Tempat Perjudian di Sawah Besar Sering Digerebek, Penjaga Bunyikan Bel Jika Ada Polisi

Kamis, 15 Juni 2023 20:48 WIB

53 tersangka yang tergabung dari kasus perjudian, pencurian dengan kekerasan, pencurian kendaraan bermotor, dan pencurian biasa. Mereka ditampilkan saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Kamis, 15 Juni 2023. Tempo/M. Faiz Zaki

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi menetapkan 44 orang tersangka perjudian di Jalan Dwiwarna, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat. Kepala Subdirektorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Indrawienny Panjiyoga menuturkan, penjaga tempat judi itu menggunakan bel sebagai peringatan adanya penyusup atau polisi yang akan menggerebek.

"Jadi yang jaga di depan pakai bel, dia yang megang bel, kalau ada yang dicurigai pencet bel," tutur Panji di Polda Metro Jaya, Kamis, 15 Juni 2023.

Dia menjelaskan, kondisi di tempat kejadian perkara berdampingan dengan permukiman penduduk. Banyak mata-mata tempat judi itu yang tersebar di lokasi. Mereka menyamar menjadi warga sekitar.

Ketika bel berbunyi, kata Panji, perjudian tidak bubar, hanya menutup sementara lokasi. "Jadi lihat situasi, begitu cukup aman, mereka akan membuka permainan ini," katanya.

Modus sembunyi seperti ini juga kerap dilakukan dari waktu ke waktu. Meskipun lokasi itu sering digerebek polisi.

Advertising
Advertising

Pada Selasa malam lalu, polisi menangkap 60 orang yang diduga terlibat perjudian di Sawah Besar. Mereka ramai-ramai diangkut menggunakan truk dan angkot ke Polda Metro Jaya.

Terduga penjudi itu terdiri atas 17 perempuan dan 43 laki-laki. Mayoritas adalah lansia.

Dari 60 orang itu, hanya 44 yang ditetapkan sebagai tersangka. Ada 16 yang dibebaskan polisi karena tidak terlibat perjudian, namun berada di lokasi.

Panji membeberkan, para tersangka umumnya telah lanjut usia atau lansia. Mereka beralibi berjudi hanya untuk mengisi waktu luang "Rata-rata beralasan daripada stres, kan pasti gitu," ujar Panji.

Dari 44 orang itu, ada dua orang berinisial F alias A dan SS alias S yang merupakan bandar judi. Masing-masing mengendalikan permainan Paikyu dan Tasiau.

Para tersangka lain adalah lima orang petugas keamanan di lokasi, lima orang yang mengelola permainan Paikyu, lima orang pengelola Tasiau, tujuh pemain Paikyu, dan 22 pemain Tasiau.

Namun, kata Panji, dua bandar ini masih ditelusuri apakah pernah ditangkap dalam kasus perjudian sebelumnya. "Indikasinya seperti itu, makanya lagi kita dalami," tuturnya.

Pilihan Editor: 60 Orang Ditangkap karena Perjudian di Jakpus, Polda Metro Jaya: Sudah Berkali-kali Kami Lakukan Penindakan

Berita terkait

Skenario Palsu 2 Pelaku Sembunyikan Fakta Pembunuhan Mayat dalam Sarung Biru

20 jam lalu

Skenario Palsu 2 Pelaku Sembunyikan Fakta Pembunuhan Mayat dalam Sarung Biru

2 tersangka pembunuhan berencana, AH dan N, membuat skenario palsu dalam kasus pembunuhan AH, pemilik warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

23 jam lalu

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

Pelaku pembunuhan berencana menghabisi sepupunya dengan alasan sakit hati karena diperlakuan tak baik.

Baca Selengkapnya

Proyek MRT Jakarta Fase 2 Terus Mengalami Perkembangan Pembangunan, ke Mana Rutenya?

1 hari lalu

Proyek MRT Jakarta Fase 2 Terus Mengalami Perkembangan Pembangunan, ke Mana Rutenya?

Pembangunan proyek MRT Jakarta fase 2 mengalami perkembangan. Rute lanjutan ini akan menghubungkan daerah mana saja?

Baca Selengkapnya

Perempuan Lansia Meninggal di Rumahnya di Jakpus, Ditemukan Tetangga dalam Kondisi Mulai Membusuk

1 hari lalu

Perempuan Lansia Meninggal di Rumahnya di Jakpus, Ditemukan Tetangga dalam Kondisi Mulai Membusuk

Tetangga mencurigai perempuan berusia 71 tahun itu lama tidak keluar rumah. Jasadnya ditemukan dalam kondisi mulai membusuk.

Baca Selengkapnya

Cerita Martai Naik Haji di Usia Senja, Menabung 12 Tahun dari Jualan Keset

1 hari lalu

Cerita Martai Naik Haji di Usia Senja, Menabung 12 Tahun dari Jualan Keset

Martai akhirnya mampu memberangkatkan dirinya dan istri untuk naik haji berkat usaha menjual keset.

Baca Selengkapnya

Suami Terjerat Judi Online? Ini yang Harus Dilakukan Para Istri

2 hari lalu

Suami Terjerat Judi Online? Ini yang Harus Dilakukan Para Istri

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan istri dalam mengatasi suami yang kecanduan judi online agar pernikahan terselamatkan.

Baca Selengkapnya

Polisi Bekuk Dua Pelaku Pembunuhan Mayat di Pamulang, Rekan Kerja di Warung Madura

2 hari lalu

Polisi Bekuk Dua Pelaku Pembunuhan Mayat di Pamulang, Rekan Kerja di Warung Madura

Penanganan kasus pembunuhan pria yang jasadnya ditemukan terbungkus kain di dekat kebun ini akan ditangani Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Polisi Tanggapi Parkir Liar di Luar Masjid Istiqlal Minta Rp150 Ribu

2 hari lalu

Polisi Tanggapi Parkir Liar di Luar Masjid Istiqlal Minta Rp150 Ribu

Kapolres Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro membenarkan ada juru parkir liar di kawasan Masjid Istiqlal yang meminta Rp150 ribu ke pengendara

Baca Selengkapnya

Persiapan Haji, Ini 7 Rekomendasi Olahraga untuk Lansia Sebelum Berangkat ke Tanah Suci

4 hari lalu

Persiapan Haji, Ini 7 Rekomendasi Olahraga untuk Lansia Sebelum Berangkat ke Tanah Suci

Sejumlah olahraga ringan bisa dilakukan sebelum berangkat untuk persiapan fisik ibadah haji.

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

4 hari lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy menyatakan istrinya telah melaporkan Wijanto ke Polda Metro Jaya atas dugaan TPPU.

Baca Selengkapnya