat angin kencang itu.

Baca Selengkapnya