3 Hari Tidak Terlihat, Seorang Pria di Pancoran Ditemukan Meninggal
Sabtu, 19 Agustus 2023 13:21 WIB
Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
TEMPO.CO , Jakarta - Seorang laki-laki bernama Saman ditemukan meninggal di rumahnya di Pancoran, Jakarta Selatan pada Jumat, 18 Agustus 2023, pukul 16.00. Kapolsek Pancoran Komisaris Polisi Panji Ali Candra mengatakan, laki-laki berusia 55 tahun itu tidak terlihat oleh keluarganya sejak 15 Agustus. Saman diketahui bekerja sebagai karyawan swasta. Dia tinggal sendirian di rumahnya di Jalan Pancoran Barat IV C RT 14, RW 01 Nomor 27 Kelurahan Pancoran , Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan.
"Sepupu korban dan adik korban sudah mencium aroma tidak sedap di sekitar rumah korban pada hari Jumat sekitar pukul 16.00," ujar Panji dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 18 Agustus 2023.
Mengetahui ada bau tidak sedap, pihak keluarga dan warga sekitar berinisiatif mendobrak pintu rumah. "Setelah masuk rumah kemudian melihat korban sudah tidak bernyawa di dalam kamar tidur," tutur Panji.
Polisi memastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh Saman. Pihak keluarga menduga korban meninggal karena sakit. "Jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati," kata Panji.Pilihan Editor: Kapolsek Jatinegara Meninggal Setelah Salat Sunah Bakda Zuhur di Musala Polsek
Advertising
Advertising
Palang Merah Buka Rumah Sakit dengan Kapasitas 60 Tempat Tidur di Gaza
1 hari lalu
Palang Merah Buka Rumah Sakit dengan Kapasitas 60 Tempat Tidur di Gaza
Komite Internasional Palang Merah (ICRC) membuka rumah sakit dengan kapasitas 60 tempat tidur di Rafah, Gaza selatan.
Baca Selengkapnya
PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi
1 hari lalu
PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi
PBB mengatakan masih ada sekitar 10.000 jenazah di Gaza yang masih harus melalui proses identifikasi.
Baca Selengkapnya
Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang
1 hari lalu
Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang
Pelaku pembunuhan berencana menghabisi sepupunya dengan alasan sakit hati karena diperlakuan tak baik.
Baca Selengkapnya
Jokowi Hapus Kelas BPJS Kesehatan, Nilai Iuran belum Ditentukan
1 hari lalu
Jokowi Hapus Kelas BPJS Kesehatan, Nilai Iuran belum Ditentukan
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghapus pembagian kelas rawat inap BPJS Kesehatan. Nilai iuran yang baru belum ditentukan.
Baca Selengkapnya
Terkini: Jokowi Hapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan YLKI Pertanyakan Alasannya, Bea Cukai Banyak Disorot Sri Mulyani Rapat Internal
1 hari lalu
Terkini: Jokowi Hapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan YLKI Pertanyakan Alasannya, Bea Cukai Banyak Disorot Sri Mulyani Rapat Internal
Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia atau YLKI mempertanyakan alasan pemerintah menerapkan sistem Kelas Rawat Inap Standar dalam layanan BPJS Kesehatan.
Baca Selengkapnya
Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil
1 hari lalu
Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil
Terpopuler: Jokowi memberlakukan kelas standar untuk rawat inap pasien BPJS Kesehatan, Muhammadiyah tanggapi bagi-bagi izin tambang untuk Orman.
Baca Selengkapnya
Militer Israel Kepung Gaza dari Utara Hingga Selatan, Kondisi Warga Palestina Semakin Sulit
2 hari lalu
Militer Israel Kepung Gaza dari Utara Hingga Selatan, Kondisi Warga Palestina Semakin Sulit
Pasukan Israel menyerbu jauh ke dalam reruntuhan di tepi utara Gaza , di saat bersamaan tank dan tentara Israel menerobos jalan raya menuju Rafah
Baca Selengkapnya
Viral Peti Jenazah Bayar Bea Masuk 30 Persen, Pengurus Jenazah Luar Negeri: Bisa Jadi Salah Urus
3 hari lalu
Viral Peti Jenazah Bayar Bea Masuk 30 Persen, Pengurus Jenazah Luar Negeri: Bisa Jadi Salah Urus
Pengambilan peti jenazah dari luar negeri tak sepenuhnya bebas biaya. Bea Cukai menetapkan biaya resmi dengan rincian tertentu.
Baca Selengkapnya
Surabaya Hospital Expo ke-18 Diharapkan Bisa Dukung Industri Alkes di Timur Indonesia
5 hari lalu
Surabaya Hospital Expo ke-18 Diharapkan Bisa Dukung Industri Alkes di Timur Indonesia
Panitia menargetkan kehadiran 3 ribu pengunjung dalam Surabaya Hospital Expo ke-18 untuk dukung layanan unggulan rumah sakit di Timur Indonesia
Baca Selengkapnya
Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan
5 hari lalu
Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan
Polisi menghentikan kasus hukum ayah di Bekasi berinisial N yang menghantam anak kandungnya berinisial C, 35 tahun dengan linggis hingga tewas.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
1 jam lalu
1 jam lalu
1 jam lalu
1 jam lalu
13 jam lalu
15 jam lalu
15 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu