Usulan Pembagian Jam Kerja Tuai Penolakan, Heru Budi: Yang tidak Setuju Monggo

Sabtu, 29 Juli 2023 13:25 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, melihat secara langsung hasil karya Color Of Jakarta 2023 di Balai Kota, Kamis 27 Juli 2023/Foto:Tempo: Magang- Advist Khoirunikmah

TEMPO.CO, Jakarta - Rencana pembagian jam kerja oleh Pemprov DKI Jakarta menjadi dua, pukul 7.30 dan 9.30 menuai penolakan dari pihak swasta. Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyatakan tidak mempermasalahkan hal ini.

“Kalau ada pihak-pihak yang tidak setuju, ya, monggo, monggo saja, silakan. Misal, saya pemilik gedung ini tidak setuju, maunya pagi hari masuk jam kerja setengah 8. Silakan,” kata Heru Budi di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat, 29 Juli 2023.

Beberapa waktu lalu, Presiden Partai Buruh Said Iqbal angkat suara soal rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang ingin memberlakukan jam kerja dua sesi sebagai solusi kemacetan. Menurut dia, pembagian jam masuk kantor di DKI Jakarta bukan solusi untuk mengurangi kemacetan, justru akan menambah persoalan baru.

“Karena tidak ada jaminan di jalan tidak macet, buruh akan tetap berangkat kerja lebih pagi,” kata Said Iqbal melalui keterangan persnya, Rabu 12 Juli 2023.

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo, Shinta W. Kamdani, menilai pembatasan waktu masuk kantor akan sangat sulit. Di sisi lain, dia menilai saat ini masih ada perusahaan yang menerapkan flexible working time atau work from home.

Advertising
Advertising

"Usul kami, sifatnya (pengaturan jam masuk kerja dua sesi) berupa himbauan. Dalam implementasinya, pengusaha menyesuaikan karakter pekerjaannya," kata dia pada Tempo, Ahad, 9 Juli 2023.

Menanggapi hal itu, Heru Budi mengatakan Pemerintah Provinsi DKI telah menyampaikan usulan pembagian jam kerja yang bertujuan mengatasi kemacetan kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).

“Pemda DKI sesuai dengan laporan dari Kepala Badan Kepegawaian, Men-Pan RB itu akan memberikan penerapan contoh awal di Pemda DKI yang fleksibelitas jam kerja 90 menit,” ucap dia.

Fleksibelitas jam kerja 90 menit diusulkan untuk seluruh perkantoran, tetapi tidak diutaman bagi aparatur sipil Negara atau ASN DKI. Sebab, untuk mereka diusulkan jam masuk kerja pada pukul 7.30 WIB dan pukul 9.30 WIB. Jika masuk pukul 7.30 WIB, maka pulangnya pukul 16.30 WIB dan jika masuk pukul 9.30 WIB, maka waktu pulang pukul 18.30 WIB.

“Yang tidak diberikan fleksibilitas ASN DKI tapi diberikan pilihan setengah delapan dan setengah sepuluh. Inilah yang masih kita bahas, belum jadi keputusan (dan) sedang kita bahas,” kata Heru.

Namun demikian, Heru belum bisa memastikan kapan usulan pembagian jam kerja itu diterapkan.

“Kami tanya-tanya dulu jamnya. Panggil wali kota, panggil SKPD, makanya direncanakan kami bisa masuk setengah delapan dan setengah 10, dari segi pelayanan pelayanan administrasi bisa diantisipasi,” ujar dia.

Pilihan Editor: Cabut Izin Pakai Stadion untuk Acara Anies, Plt Wali Kota Bekasi Mengaku tidak Teliti

Berita terkait

Apindo Usul Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat dan Perkotaan, Pengamat: Bikin Birokrasi Panjang, Bebani APBN

54 menit lalu

Apindo Usul Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat dan Perkotaan, Pengamat: Bikin Birokrasi Panjang, Bebani APBN

Pengamat kebijakan publik Univesitas Trisakti Trubus Rahadiansyah mengatakan tidak ada urgensi pembentukan Kementerian Perumahan Rakyat dan Perkotaan dalam pemerintah Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Baca Selengkapnya

Wacana Pembentukan Kementerian Baru Prabowo, Pengamat: Jika Kabinet Gemuk, Anggaran akan Gemoy

1 hari lalu

Wacana Pembentukan Kementerian Baru Prabowo, Pengamat: Jika Kabinet Gemuk, Anggaran akan Gemoy

Wacana pembentukan kementerian baru di pemerintahan Prabowo-Gibran menuai kritik karena dianggap boros anggaran.

Baca Selengkapnya

Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran Respons Usulan Apindo soal Pembentukan Kementerian Perumahan dan Perkotaan

1 hari lalu

Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran Respons Usulan Apindo soal Pembentukan Kementerian Perumahan dan Perkotaan

Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Dradjad Wibowo, buka suara perihal usulan Apindo agar pemerintahan baru membentuk Kementerian Perumahan dan Perkotaan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kepala UPBU di Sulawesi Tenggara Dipecat Gara-gara Ajak Youtuber ke Hotel, Apindo Angkat Bicara soal Maraknya PHK di Awal 2024

2 hari lalu

Terpopuler: Kepala UPBU di Sulawesi Tenggara Dipecat Gara-gara Ajak Youtuber ke Hotel, Apindo Angkat Bicara soal Maraknya PHK di Awal 2024

Kemenhub membebastugaskan Kepala UPBU di Sulawesi Tenggara, Asri Damuna, imbas video viral mendatangi Youtuber perempuan untuk diajak ke hotelnya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Republika Berhentikan 60 Karyawan

2 hari lalu

Terkini: Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Republika Berhentikan 60 Karyawan

Adik kandung presiden terpilih Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, meresmikan perusahaan produksi solder dari timah di Kota Batam.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Kinerja PNS Paling Efektif di Dunia, Ada dari Asia

2 hari lalu

10 Negara dengan Kinerja PNS Paling Efektif di Dunia, Ada dari Asia

Berikut ini deretan negara dengan kinerja PNS paling efektif di dunia, didominasi oleh negara-negara di Benua Eropa.

Baca Selengkapnya

Marak PHK di Awal 2024, Apindo: Angka Pengangguran akan Meningkat

3 hari lalu

Marak PHK di Awal 2024, Apindo: Angka Pengangguran akan Meningkat

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengungkap maraknya pemutusan hubungan kerja atau PHK di awal 2024. Bakal meningkatkan angka pengangguran.

Baca Selengkapnya

Apindo Berharap Kabinet Prabowo-Gibran Bisa Kerja Sama dengan Pengusaha

3 hari lalu

Apindo Berharap Kabinet Prabowo-Gibran Bisa Kerja Sama dengan Pengusaha

Apindo berharap para menteri Kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nanti profesional dan bisa kerja sama dengan pengusaha.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya: Berantas Parkir Liar tidak Sulit

3 hari lalu

Polda Metro Jaya: Berantas Parkir Liar tidak Sulit

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengklaim tidak sulit memberantas parkir liar

Baca Selengkapnya

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

4 hari lalu

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) optimistis target pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen pada tahun ini dapat tercapai.

Baca Selengkapnya