Kapolresta Bogor Kota Komisaris Besar Polisi Bismo Teguh Prakoso dalam rilis kasus pembacokan siswa SMK Bina Warga Bogor Arya Saputra di Polresta Bogor Kota, Selasa, 14 Maret 2023. Tempo/M Sidik Permana
TEMPO.CO, Bogor - Kapolresta Bogor Kota Komisaris Besar Polisi Bismo Teguh Prakoso mengatakan ASR alias Tukul, pelaku utama pembacokan yang menewaskan Arya Saputra adalah residivis kasus penjambretan.
“ASR diketahui merupakan residivis dengan kasus penjambretan di wilayah Kabupaten Bogor,” kata Bismo dalam konferensi pers di Polresta Bogor Kota, Jalan Kapten Muslihat, Selasa, 14 Maret 2023.
Akan tetapi, berdasarkan keterangan dari petugas, ketiga pelaku pembacokan siswa SMK tewas itu masih berstatus sebagai pelajar di sebuah SMK di Bogor. Dua tersangka yang telah ditangkap adalah MA dan SA.
Kepada penyidik, dua tersangka yang naik motor bersama ARS mengakui melakukan tindakan itu pada Jumat 10 Maret 2022 pukul 09.30 di lampu merah simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.
“Ketiga berbancengan menggunakan sepeda motor matik Honda PCX warna putih, dengan nomor yang tidak semestinya," kata Bismo. “Sepeda motor itu dikemudikan oleh MA, sedangkan SA dan ASR alias Tukul membawa senjata tajam dan menjadi pelaku utama pembacokan, dibonceng,” kata dia.
Saat di lokasi kejadian, di lampu merah Simpang Pomad, Jumat lalu, ketiganya naik sepeda motor dari arah Jalan Raya Jakarta Bogor menuju arah Jalan Raya KS. Tubun. Pada saat melintas, mereka melihat ada anak sekolah berada di tengah tengah jalan.
ASR lantas mengayunkan senjata tajam yang dibawanya ke arah siswa SMK Bina Warga 1 Kota Bogor yang tengah menyeberang.
“Pelaku ASR langung mengayunkan golok panjang (gobang) terhadap sejumlah pelajar yang akan menyeberang dan senjata tersebut mengenai pipi hingga leher korban (Arya Saputra) yang mengakibatkan korban terjatuh dan akhirnya meninggal,” kata Bismo.
Hingga saat, petugas Reskirm Polresta Bogor Kota sudah menangkap dua dari tiga pelaku pembacokan terhadap siswa SMK Bina Warga Bogor tersebut di dua lokasi berbeda yakni di wilayah Babakan Madang, Kabupaten Bogor dan wilayah Lebak, Banten.
Sedangkan pelaku utama yakni ASR alias Tukul, yang melakukan pembacokan terhadap Arya Saputra tersebut masih buron dan dalam pengejaran petugas buser.
