Laporan ProDem Terhadap Luhut Binsar dan Erick Thohir Ditolak Polisi

Reporter

Adam Prireza

Editor

Juli Hantoro

Senin, 15 November 2021 18:35 WIB

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan tiba di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin 27 Setember 2021. Luhut Binsar Pandjaitan memenuhi undangan Polda Metro Jaya untuk memberikan klarifikasi laporannya terhadap Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti terkait dugaan pencemaran nama baik. ANTARA FOTO/Reno Esnir

TEMPO.CO, Jakarta - Laporan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pro Demokrasi alias ProDem terhadap Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir ke Polda Metro Jaya ditolak. Mereka menuding keduanya terlibat dalam bisnis tes PCR.

Iwan Sumule, Ketua Majelis ProDem, mengatakan penyidik meminta mereka membuat surat pemberitahuan terlebih dahulu ke pimpinan Polda Metro Jaya sebelum membuat laporan.

"Baru kali ini ada kelompok masyarakat ingin melakukan pengaduan atas dugaan tindak pidana yang dilakukan penyelenggara negara harus membuat surat dulu ke pimpinan Polda," ujar dia di depan Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada Senin, 15 November 2021.

Iwan beranggapan prosedur itu seharusnya tidak diperlukan manakala seseorang membuat laporan ke polisi. Menurut Iwan, apa yang hendak mereka lakukan bukanlah rencana audiensi ataupun demonstrasi yang memerlukan surat pemberitahuan. "Masa kami harus bikin surat dulu. Kami dalam hal ini bukan rangka audiensi dengan pimpinan Polda," tutur dia.

Dalam laporannya, ProDem menuding Luhut dan Erick Thohir melanggar Pasal 5 Angka 4 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme.

Advertising
Advertising

Luhut nampak tak ambil pusing soal tersebut dan bersedia untuk diaudit. Ia menyinggung soal tudingan terhadap dirinya dalam konteks bisnis PCR harus dilandasi dengan data.

"Kita juga harus belajar untuk bicara itu dengan data. Jangan pakai perasaan atau rumor. Itu kan kampungan kalau orang bicara katanya-katanya. Kan capek-capekin aja. Hanya untuk mencari popularitas. Paling diaudit selesai," kata Luhut.

Baca juga: Luhut Pandjaitan Tanggapi Rencana Pelaporan Dirinya Soal Dugaan Bisnis PCR

ADAM PRIREZA

Berita terkait

Shin Tae-yong, Bicara Soal Target hingga Niat Belajar Bahasa Indonesia

8 jam lalu

Shin Tae-yong, Bicara Soal Target hingga Niat Belajar Bahasa Indonesia

Shin Tae-yong atau STY akan bertemu Erick Thohir guna membahas kontrak dalam waktu dekat

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Siap Terima Target Baru PSSI dan Timnas Indonesia Jika Teken Kontrak Baru

16 jam lalu

Shin Tae-yong Siap Terima Target Baru PSSI dan Timnas Indonesia Jika Teken Kontrak Baru

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku siap menerima target tinggi dalam kontrak baru bersama PSSI.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

18 jam lalu

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebut bantuan beras merupakan langkah konkret untuk meringankan beban masyarakat.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Bertemu Delegasi The Pokemon Company, Bahas Kelanjutan Kerja Sama dengan Garuda Indonesia

22 jam lalu

Erick Thohir Bertemu Delegasi The Pokemon Company, Bahas Kelanjutan Kerja Sama dengan Garuda Indonesia

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengunggah foto pertemuannya dengan Corporate Officer The Pokemon Company, Susumu Fukunaga di akun Instagram-nya pada Selasa, 14 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Resmikan ANTARA Heritage Center di Pasar Baru

23 jam lalu

Erick Thohir Resmikan ANTARA Heritage Center di Pasar Baru

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meresmikan ANTARA Heritage Center (AHC) di Pasar Baru, Jakarta

Baca Selengkapnya

Skenario Palsu 2 Pelaku Sembunyikan Fakta Pembunuhan Mayat dalam Sarung Biru

1 hari lalu

Skenario Palsu 2 Pelaku Sembunyikan Fakta Pembunuhan Mayat dalam Sarung Biru

2 tersangka pembunuhan berencana, AH dan N, membuat skenario palsu dalam kasus pembunuhan AH, pemilik warung Madura.

Baca Selengkapnya

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Akan Bertemu Ketua Umum PSSI Erick Thohir Pekan Depan Bahas Kontrak Baru

1 hari lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Akan Bertemu Ketua Umum PSSI Erick Thohir Pekan Depan Bahas Kontrak Baru

Shin Tae-yong mengatakan bahwa ia sama sekali tidak terbebani andaikan dalam kontrak baru nanti dirinya dibebani target tinggi oleh PSSI.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

1 hari lalu

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

Pelaku pembunuhan berencana menghabisi sepupunya dengan alasan sakit hati karena diperlakuan tak baik.

Baca Selengkapnya

Mengenal Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia, Organisasi yang Akan Selenggarakan Liga Putri

1 hari lalu

Mengenal Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia, Organisasi yang Akan Selenggarakan Liga Putri

Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia berada di bawah naungan PSSI. Organisasi tersebut punya misi meningkatkan level Timnas putri Indonesia

Baca Selengkapnya

5 Fakta Liga 1 Putri akan Dihidupkan Kembali untuk Bentuk Timnas Putri yang Lebih Baik

2 hari lalu

5 Fakta Liga 1 Putri akan Dihidupkan Kembali untuk Bentuk Timnas Putri yang Lebih Baik

Wacana menghidupkan kembali liga sepak bola putri muncul menyusul kekalahan telak timnas putri Indonesia.

Baca Selengkapnya