TEMPO.CO, Banten - Polda Banten menyiapkan sejumlah rencana pengamanan untuk mengantisipasi gangguan keamanan saat peringatan Hari Raya Waisak 2566 yang jatuh pada Senin 16 Mei 2022 mendatang.

Kepala Bidang Humas Polda Banten Komisaris Besar Shinto Silitonga mengatakan pihaknya menjamin ketertiban serta kelancaran di wilayah hukumnya selama peringatan Hari Raya Waisak berlangsung.

"Sasaran pengamanan adalah warga keturunan Tionghoa yang merayakan Waisak, pengurus Vihara atau Kelenteng, masyarakat yang memanfaatkan libur hari raya Waisak, tempat wisata, pusat perbelanjaan dan tempat ibadah umat Budha," kata Shinto Sabtu, 14 Mei 2022.

Sebanyak 58 personel diturunkan dalam pengamanan kegiatan Peringatan Hari Raya Waisak 2556 Tahun 2022 dengan rincian 10 personel Unit Penjinak Bom Satuan Brimob Polda Banten dan 48 personel Polres Serang Kota.

Adapun sarana dan prasana yang disiapkan Polda Banten adalah kendaraan taktis (rantis) Wolf, Bharacuda, EOD, Wolf, kendaraan bermotor baik roda 6, roda 4 maupun roda 2, serta kendaraan Unit Penjinak Bom.

Beragam gangguan Kamtibmas yang menjadi konsentrasi Polda Banten dalam perayaan Waisak antara lain aksi teror atau sabotase, kejahatan konvensional di lokasi kegiatan maupun tempat parkir, kemacetan lalu lintas, pencurian, dan kepadatan di tempat wisata.

"Diharapkan dengan pola pengamanan yang dilaksanakan oleh kepolisian dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang melaksanakan kegiatan Peringatan Hari Raya Waisak 2566 Tahun 2022," kata Shinto.

Polda Banten akan menempatkan personel di lapangan baik tempat terbuka maupun yang tertutup, mengamankan seluruh rangkaian kegiatan peringatan Hari Raya Waisak 2566, dan meningkatkan penjagaan serta pengaturan lalu lintas guna mencegah kemacetan akibat mobilitas masyarakat.

Shinto mengatakan dari keterangan beberapa pengurus Vihara di daerah hukum Polda Banten, peringatan hari Waisak 2566 yang diisi dengan kegiatan doa bersama berlangsung di tempat-tempat berikut

1. Vihara Meta, Jl. Kebaharan No. 01 RT/RW 001/001 Kelurahan Lopang Kecamatan/Kota Serang. Jumlah jemaat 100 orang.

2. Vihara Sukhavati Majabumi Tanah Suci, alamat Mangga Dua Dalam RT/RW 004/002 Kelurahan Kota Baru Kecamatan/Kota Serang. Jumlah jemaat 100 orang.

3. Vihara Ananda Avalokitesvara Kecamatan Rangkasbitung Kabupaten Lebak. Jumlah jemaat 150 orang.

4. Vihara Cetya Arya Dipa Sena, RT 12/03 Desa Ranca Serdang Kecamatan Panongan Kabupaten Tangerang, dengan jumlah jemaat 100 orang.

5. Vihara Caga Sasana, Jl. Kebon Kawat Kampung Cukanggalih RT 02/02 Desa Ciakar Kecamatan Panongan Kabupaten Tangerang. Jumlah jemaat 100 orang.

6. Vihara Damma Bhakti, Jl. Panongan Kampung Jawa Ringan Kelurahan Mekar Bakti Kecamatan Panongan Kabupaten Tangerang. Jumlah jemaat 100 orang.

7. Vihara Tri Darma Cariya, Kampung Kebon Baru RT/RW 05/04 Desa Margaluyu Kecamatan Mauk. Jumlah jemaat 150 orang.

AYU CIPTA

Baca juga: 5 Rekomendasi Tempat Liburan di Akhir Pekan Plus Libur Waisak di Jakarta