Update Kasus Covid-19 di Jakarta, Dinkes Temukan 97 Kasus Baru

Jumat, 19 November 2021 22:20 WIB

Calon penumpang mengikuti layanan pemeriksaan tes GeNose C19 di Stasiun Gambir, Jakarta, Senin, 3 Mei 2021. PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan perubahan masa berlaku hasil tes bebas Covid-19 PCR dan Antigen serta GeNose C19 untuk persyaratan naik kereta api jarak jauh (KAJJ) yang sebelumnya masa berlaku 3x24 jam sebelum keberangkatan menjadi maksimal 1x24 jam. ANTARA/Galih Pradipta

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat penambahan 97 kasus Covid-19 pada hari ini.

"Sebanyak 16.614 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 97 positif," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia dalam keterangannya, Jumat 19 November 2021.

Selain itu, dilakukan pula tes antigen kepada 42.582 orang dengan hasil 5 positif.

Dwi mengatakan terjadi penurunan 5 kasus aktif di Jakarta, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini tercatat 547 orang yang masih dirawat atau diisolasi.

Untuk positivity rate atau persentase hasil tes positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 0,6 persen, sedangkan positivity rate total sebesar 12 persen. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen.

Dinas Kesehatan DKI terus melakukan proses vaksinasi hingga hari ini. Untuk Vaksinasi Program, total dosis 1 saat ini sebanyak 11.036.068 orang atau 123,4 persen, dengan proporsi 67 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 33 persen warga KTP Non DKI.

Advertising
Advertising

Jumlah yang divaksin dosis 1 hari ini, kata Dwi, sebanyak 6.988 orang. Sedangkan total dosis 2 kini mencapai 8.791.282 orang atau 98,3 persen dengan proporsi 70 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 30 persen warga KTP Non DKI. Jumlah yang divaksin dosis 2 hari ini sebanyak 21.075 orang.

Hingga hari ini total tercatat 863.231 kasus Covid-19 di Jakarta. Jumlah orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 849.111 dengan tingkat kesembuhan 98,4, persen dan total 13.573 orang meninggal dengan tingkat kematian 1,6, persen.

Baca juga: Kasus Covid-19 Jakarta Hari Ini Tambah 36

Berita terkait

153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

1 hari lalu

153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

Korban tewas akibat banjir bandang dahsyat di Afghanistan utara telah meningkat menjadi 153 orang di tiga provinsi

Baca Selengkapnya

Waspada Heat Wave, Apa Penyebab dan Bahayanya?

4 hari lalu

Waspada Heat Wave, Apa Penyebab dan Bahayanya?

Heat wave atau gelombang panas dapat menyebabkan dampak negatif bagi tubuh dan kulit, seperti heat stroke dan kanker kulit. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Penyebab Meningitis pada Anak Sering Sulit Didiagnosis

4 hari lalu

Penyebab Meningitis pada Anak Sering Sulit Didiagnosis

Meningitis sering sulit didiagnosis dan bisa berkembang sangat pesat. Kalau anak-anak tidak tertolong dalam waktu 24 jam bisa meninggal

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pakar Sebut Perlunya Kajian Kejadian TTS Akibat Vaksinasi

4 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pakar Sebut Perlunya Kajian Kejadian TTS Akibat Vaksinasi

Pakar menyarankan agar vaksinasi tetap dijalankan namun dengan menggunakan jenis lain jika masyarakat ragu pada vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Kesiapan Jasmani sebelum Menunaikan Ibadah Haji dan Umrah

4 hari lalu

Pentingnya Kesiapan Jasmani sebelum Menunaikan Ibadah Haji dan Umrah

Jemaah diingatkan pentingnya penyiapan kondisi fisik sebelum berangkat ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji atau umrah.

Baca Selengkapnya

WHO: Hampir 10 Persen Makanan di Indonesia Tinggi Lemak Trans

6 hari lalu

WHO: Hampir 10 Persen Makanan di Indonesia Tinggi Lemak Trans

Ada banyak dampak buruk konsumsi lemak trans dalam kadar yang berlebih. Salah satu dampak buruknya adalah tingginya penyakit kardiovaskular.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

7 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

8 hari lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

8 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

9 hari lalu

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

WHO mengatakan tidak ada rencana darurat yang dapat mencegah "tambahan angka kematian" di Rafah jika Israel menjalankan operasi militernya di sana.

Baca Selengkapnya