Kesiapan Sistem Tarif Integrasi Transjakarta, MRT, dan LRT Sudah 90 Persen

Reporter

Antara

Editor

Sunu Dyantoro

Minggu, 19 Juni 2022 13:55 WIB

Bus Transjakarta melintas di bawah halte integrasi CSW di Jakarta, Senin 28 Maret 2022. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengajukan tarif integrasi pada transportasi publik Transjakarta, MRT dan LRT sebesar Rp10 ribu untuk durasi tiga jam. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

TEMPO.CO, Jakarta - Anak usaha BUMD DKI Jakarta, PT JakLingko Indonesia, menyebutkan, kesiapan sistem untuk implementasi tarif integrasi moda transportasi umum sebesar Rp10 ribu telah mencapai 90 persen.

"Posisi kami statusnya sudah di 90 persen. Jadi, kami sudah siapkan 'clearing house system' dan kartu transportasinya. Aplikasinya juga sudah siap diunduh," kata Direktur Utama PT JakLingko Indonesia Muhamad Kamaluddin dalam bincang santai Seputar Aplikasi JakLingko dan Tarif Integrasi di Jakarta, Sabtu, 19 Juni 2022.

Ia mengatakan pihaknya sudah mematangkan sistem "central clearing house" bersama mitra strategis sebelum tarif tersebut diterapkan secara resmi.

Kamaluddin menegaskan bahwa ketika kebijakan tarif integrasi itu diputuskan dan ditetapkan oleh Gubernur DKI Jakarta melalui Keputusan Gubernur, integrasi tarif melalui kartu dan aplikasi JakLingko sudah bisa dijalankan.

Saat ini, aplikasi tersebut sebenarnya sudah siap diunduh di telepon seluler (ponsel) dengan sistem android (playstore) dan ios (appstore). "Ketika nanti kebijakan tarif integrasi ini diputuskan dan ditetapkan, kami sebagai pengelola tarif integrasi bisa mengubah konfigurasi untuk melakukan perhitungan tarifnya berdasarkan jarak halte dan stasiun," katanya.

JakLingko bersama Dinas Perhubungan DKI Jakarta juga masih menunggu surat persetujuan dari DPRD DKI Jakarta sebelum tarif integrasi sebesar Rp10 ribu itu diterapkan.

DPRD rekomendasikan tarif integrasi Rp 10 ribu

Sebelumnya, Komisi B dan Komisi C DPRD telah menyetujui dan mengeluarkan rekomendasi usulan tarif integrasi sebesar Rp10 ribu untuk penggunaan multimoda TransJakarta, MRT Jakarta dan LRT Jakarta.

Adapun melalui aplikasi JakLingko, pengguna transportasi umum nantinya dapat menentukan perjalanan "first mile" dan "last mile" dengan pilihan tiga moda transportasi, yang dapat dipilih berdasarkan kecepatan waktu tempuh maupun tarif termurah.

Dengan begitu, pengguna dapat merencanakan perjalanan dan membayar tarif transportasi dalam satu aplikasi. JakLingko juga sudah melakukan integrasi dengan aplikasi lainnya, seperti Grab untuk menambahkan pilihan transportasi.

Selain itu, aplikasi PeduliLindungi juga sudah terhubung dalam aplikasi JakLingko. Sehingga, pengguna dapat melakukan "check-in" yang biasanya diperlukan sebelum menggunakan transportasi.

"Untuk mempermudah kebutuhan pengguna angkutan umum di Jakarta, cukup membuka satu aplikasi saja, beli tiketnya dan 'check in' di PeduliLindungi. Sudah ada fungsinya dan terhubung dengan aplikasi," kata Kamaluddin.

Baca juga: Begini Skema Penghitungan Tarif Integrasi MRT, LRT, dan Transjakarta

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

19 jam lalu

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

Ahok kembali aktif di akun YouTube pribadinya dengan membuat konten yang membahas permasalah di Jakarta hingga sosok pemimpin yang ideal.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

21 jam lalu

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

Seluruh wilayah DKI Jakarta diprakirakan cerah berawan pada pagi harinya dan sebagian besar berawan pada siang hari.

Baca Selengkapnya

Mulai Bulan ini, LRT Jabodebek Tambah 28 Perjalanan di Hari kerja

1 hari lalu

Mulai Bulan ini, LRT Jabodebek Tambah 28 Perjalanan di Hari kerja

Penambahan perjalanan bakal membuat jumlah perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja mencapai 336 perjalanan setiap harinya

Baca Selengkapnya

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

4 hari lalu

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

Jumlah penumpang Light Rail Transit atau LRT Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) selama April 2024 sebanyak 1.402.933 orang.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

5 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

5 hari lalu

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

PT MRT Jakarta (Perseroda) berencana memperbarui mesin pembaca kartunya dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

6 hari lalu

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

7 hari lalu

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

BMKG memprakirakan cuaca Jakarta hari ini, 30 April 2024, berawan tebal hingga hujan ringan.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

8 hari lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

10 hari lalu

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

Baca Selengkapnya