TEMPO.CO, Jakarta - Pakar politik Universitas Paramadina A. Khoirul Umam menyoroti minimnya dukungan pemerintah pusat pada ajang Formula E Jakarta dan menduga ada motif politik di baliknya.

Direktur Eksekutif Institute for Democracy & Strategic Affairs itu menilai sikap pemerintah pusat pada Formula E terasa semakin ironis jika dibandingkan dengan kegiatan Gekraf Paris Fashion Show 2022 yang sempat menimbulkan kontroversi publik di awal Maret lalu. Acara yang oleh masyarakat dianggap Paris Fashion Week palsu itu mendapatkan dukungan dari Kemenparekraf.

“Bukan hanya BUMN, bantuan dari Kemenparekraf yang kini dijabat oleh Sandiaga Uno, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, juga dikabarkan tidak turun,” ujar dia melalui pesan WhatsApp, Jumat, 3 Juni 2022.

Umam menuturkan tidak adanya BUMN yang menjadi sponsor Formula E dan minimnya promosi dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menunjukkan bahwa kebijakan alokasi sumber daya negara sudah menjadi medan pertarungan politik.

Menurut Umam, sikap diam sejumlah kementerian seolah diorkestrasi oleh kekuatan besar politik tertentu, yang menghendaki ketidakberhasilan atau tidak optimalnya penyelenggaraan Formula E Jakarta. Dia menilai, seolah ada ketakutan besar bahwa keberhasilan Formula E akan memberikan efek boosting elektabilitas terhadap figur capres potensial tertentu.

“Tentu yang dirasa tidak sesuai dengan selera elite politik di jantung kekuasaan saat ini,” tutur Umam.

Kontroversi Paris Fashion Show

Publik di Indonesia sempat dihebohkan dengan hadirnya sejumlah brand lokal dalam acara pagelaran busana di Paris, Prancis, yang diklaim bagian dari Paris Fashion Week pada awal Maret lalu. Belakangan diketahui jika sejumlah brand ini tampil di acara yang berbeda dari Paris Fashion Week yang diselenggarakan oleh Fédération de la Haute Couture et de la Mode (FHCM).

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno bahkan sempat hadir dalam konferensi pers pada 19 Februari 2022 dan menyampaikan dukungannya. “Ini adalah momentum bagi kita untuk tampil, memberikan sinyal dan momentum kebangkitan ekonomi kita,” kata Menparekraf Sandiaga.

Acara tersebut dikecam sejumlah masyarakat karena dianggap membodohi publik dengan mendompleng nama Paris Fashion Show. Panitia mengklarifikasi jika sejak awal mereka memakai nama Gekraf Paris Fashion Show 2022. Kemenparekraf turut mengklarifikasi jika tidak ada uang negara yang dipakai untuk acara tersebut.

Sandiaga Dukung Formula E

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno mendukung penuh penyelenggaraan balap Formula E yang akan berlangsung di Ancol, Jakarta, Sabtu, 4 Juni 2022.

Sandi menegaskan bahwa wisata berbasis olahraga atau sport tourism ini diharapkan mampu terselenggara dengan sukses seperti perhelatan MotoGP 2022 di Mandalika. Perhelatan Formula E ini diharapkannya mampu membangkitkan ekonomi di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di DKI Jakarta.

“Kami baru saja mendapat komunikasi dari Kantor Gubernur DKI Jakarta, bahwa kami diminta untuk hadir, kami mendukung perhelatan yang mudah-mudahan bisa meningkatkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Jakarta, kita harapkan sesukses perhelatan Moto GP 2022 di Mandalika,” ujar Sandiaga lewat pesan tertulis saat di Kotabaru, Kalimantan Selatan, Jumat 3 Juni 2022.

Pernyataan serupa ia tulis pula di akun media sosial miliknya. Namun para pengikutnya menyebut jika Sandiaga setengah hati mendukung Formula E karena baru sekarang megeluarkan pernyataan.

Baca juga:

Anies Baswedan Tak Berharap Ada Kejutan di Balap Formula E Besok