Kasus Covid-19 Naik Lagi, Pemkot Depok Siapkan Strategi Mitigasi
Reporter
Ade Ridwan Yandwiputra (kontributor)
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Selasa, 18 Januari 2022 17:53 WIB
TEMPO.CO, Depok - Pemerintah Kota Depok kembali mencatat kenaikan kasus Covid-19 yang diduga akibat varian Omicron. Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Depok mulai merencanakan strategi penanganannya.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok Dadang Wihana mengatakan, ketua Satgas telah melakukan konsolidasi rapat internal dengan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) soal langkah strategis menghadapi lonjakan kasus.
“Kita sudah melakukan SOP sesuai dengan yang ditentukan, jadi secara pengalaman kita mengikuti seperti kasus sebelumnya ketika bulan Juli 2021,” kata Dadang, Selasa 18 Januari 2022.
Dari hasil konsolidasi itu diputuskan tempat karantina terpusat akan dibuka jika terjadi lonjakan kasus positif di atas 5 persen.
“Jadi kita sudah mencoba merencanakan kalau terjadi lonjakan kasus positifnya (positivity rate) di atas 5 persen, pak Wali sudah memberikan arahan untuk dijajaki lagi tempat karantina di Wisma Makara UI,” kata Dadang.
Pada saat ini positivity rate Kota Depok masih di angka 1,03 persen. Namun, sebelum positivity rate mencapai 5 persen, Dadang mengatakan, pihaknya masih mengupayakan mitigasi di hulu yakni pada tataran masyarakat.
“Di hulunya, sekarang akan kita mulai kembali menggugah warga terkait dengan prokes dan melakukan langkah-langkah operasi di lapangan,” kata Dadang.
Kasus Covid-19 di Kota Depok dalam beberapa hari terakhir mengalami kenaikan rata-rata 20 kasus setiap hari. Pada Senin 17 Januari 2022, kenaikannya mencapai 26 kasus dengan rincian 25 penambahan kasus aktif dan satu kasus sembuh, hingga tercatat kasus aktif sebanyak 218 kasus, sembuh mencapai 103.720 kasus.
Sementara untuk kasus meninggal tidak ada penambahan yakni masih 2.172 kasus.
Dengan begitu, total kasus Covid-19 di Kota Depok hingga hari ini tercatat 106.110 kasus.
ADE RIDWAN YANDWIPUTRA
Baca juga: Kasus Covid-19 di Sekolah, Dinas Kesehatan DKI: Bermula dari Komunitas