Pakar: Anies Baswedan Harus Punya Elektabilitas Tinggi Untuk Dapat Dukungan Partai Koalisi

Senin, 29 Agustus 2022 13:39 WIB

Ratusan orang dari berbagai pelosok Jawa mendatangi Rumah Anies Baswedan di Lebak Bulus, Rabu, 24 Agustus 2022. Foto Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Ujang Komarudin menilai Anies Baswedan harus menunjukan elektabilitasnya kepada partai koalisi untuk maju dalam Pilpres 2024. Sebab, tanpa dukungan dari partai koalisi, Anies tidak dapat mencalonkan diri sebagai Presiden.

“Bukan Anies yang bergabung ke koalisi mana, tetapi partai koalisi mana yang ingin mengusung dan mendukung. Kalau Anies tidak ada yang mengusung dan mendukung dari partai-partai itu, maka tidak bisa mencalonkan diri,” kata Ujang kepada Tempo, Ahad, 28 Agustus 2022.

Di akhir masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies harus memiliki citra positif untuk memiliki elektabilitas yang tinggi. “Jadi untuk mencari bargaining di mata partai koalisi paling tidak Anies harus menunjukkan elektabilitas yang tinggi,” ucapnya.

Sejauh ini, kata Ujang, belum terlihat Anies akan bergabung dengan koalisi partai politik mana pun meskipun beberapa partai sudah mengumumkan nama Anies sebagai capres pada Pilpres 2024. Sebab, partai koalisi masih membaca peluang.

“Saat ini belum terlihat, Anies akan didukung oleh siapa. Saya pikir partai-partai politik masih bermanuver, membangun puzzle-puzzle politik. Jadi, saya belum tahu Anies akan didukung oleh koalisi mana. Semuanya masih belum pasti saat ini, akan terlihat secara pasti menjelang pendaftaran di KPU,” ucap Ujang.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, PKS sempat dikabarkan akan mengusung Gubernur DKI Jakarta itu sebagai calon presiden. Hal itu tak lepas dari dukungan PKS terhadap Anies pada Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.

Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini mengatakan partainya terus mengkaji capres yang sesuai dengan kriteria yang ditetapkan Majelis Syura.

Ia menyebutkan, Anies Baswedan salah satu kandidat yang masuk daftar kajian. “Untuk nama capres ini masih kami kaji, masih terus kami dalami, kami lihat terus kriteria-kriteria. Insyaallah Pak Anies salah satu yang dikaji, juga anak bangsa lain yang hebat-hebat masih masuk juga dalam daftar untuk dikaji dan didalami,” kata Jazuli di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa, 16 Agustus 2022.

Baca juga: Anies Baswedan Harus Perbaiki Gaya Komunikasi, Termasuk dengan Lawan Politik

Berita terkait

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

8 jam lalu

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

Prabowo menemui PM Qatar dan Presiden UEA, sekaligus memperkenalkan Gibran. Berikut rekaman momen peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Andika Hazrumy Unggul Telak di Survei Pilkada Kabupaten Serang

2 hari lalu

Andika Hazrumy Unggul Telak di Survei Pilkada Kabupaten Serang

Hasil survei Jaringan Suara Indonesia (JSI), pada 27 Maret hingga 1 April 2024 mencatat, Andika Hazrumy unggul 59,7 persen dibandingkan dengan bakal calon bupati lain yang berpotensi maju.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

2 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Pertemuan Prabowo-Gibran dan Presiden UEA: Dari Perkenalan hingga Diberi Medali

3 hari lalu

Pertemuan Prabowo-Gibran dan Presiden UEA: Dari Perkenalan hingga Diberi Medali

Prabowo dan Gibran menemui Presiden UEA MBZ di Istana Al Shati, Abu Dhabi, pada Senin, 13 Mei, 2024. Berikut hal-hal terkait pertemuan tersebut.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Dimenangkan Efek Jokowi dalam Pilpres 2024

4 hari lalu

Prabowo Sebut Dimenangkan Efek Jokowi dalam Pilpres 2024

Prabowo juga mengatakan dia dan Jokowi punya komitmen yang sama membawa perbaikan khususnya bagi masyarakat miskin.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Dharma Pongrekun-Kun Wardana Serahkan Syarat Dukungan Pilkada DKI

4 hari lalu

5 Fakta Dharma Pongrekun-Kun Wardana Serahkan Syarat Dukungan Pilkada DKI

Dharma Pongrekun-Kun Wardana resmi menyerahkan berkas dukungan sebagai bakal paslon di Pilkada Jakarta 2024 lewat jalur independen.

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

5 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Reaksi Internal KIM Soal Peringatan Prabowo agar Pihak yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu

5 hari lalu

Reaksi Internal KIM Soal Peringatan Prabowo agar Pihak yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu

Zulhas menceritakan bagaimana Prabowo bersama tim dan koalisinya secara gigih bertarung dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

5 hari lalu

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, mengaku khawatir segala bentuk kecurangan yang terjadi pada Pilpres 2024 bakal terulang pada Pilkada mendatang.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

6 hari lalu

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

Prabowo mengatakan dirinya hanya butuh 3-4 tahun untuk menyejahterakan Indonesia. Ini janji Prabowo-Gibran saat kampanye pilpres 2024.

Baca Selengkapnya