Penerimaan APBN DKI Jakarta Capai Rp 774,81 Triliun, Naik 11 Persen dari Target

Rabu, 28 Juni 2023 13:18 WIB

Petugas mendistribusikan Bantuan Sosial Non-Tunai (BSNT) berupa beras di pemukiman warga kawasan Johar Baru, Jakarta, Kamis, 29 Juli 2021. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan DKI Jakarta Mei Ling mengatakan penerimaan APBN DKI hingga 31 Mei 2023 mencapai Rp 774,81 triliun atau 56,92 persen dari target.

Capaian ini meningkat 11,00 persen (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Capaian ini didukung oleh terakselerasinya hampir seluruh komponen penerimaan.

“Kinerja penerimaan telah mencapai lebih dari 50 persen dari target yang ditetapkan kinerja penerimaan APBN DKI Jakarta hingga 31 Mei 2023 menunjukkan peningkatan yang signifikan,” katanya dalam keterangan tertulis, Rabu, 28 Juni 2023.

Peningkatan ini didorong oleh berbagai faktor, antara lain pertumbuhan signifikan pada sektor perdagangan; sektor jasa keuangan dan asuransi; sektor jasa transportasi dan pergudangan; serta kenaikan tarif cukai hasil tembakau sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 191/PMK.010/2022 dan 192/PMK.010/2022.

Kinerja Belanja APBN Wilayah DKI Jakarta terealisasi Rp 189,08 triliun atau 30,51 persen dari pagu, mengalami akselerasi jika dibandingkan realisasi belanja periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar 27,44 persen dari pagu.

Kontribusi tertinggi realisasi pada komponen Belanja Negara, yaitu Belanja Pemerintah Pusat disumbang antara lain oleh Belanja Bantuan Sosial untuk perlindungan sosial dalam bentuk uang Rp 31,71 triliun, Belanja Bansos untuk jaminan sosial dalam bentuk uang Rp 29,99 triliun; dan Belanja Modal Peralatan dan Mesin Rp 22,74 triliun.

Advertising
Advertising

Selain itu, Kinerja Penyaluran Transfer ke Daerah lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Realisasi Belanja Transfer ke Daerah (TKD) sampai 31 Mei 2023 mencapai Rp 4,67 triliun atau 24,69 persen dari pagu atau meningkat 25,54 persen (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Realisasi TKD tersebut terdiri atas realisasi Dana Bagi Hasil (DBH) Rp 3,07 triliun, realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik Rp 1,22 triliun, dan realisasi Transfer Hibah Rp 0,38 triliun.

Adapun TKD DAK Non Fisik yang telah disalurkan pada Mei 2023 merupakan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Rp 28,57 miliar. Sementara transfer hibah yang telah terealisasi Rp 0,38 triliun merupakan hibah proyek Mass Rapid Transit (MRT).

“Peningkatan dalam penyaluran transfer ke daerah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dan mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan daerah yang lebih baik,” ujarnya.

Pilihan Editor: Kronologi Viralnya Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Pengembang Serobot Lahan

Berita terkait

Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

1 hari lalu

Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

Jokowi memberi sinyal bahwa bansos beras akan dilanjutkan hingga akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

5 Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan 2024 Secara Mudah

1 hari lalu

5 Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan 2024 Secara Mudah

Ada beberapa cara melihat saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan yang mudah melalui situs web, aplikasi JMO, contact center, hingga SMS.

Baca Selengkapnya

Segini Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

2 hari lalu

Segini Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

Terdapat penyesuaian iuran peserta JKN setelah kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan berganti menjadi KRIS. Ini iuran BPJS Kesehatan terbaru.

Baca Selengkapnya

Pos Indonesia Bagikan Bansos Sembako dan PKH Tahap 2 di Bali

2 hari lalu

Pos Indonesia Bagikan Bansos Sembako dan PKH Tahap 2 di Bali

Sebanyak 44.400 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dijadwalkan menerima bansos sembako dan PKH di Bali.

Baca Selengkapnya

Bahas Tugas KPK di Depan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah, Nawawi Pomolango Singgung Program Makan Siang Gratis

2 hari lalu

Bahas Tugas KPK di Depan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah, Nawawi Pomolango Singgung Program Makan Siang Gratis

Pimpinan KPK Nawawi Pomolango menyinggung program makan siang gratis yang digadang-gadang presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga di Sultra, Jokowi akan Resmikan Bendungan hingga Bagikan Bansos

3 hari lalu

Hari Ketiga di Sultra, Jokowi akan Resmikan Bendungan hingga Bagikan Bansos

Ini agenda kunjungan kerja hari terakhir Jokowi di Provinsi Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

SMAN 61 Jakarta Gencarkan Edukasi Jaminan Sosial di Sosial Fest

6 hari lalu

SMAN 61 Jakarta Gencarkan Edukasi Jaminan Sosial di Sosial Fest

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila menjadi landasan meletakkan pemahaman terkait jaminan sosial.

Baca Selengkapnya

Mensos Risma Sebut Pengusulan Data Penerima Bansos Kini Harus Melalui Musyawarah Desa

8 hari lalu

Mensos Risma Sebut Pengusulan Data Penerima Bansos Kini Harus Melalui Musyawarah Desa

Risma mengaku usulan mekanisme bansos ini usai mendengar kabar pengusulan bantuan sosial diputuskan oleh satu orang

Baca Selengkapnya

ICW Sebut Bansos hingga Ketidaknetralan ASN Bakal Marak di Pilkada 2024

9 hari lalu

ICW Sebut Bansos hingga Ketidaknetralan ASN Bakal Marak di Pilkada 2024

ICW mengungkap beberapa kerentanan yang mungkin terjadi di Pilkada 2024. Berkaca dari pengalaman Pilpres.

Baca Selengkapnya

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

12 hari lalu

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.

Baca Selengkapnya