Anies Baswedan Bawa Tanah Kampung Akuarium ke IKN, Wagub DKI: Ya Ndak Apa Kan
Reporter
Lani Diana Wijaya
Editor
Juli Hantoro
Senin, 14 Maret 2022 15:45 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan tak perlu dipersoalkan dengan keputusan Gubernur Anies Baswedan membawa tanah dari Kampung Akuarium, Jakarta Utara ke acara ritual Kendi Nusantara di IKN. Menurut dia, tidak masalah tanah dari wilayah apa, yang penting milik Ibu Kota.
"Ya ndak apa kan sama saja, yang penting tanah Jakarta. Apa bedanya sih," kata dia di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin, 14 Maret 2022.
Anies hari ini menghadiri undangan Presiden Joko Widodo untuk berkemah dan menginap di titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Dalam undangan itu, Jokowi meminta setiap gubernur yang datang membawa tanah dan air dari wilayahnya masing-masing. Anies memilih tanah di Kampung Akuarium yang pernah digusur pendahulunya, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam ritual bernama Kendi Nusantara itu.
Wagub DKI berujar tidak ada makna khusus dengan pemilihan tanah dari lahan bekas gusuran itu. Dia juga meminta agar tidak dipertentangkan antara Anies dengan bekas pemimpin Jakarta terdahulu.
"Jangan didikotomi. Semua pemimpin baik ya," ujar politikus Partai Gerindra itu.
Melalui akun media sosialnya, Anies telah menjelaskan alasannya membawa tanah dari Kampung Akuarium. Dia menilai tanah Kampung Akuarium menghadirkan harapan bahwa pembangunan IKN hendaknya tidak memarjinalkan rakyat kecil.
Pembangunannya justru harus memberikan kemajuan dan kebahagiaan bagi semua orang.
"Kembalinya kehidupan masyarakat di Kampung Aquarium menjadi simbol atas kembalinya kita kepada cita-cita dasar pendirian republik ini, yaitu untuk melindungi setiap tumpah darah dan untuk menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," tulis Anies Baswedan kemarin.
Baca juga: Anies Baswedan: Pemindahan Ibu Kota Merupakan Peluang Jakarta Jadi Kota Global