13 Fakta di Balik Batu Penggilingan Tebu Ungkap Sisi Lain Masa Lalu Jakarta

Reporter

Tempo.co

Senin, 1 November 2021 15:15 WIB

Alat penggiling tebu kuno ditemukan di tengah kota. Dok: Damkar

TEMPO.CO, Jakarta - Evakuasi batu penggilingan tebu berukuran besar yang sudah bertahun-tahun atau mungkin berabad-abad teronggok di Jalan TB Simatupang Jakarta Selatan menguak sejarah masa silam Jakarta.

Alat penggilingan tebu yang bentuknya seperti tabung besar itu selama ini tertanam di trotoar Jalan TB Simatupang. Dinas Kebudayaan DKI Jakarta kemudian mengambil dan mengevakuasi benda tersebut dan membawanya ke Balai Budaya Condet.

Proses evakuasi dilakukan bersama tim dari Dinas Bina Marga DKI dan Dinas Perhubungan DKI pada Kamis, 28 Oktober 2021.

Berikut sejumlah fakta di balik temuan alat penggilingan tebu raksasa di Jalan TB Simatupang tersebut.

1. Batu penggilingan berusia ratusan tahun tersebut ditemukan di trotoar Jalan TB Simatupang, Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Advertising
Advertising

2. Evakuasi dilakukan tim etugas Damkar dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur.

3. Batu penggilingan tebu ini punya bobot 326 kilogram dan dievakuasi menggunakan satu unit mobil derek atau crane.

4. Perlu waktu 2 jam untuk mengangkat batu penggilingan tebu yang selama ini tertanam di trotoar.

5. Batu penggilingan tebu juga ditemukan di Kelurahan Gedong, Kecamatan Pasar Rebo; dan Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. Di Kelurahan Penggilingan, terdapat lima batu penggilingan ditemukan.

6. Batu penggilingantebu yang juga disebut batu kiser merupakan alat pengolah tebu yang diperkirakan digunakan pada abad ke-17-18 Masehi. (Haan, 1935: 323-324).

7. Batu penggilingan tebu ini menunjukkan Batavia atau Jakarta, dahulu adalah salah satu daerah penghasil gula, yang diekspor ke Cina dan Jepang.

8. Produksi gula di Batavia dilakukan oleh orang-orang keturunan China yang bermukim di wilayah Pecinan.

9. VOC mengambil alih tata niaga gula dan produksi gula Batavia wajib dijual kepada VOC, tidak boleh diperjualbelikan kepada pihak lain.

10. Tahun 1710 adalah puncak kejayaan produksi gula di Batavia, terdapat 130 pabrik pembuat gula yang dimiliki oleh orang keturunan Ciina, yang sebagian besar berada di sekitar Sungai Ciliwung.

11. Tahun 1740, produksi tebu di Batavia mulai menurun dan beberapa orang Cina mulai mendirikan pabrik penggilingan tebu untuk dijadikan gula pasir di wilayah Cakung.

12. Nama Kampung Penggilingan berasal dari batu penggilingan tebu yang dahulu terkenal dengan sebutan Kampung Gula.

13. Selain diletakkan di Balai Budaya Condet, salah satu batu penggilingan tebu lainnya juga berada di Museum Sejarah Jakarta.

M YUSUF MANURUNG | ANTARA

Baca juga: Damkar Evakuasi Batu Bersejarah yang Tertanam di Trotoar Jakarta Timur, Apa Itu?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Berita terkait

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

3 hari lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

3 hari lalu

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

3 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

4 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

5 hari lalu

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.

Baca Selengkapnya

Tinggi Gula dan Asam, Siapa Saja yang Harus Menghindari Nanas?

5 hari lalu

Tinggi Gula dan Asam, Siapa Saja yang Harus Menghindari Nanas?

Buah nanas memang kaya vitamin dan mineral. Tapi tak semua orang bisa leluasa memakan buah ini. Berikut yang sebaiknya menghindari.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

6 hari lalu

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

BMKG memprakirakan cuaca Jakarta hari ini, 30 April 2024, berawan tebal hingga hujan ringan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya

7 hari lalu

Jokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya

Presiden Jokowi tunjuk Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Satgas Gula dan bioetanol. Apa saja tugas-tugasnya?

Baca Selengkapnya

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

9 hari lalu

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

9 hari lalu

BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

Pada siang hari seluruh wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu diguyur hujan dengan intensitas ringan dan sedang.

Baca Selengkapnya