Parkir Liar 1 Lokasi di Jakarta Dapat Rp 50 Juta per Hari, Polda Metro Jaya: Kami Ga Pernah Urusan

Jumat, 9 Desember 2022 07:57 WIB

Deretan motor terparkir pada parkiran liar di dekat pusat perbelanjaan, kawasan Kebon Kacang, Jakarta, Rabu, 7 Desember 2022. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman menyatakan tidak mengetahui persoalan pungutan liar (pungli) dari parkir liar yang marak di Jakarta.

"Kalau pungli saya enggak tahu menahu, yang penting kalau ada parkir yang tidak benar pasti saya tindak," kata Latif saat dihubungi, Kamis, 8 Desember 2022.

Dirlantas Polda Metro Jaya itu menegaskan timnya tetap fokus pada penindakan dan penertiban yang dilanggar. "Kami gak pernah urusan dengan yang mengurus siapa, pokoknya kalau melanggar rambu-rambu pasti kita tindak," ucap dia.

Penindakan dan penertiban parkir liar rutin dilakukan setiap pekan. "Tiap malam Minggu tetap kami lakukan, khususnya jalur-jalur yang tidak sesuai ini pastinya kita lakukan penertiban. Biasanya di daerah Senopati-Sudirman sampai bulak balik kita lakukan penertiban terus," kata dia.

Baca juga: Grand Indonesia Buka Suara Soal Minta Penambahan Lahan Parkir

Sebelumnya, Ketua Forum Warga Jakarta (Fakta), Azas Tigor Nainggolan mempertanyakan penanganan parkir liar di Jakarta karena masalah itu juga menjadi sumber kemacetan. Dia juga menyinggung aliran uang dari parkir liar yang nilainya cukup fantastis, hingga miliaran rupiah dalam sebulan.

Azas menceritakan pengalamannya parkir motor di dekat mal Grand Indonesia yang dipatok Rp 10 ribu sekali parkir. “Saya parkir di area parkir liar sekitar Grand Indonesia. Ketika pulang dan ambil motor, petugas juru parkir (jukir) liarnya meminta biaya parkir Rp10 ribu kepada saya. Ketika saya coba tawar Rp5 ribu, si jukir liar tidak mau dan tetap meminta saya membayar parkir motor seharga Rp10 ribu,” kata Azas dalam keterangan tertulis, Ahad, 4 Desember 2022.

Advertising
Advertising

Pendapatan parkir liar di Grand Indonesia Rp 50 juta sehari

Melihat parkir liar di Grand Indonesia, Azas Tigor pun menghitung pendapatan yang diperoleh juru parkir liar ini. “Misalnya saja ada sekira 5 ribu sepeda motor setiap hari yang parkir di sana, maka pendapatannya ada Rp 50 juta sehari; Rp 1,5 miliar sebulan; dan Rp 18 miliar dalam setahun,” ujarnya.

Bicara parkir liar di badan jalan di Jakarta, kata dia, bukan lagi menjadi rahasia. Sebab, masalah ini pun membuat kelompok atau ormas saling bantai untuk mendapatkan jatah parkir liar di badan jalan.

Dia mengatakan bahwa kondisi ini sudah sering terjadi, bahkan beberapa tahun lalu di Kelapa Gading atau di Cibubur pernah saling ribut dan berkelahi massal soal parkir liar.

ALIYYU MEDYATI

Baca juga: Parkir Liar di Seputar Grand Indonesia Muncul lagi Usai Ditertibkan

Berita terkait

Berkas Kasus Firli Bahuri Mandek di Polda Metro, Penyidik Tak Kunjung Penuhi Permintaan Jaksa Penuntut Umum

1 hari lalu

Berkas Kasus Firli Bahuri Mandek di Polda Metro, Penyidik Tak Kunjung Penuhi Permintaan Jaksa Penuntut Umum

Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta merasa tak ada kedala menangani kasus dugaan pemerasan oleh eks Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Lima Polisi Pesta Narkoba, Kompolnas: Tak Layak Dipercaya Jadi Anggota Polri

1 hari lalu

Lima Polisi Pesta Narkoba, Kompolnas: Tak Layak Dipercaya Jadi Anggota Polri

Kompolnas minta Polda Metro Jaya melakukan pemeriksaan secara transparan dan profesional terhadap lima polisi diduga pesta narkoba

Baca Selengkapnya

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

1 hari lalu

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

Setelah ditangkap karena kasus penistaan agama, seleb TikTok Galih Loss tampak tampil gundul. Bagaimana aturan menggunduli tahanan?

Baca Selengkapnya

IM57 Nilai Tak Ada Lagi Alasan Penyidik Polda Metro Jaya Tidak Menahan Firli Bahuri

2 hari lalu

IM57 Nilai Tak Ada Lagi Alasan Penyidik Polda Metro Jaya Tidak Menahan Firli Bahuri

Sebaiknya, kata IM57, persidangan SYL dan Firli Bahuri itu berjalan bersamaan sehingga masalah pemerasan ini bisa saling terkonfirmasi.

Baca Selengkapnya

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

3 hari lalu

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Puluhan Miliaran Digelapkan Mafia Tanah Bekas ART, Nirina Zubir Ungkap Pernah Mau Dicicil Rp 2 Juta per Bulan

3 hari lalu

Puluhan Miliaran Digelapkan Mafia Tanah Bekas ART, Nirina Zubir Ungkap Pernah Mau Dicicil Rp 2 Juta per Bulan

Bekas asisten Cut Indria Marzuki, Riri Khasmita, sempat berkelit telah menggelapkan surat berharga dan harta sebanyak miliaran rupiah dari ibunda Nirina Zubir.

Baca Selengkapnya

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

3 hari lalu

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

Niat itu kini berujung penahanan Galih Loss di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

3 hari lalu

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

3 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya