Orang Terlantar di Kolong Jembatan Dievakuasi ke RSUD Kota Tangerang

Reporter

Antara

Kamis, 4 Agustus 2022 07:28 WIB

Petugas dari Dinsos Kota Tangerang merujuk orang terlantar di kolong Fly Over Kebon Nanas ke RSUD Tangerang untuk mendapatkan penanganan medis dan kemudian melakukan pengantaran kepada keluarganya di Cianjur. Foto ANTARA/HO-dokumen Dinsos Kota Tangerang

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria paruh baya dengan tubuh kurus kering dan dalam keadaan sakit terlantar di kolong Fly Over Kebon Nanas, Kota Tangerang, dan viral di media sosial. Kini orang terlantar tersebut telah dievakuasi oleh Dinas Sosial dan dibawa ke RSUD Kota Tangerang untuk mendapat penanganan medis.

Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang Mulyani mengatakan laporan terkait Orang Terlantar (OT) ini masuk pada Selasa, 2 Agustus malam pukul 21.00 WIB. Setelah itu, tim reaksi cepat (TRC) mendatangi lokasi untuk membawa pria tersebut ke RSUD.

Mulyani menjelaskan kondisi pria itu pada Selasa malam dalam keadaan sakit. Sebabnya tim Dinsos di awal penanganan fokus pada pemulihan kesehatannya lebih dulu. Tapi, secara identitas OT tidak punya, namun penanganan seluruhnya tetap ditanggung Pemkot Tangerang, dalam arti gratis," kata Mulyani dalam keterangannya, Rabu, 3 Agustus 2022 dikutip dari Antara.

Ia menjelaskan
pada Rabu pagi pria tersebut sudah dalam kondisi yang lebih sehat dan dilakukan assesment oleh tim Dinsos. Hasilnya, ia diketahui bernama Iyos, 52 tahun, asal Cisarua, Bogor. Memiliki anak di Cianjur dengan nama Neng Roh dan suaminya Asep. Iyos memiliki adik bernama Ade di Cisarua.

"Sambil menunggu kesehatan yang lebih pulih, tim Dinsos akan berkoordinasi dengan Dinsos Cianjur untuk mencari keluarga yang bersangkutan. Sehingga, bisa ditindaklanjuti, apakah Dinsos Cianjur yang akan menjemput atau Dinsos Kota Tangerang yang akan antar ke sana. Bisa juga, keluarga yang mungkin mau langsung melihat kondisi Iyos," katanya.

Mulyani menambahkan, Dinas Sosial akan melakukan pendampingan hingga
orang terlantar tersebut berada pada keluarganya dan tiba di daerah asalnya.

"Ini sudah menjadi SOP Dinsos dalam menangani OT di lingkungan Kota Tangerang. Namun, jika OT tidak ditemukan keluarganya, atau sudah tidak memiliki keluarga, Dinsos juga memiliki Rumah Singgah untuk memfasilitasi kehidupan yang lebih layak dan produktif," katanya.

Advertising
Advertising

Baca juga: Pemkot Jakbar Ungkap Modus Koordinator PMKS di Ibu Kota

Berita terkait

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

2 hari lalu

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

Untuk membongkar kasus judi online di di Teluknaga, Kabupaten Tangerang ini, tim patroli siber Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan 20 hari.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

Para pemain judi online itu harus membayar deposit Rp 25 ribu untuk satu kali masuk ke website cuaca77.

Baca Selengkapnya

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

7 hari lalu

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.

Baca Selengkapnya

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

7 hari lalu

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

Baca Selengkapnya

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

9 hari lalu

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.

Baca Selengkapnya

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

9 hari lalu

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

Seorang pengusaha mesin di Kota Tangerang melaporkan Kapolres Tangsel atas dugaan kriminalisasi.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

9 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

9 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Bos Apple Tim Cook Kunjungi Apple Developer Academy Binus di Tangerang

13 hari lalu

Bos Apple Tim Cook Kunjungi Apple Developer Academy Binus di Tangerang

CEO Apple Tim Cook kunjungi Apple Developer Academy Binus di BSD City, Tangerang. Sudah memiliki 1.500 lulusan.

Baca Selengkapnya

Asap Tebal di Food Court Supermal Karawaci Diduga Kebakaran, Pengunjung Panik dan Berhamburan

22 hari lalu

Asap Tebal di Food Court Supermal Karawaci Diduga Kebakaran, Pengunjung Panik dan Berhamburan

Kepulan asap tebal terlihat di salah satu pusat makanan (food court) di Supermal Karawaci. Akibatnya, pengunjung dan pegawai berhamburan.

Baca Selengkapnya