Telusuri Sumber Kandungan Parasetamol, Dinas LH Ambil Sampel Air Teluk Jakarta

Minggu, 3 Oktober 2021 13:51 WIB

Kawasan pesisir Ancol di Jakarta Utara, Selasa, 28 September 2021. ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mengambil sampel air laut di Teluk Jakarta, yang disebut terkontaminasi parasetamol, pada Sabtu, 2 Oktober 2021. Pengambilan sampel itu sebagai bentuk tindak lanjut terhadap temuan kandungan parasetamol dengan konsentrasi cukup tinggi di kawasan tersebut.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup Syaripudin menyebut pengambilan sampel dilakukan di wilayah Ancol dan Muara Angke.

“Hal ini untuk memastikan apakah pencemaran tersebut masih berlangsung sampai saat ini. Karena pengambilan sampel pada riset tersebut dilakukan 2017-2018,” ujar Syaripudin dalam keterangan tertulisnya pada Ahad, 3 Oktober 2021.

Dinas Lingkungan Hidup DKI berupaya mengidentifikasi sumber pencemaran parasetamol itu. Dinas LH akan mengambil upaya untuk dapat menghentikan pencemaran. Namun parameter kontaminan jenis parasetamol tak diatur secara spesifik dalam Peraturan Presiden Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

"Tapi kami berkomitmen untuk mendalami dan menelusuri sumber pencemarnya dan mengambil langkah untuk menghentikan pencemaran tersebut,” ujar dia.

Penelitian soal pencemaran itu diterbitkan dalam Marine Pollution Bulletin edisi Volume 169, Agustus 2021 yang dapat diakses di www.sciencedirect.com. Judul penelitiannya 'High concentrations of paracetamol in effluent dominated waters of Jakarta Bay, Indonesia'. Riset tersebut menunjukkan, adanya kandungan parasetamol di perairan kawasan Angke dan Ancol, Jakarta Utara. Konsentrasi parasetamol di sampel air Angke mencapai 610 ng/L dan Ancol 420 ng/L.

Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang terlibat dalam studi itu, Zainal Arifin menyatakan kandungan parasetamol di perairan Teluk Jakarta ditemukan sebelum pandemi Covid-19. Riset soal pencemaran ini memang terbit tahun ini, tapi pengumpulan sampel air laut dilakukan pada akhir 2018 atau 2019.

"Konsentrasinya sangat minim, tapi memberi dampak bukan ke manusia saja, tapi ke hewan juga yang ada di sana," jelas dia.

Advertising
Advertising

Menurut Zainal, penelitian itu baru studi awal yang perlu didalami lagi. Penelitian belum sampai menyelidiki sumber limbah obat-obatan yang kemudian masuk ke air laut.

Untuk itu, Zainal belum bisa menyimpulkan sumber kandungan parasetamol. Dia memprediksikan kandungan parasetamol ini berasal dari industri atau pemakaian individu. Hal itu mengingat masyarakat terkadang berlebihan minum obat pereda demam dan nyeri yang mengandung parasetamol.

Baca juga: 5 Fakta Perairan di Angke dan Ancol Terkontaminasi Parasetamol

Berita terkait

Ledakan di Tambang Emas Bikin Wisatawan Pulau Merah Berhamburan, Begini Respons Pemkab Banyuwangi

1 hari lalu

Ledakan di Tambang Emas Bikin Wisatawan Pulau Merah Berhamburan, Begini Respons Pemkab Banyuwangi

Peledakan di lokasi tambang emas dikabarkan menimbulkan getaran hingga lokasi wisata Pulau Merah, Rabu siang, 15 Mei 2024. Ada bau menyengat.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang, 111 Ribu Pengunjung Padati Ancol

5 hari lalu

Libur Panjang, 111 Ribu Pengunjung Padati Ancol

Lebih dari 100 ribu orang memadati Ancol Taman Impian di masa libur panjang pekan ini.

Baca Selengkapnya

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

16 hari lalu

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

Jangan memberi obat penurun demam seperti parasetamol saat anak mengalami demam usai imunisasi. Dokter anak sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

DLH Sumbawa Tambah Sarpras Penanganan Sampah

20 hari lalu

DLH Sumbawa Tambah Sarpras Penanganan Sampah

Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), terus melakukan upaya dalam penanganan sampah.

Baca Selengkapnya

IDAI Anjurkan Pemberian Parasetamol Anak Saat Demam Suhunya 38 Derajat ke Atas, Alasannya?

21 hari lalu

IDAI Anjurkan Pemberian Parasetamol Anak Saat Demam Suhunya 38 Derajat ke Atas, Alasannya?

Hal ini karena saat anak mengalami kenaikan suhu tubuh saat demam sebenarnya sistem imun sedang memerangi virus dan bakteri.

Baca Selengkapnya

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

22 hari lalu

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.

Baca Selengkapnya

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

24 hari lalu

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.

Baca Selengkapnya

Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

27 hari lalu

Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

TEMPO, Jakarta- Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil mendesak pemimpin ASEAN untuk mengambil sikap tegas dalam negosiasi yang sedang berlangsung untuk mengembangkan instrumen hukum internasional yang mengikat demi mengatasi pencemaran plastik, termasuk di lingkungan laut.

Baca Selengkapnya

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

29 hari lalu

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

DLH DKI Jakarta mengangkut sampah yang dilakukan selama periode tujuh hari sebelum hingga hari kedua Lebaran 2024

Baca Selengkapnya

Inilah 4 Akar Masalah Papua Menurut LIPI

32 hari lalu

Inilah 4 Akar Masalah Papua Menurut LIPI

Ada empat akar masalah Papua, yakni sejarah dan status politik, diskriminiasi, kekerasan dan pelanggaran HAM berat, dan kegagalan pembangunan.

Baca Selengkapnya