Dishub Depok Batal Uji Coba Sistem Satu Arah di Jalan Nusantara Besok

Jumat, 4 Agustus 2023 19:49 WIB

Spanduk penolakan pemberlakuan jalan satu arah yang dipasang oleh warga Kelurahan Depok Jaya di pertigaan Jalan Raya Nusantara-Melati Raya, Depok, Rabu, 23 Agustus 2017. TEMPO/Irsyan

TEMPO.CO, Depok - Pemerintah Kota Depok memutuskan menunda pelaksanaan uji coba Sistem Satu Arah (SSA) di Jalan Nusantara yang semula dijadwalkan dilakukan besok, Sabtu, 5 Agustus 2023. Dinas Perhubungan Kota Depok beralasan masih menunggu arahan dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) yang meminta jadwal dimundurkan itu.

"Kami masih menunggu arahan lanjutan karena saat rapat finalisasi Rabu lalu (BPTJ) meminta untuk diundur dulu," kata Kepala Bidang Keselamatan dan Ketertiban Dinas Perhubungan Kota Depok Ari Manggala, Jumat 4 Agustus 2023.

Ia mengungkapkan penundaan uji coba penerapan SSA di Jalan Nusantara karena BPTJ mendapat masukan dan aspirasi dari masyarakat di Kelurahan Depok Jaya, dari lingkungan RW 1 sampai 14, yang meminta dikaji kembali. Sebelumnya ada juga permintaan untuk pertimbangkan ulang dari Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Depok M. Hafid Nasir namun tak disebutkan oleh Ari.

Dia hanya menegaskan bahwa dari sisi infrastruktur, sarana prasarana perlengkapan rambu-rambu, dan dukungan kepolisian, semua sudah siap. Menurutnya, BPTJ mengkhawatirkan terjadinya penumpukan atau antrean kendaraan yang masuk ke lingkungan Perumnas Depok 1 imbas arus satu arah dari utara ke selatan tersebut.

Ari menyatakan belum bisa memastikan jadwal pelaksanaan uji coba selanjutnya. "Intinya kalau teknis sudah siap, ini karena non teknis saja," kata Ari.

Advertising
Advertising

Sistem Satu Arah, Kasus Kecelakaan Naik?

Sementara, Ketua RW 03 Kelurahan Depok Jaya, Nuryadin Rahman, mengatakan penerapan sistem satu arah di Jalan Nusantara akan lebih banyak menyebabkan permasalahan ketimbang manfaat bagi masyarakat. Sebab, saat diterapkan yang sama pada 2017, menurut dia, membuat kecelakaan kerap terjadi di Jalan Nusantara.

"Nyawa manusia jadi tidak berharga," katanya sambil menambahkan, "Jalan Anyelir berseberangan dengan pasar, pertokoan, dan bank. Warga yang mau ke pasar susah menyeberang, dan SSA itu memberikan kendaraan ngebut jadi sirkuit, langsung ngebut."

Pengendara diamatinya memacu kendaraan setelah berbelok dari Jalan Arif Rahman Hakim. Itu didukung Jalan Nusantara yang lurus dan lebar. "Di sana tidak ada lampu penyeberangan jalan dan pita kejut untuk memperlambat laju kendaraan."

Kemudian, saat jam sibuk anak sekolah setiap pagi, orang tua dan pengantar biasanya akan masuk ke jalan-jalandi lingkungan perumahan. Dan ketika jalan masuk perumahan ditutup, mereka nekat lawan arah. "Kalau SSA diberlakukan, semua RW di Depok Jaya sudah sepakat akan menutup portal akses lingkungan. Jadi efeknya seperti itu," ucap Nuryadin.

Pilihan Editor: Pengemudi Ojol Tewas Setelah Terjerat Kabel Optik di Jakarta, Keluarga Sayangkan Pernyataan Polisi

Berita terkait

Komisi I DPR Pastikan UU Pers Masuk Konsideran draf RUU Penyiaran

36 menit lalu

Komisi I DPR Pastikan UU Pers Masuk Konsideran draf RUU Penyiaran

DPR membantah pembahasan draf revisi Undang-Undang Penyiaran atau RUU Penyiaran tidak memasukkan UU Pers sebagai konsideran.

Baca Selengkapnya

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

1 jam lalu

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Polda Jabar telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan Traffic Accident Analysis (TAA) untuk mengetahui penyebab kecelakaan bus itu.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Setuju Tak Ada Pembatasan dalam RUU Penyiaran, Ini Alasannya

3 jam lalu

Anggota DPR Setuju Tak Ada Pembatasan dalam RUU Penyiaran, Ini Alasannya

Politikus PKS di DPR menegaskan larangan terhadap jurnalisme investigasi di RUU penyiaran tak tepat dan akan ditentang.

Baca Selengkapnya

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

3 jam lalu

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

Kepala SMK Lingga Kencana Sarojih mengungkapkan kecelakaan bus rombungan perpisahan siswanya di Subang menggunakan travel yang sama seperti study tour ke Garut pada 2023.

Baca Selengkapnya

Soal Pilgub Jabar, Wali Kota Depok Mohammad Idris : Emang Gue Pikirin

6 jam lalu

Soal Pilgub Jabar, Wali Kota Depok Mohammad Idris : Emang Gue Pikirin

Wali Kota Depok Mohammad Idris menanggapi santai dan memilih menyelesaikan janji kampanye ketimbang memikirkan isu dorongan pencalonan dirinya maju dalam Pilgub 2024 Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Dewan Pakar PKS Depok Berikrar Menangkan Imam Budi Hartono di Pilkada 2024

15 jam lalu

Dewan Pakar PKS Depok Berikrar Menangkan Imam Budi Hartono di Pilkada 2024

Mohammad Idris bersama Dewan Pakar PKS Depok berikrar memenangkan Imam Budi Hartono sebagai Wali Kota di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

7 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Masih di ICU RSUI dan RS Bhayangkara Brimob

16 jam lalu

7 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Masih di ICU RSUI dan RS Bhayangkara Brimob

Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Mary Liziawati mengungkapkan 7 korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana masih menjalani perawatan intensif di ICU rumah sakit.

Baca Selengkapnya

15 Kecelakaan Bus Rombongan Siswa 2 Tahun Terakhir, Terbaru Tragedi SMK Lingga Kencana Depok di Subang

16 jam lalu

15 Kecelakaan Bus Rombongan Siswa 2 Tahun Terakhir, Terbaru Tragedi SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Kecelakaan bus berpenumpang rombongan siswa dalam 2 tahun terakhir sering terjadi. Terakhir musibah siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut Libatkan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Pemkot Tangsel Evaluasi Study Tour Luar Daerah

18 jam lalu

Kecelakaan Maut Libatkan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Pemkot Tangsel Evaluasi Study Tour Luar Daerah

Pasca-kecelakaan maut yang menewaskan 11 orang pelajar SMK di Depok, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel melalukan evaluasi.

Baca Selengkapnya

Ratusan Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

1 hari lalu

Ratusan Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Ratusan pelajar Depok menggelar aksi solidaritas dan doa bersama untuk korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya