Kandungan Parasetamol di Teluk Jakarta, Peneliti: Ditemukan Sebelum Covid-19

Sabtu, 2 Oktober 2021 05:15 WIB

Dua ekor kambing mencari makan di antara sampah yang berserakan di Teluk Jakarta, kawasan Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu, 23 Januari 2021. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Zainal Arifin menyatakan kandungan parasetamol di perairan Teluk Jakarta ditemukan sebelum pandemi Covid-19. Riset soal pencemaran ini memang terbit tahun ini, tapi pengumpulan sampel air laut dilakukan pada akhir 2018 atau 2019.

"Jadi risetnya sebelum Covid-19," kata dia saat dihubungi, Jumat, 1 Oktober 2021.

Penelitian ini diterbitkan dalam Marine Pollution Bulletin edisi Volume 169, Agustus 2021 yang dapat diakses di www.sciencedirect.com. Judul penelitiannya 'High concentrations of paracetamol in effluent dominated waters of Jakarta Bay, Indonesia'.

Riset tersebut menunjukkan, adanya kandungan parasetamol di perairan kawasan Angke dan Ancol, Jakarta Utara. Konsentrasi parasetamol di sampel air Angke mencapai 610 ng/L dan Ancol 420 ng/L.

"Konsentrasinya sangat minim, tapi memberi dampak bukan ke manusia saja, tapi ke hewan juga yang ada di sana," jelas dia.

Advertising
Advertising

Total ada empat peneliti yang terlibat, termasuk Zainal. Tiga peneliti lainnya berasal dari School of Pharmacy and Biomolecular Sciences, University of Brighton, yakni Wulan Koagouw, George W.J. Olivier, dan Corina Ciocan.

Menurut Zainal, penelitian itu baru studi awal yang perlu didalami lagi. Penelitian belum sampai menyelidiki sumber limbah obat-obatan yang kemudian masuk ke air laut.

Untuk itu, Zainal belum bisa menyimpulkan sumber kandungan parasetamol. Dia memprediksikan kandungan parasetamol ini berasal dari industri atau pemakaian individu. Hal itu mengingat masyarakat terkadang berlebihan minum obat yang mengandung parasetamol.

Faktor pencemaran kedua adalah pengelolaan limbah cair yang buruk. Zainal mengingatkan pemerintah pusat dan daerah untuk lebih memperhatikan sistem pengelolaan limbah cair sebelum dibuang ke laut.

"Karena parasetamol itu akan diekskresikan, dibuang lewat air seni dan juga fesesnya," terang dia.

Baca juga: Studi Temukan Air Laut di Kawasan Angke dan Ancol Terkontaminasi Parasetamol

Berita terkait

Indonesia Akan Tunjukkan Langkah Mengatasi Pencemaran Danau Toba di World Water Forum Bali

1 hari lalu

Indonesia Akan Tunjukkan Langkah Mengatasi Pencemaran Danau Toba di World Water Forum Bali

Pembangunan jaringan IPAL bertujuan untuk mencegah pencemaran perairan Danau Toba.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang, 111 Ribu Pengunjung Padati Ancol

7 hari lalu

Libur Panjang, 111 Ribu Pengunjung Padati Ancol

Lebih dari 100 ribu orang memadati Ancol Taman Impian di masa libur panjang pekan ini.

Baca Selengkapnya

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

18 hari lalu

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

Jangan memberi obat penurun demam seperti parasetamol saat anak mengalami demam usai imunisasi. Dokter anak sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

IDAI Anjurkan Pemberian Parasetamol Anak Saat Demam Suhunya 38 Derajat ke Atas, Alasannya?

23 hari lalu

IDAI Anjurkan Pemberian Parasetamol Anak Saat Demam Suhunya 38 Derajat ke Atas, Alasannya?

Hal ini karena saat anak mengalami kenaikan suhu tubuh saat demam sebenarnya sistem imun sedang memerangi virus dan bakteri.

Baca Selengkapnya

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

24 hari lalu

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.

Baca Selengkapnya

Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

25 hari lalu

Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

Dua startup asal Indonesia, MYCL dan Sampangan, mendapat pendanaan dari Philanthropy Asia Summit 2024 karena sukses mengelola limbah.

Baca Selengkapnya

Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

26 hari lalu

Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

PGE berkomitmen dalam penghematan konsumsi energi dan pengendalian jumlah limbah.

Baca Selengkapnya

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

26 hari lalu

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.

Baca Selengkapnya

Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

29 hari lalu

Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

TEMPO, Jakarta- Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil mendesak pemimpin ASEAN untuk mengambil sikap tegas dalam negosiasi yang sedang berlangsung untuk mengembangkan instrumen hukum internasional yang mengikat demi mengatasi pencemaran plastik, termasuk di lingkungan laut.

Baca Selengkapnya

Masa Puncak Libur Lebaran di Ancol, Orang Tua Diminta Awasi Anak Agar tak Hilang

36 hari lalu

Masa Puncak Libur Lebaran di Ancol, Orang Tua Diminta Awasi Anak Agar tak Hilang

Puluhan ribu wisatawan berlibur ke kawasan Ancol, Jakarta Utara, pada hari ketiga lebaran

Baca Selengkapnya