TEMPO.CO, Jakarta - RFP alias Anggi menyesali perbuatannya telah membajak paket Shopee Express berisi iPhone, iPad, dan Macbook. Kepala Subdirektorat Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Polisi Ardian Satrio Utomo mengatakan, pernyataan itu disampaikan pelaku saat pemeriksaan.

“Dia menyesal setelah dia diperiksa,” ujar Ardian di Polda Metro Jaya, Selasa, 12 September 2023.

Kepada polisi, dia masih memiliki keinginan kuliah dan memperbaiki diri. Namun sekarang Anggi mesti mempertanggungjawabkan perbuatannya itu.

"Semoga ini ada perubahan lebih bagus lagi, pembelajaran buat dia juga," tuturnya.

Dalam perkara ini, Anggi bersama temannya inisial RG membajak 28 paket Shopee Express sejak Maret hingga Mei 2023. Pembajakan dilakukan dengan Dalih Anggi disuruh oleh pemilik paket untuk mengambil langsung.

Lalu dia meminta resi kepada operator gudang yang berada di wilayah Kota Tangerang. Selanjutnya Anggi memesan ojek online (ojol) untuk mengambil barang incaran.

RG berperan yang membayar jasa kurir ojol itu dan menampung semua uang hasil paket yang dicuri lalu dijual. “Yang jual barang-barang itu semua RG ke konter-konter dengan harga normal,” kata Ardian Satrio.

Pihak Shopee pun melaporkan kejadian ini pada Senin, 29 Mei 2023. Anggi ditangkap sekira pukul 19.00 WIB di Bandara Soekarno-Hatta pada Senin, 14 Agustus 2023.

Dia baru saja pulang berlibur dari Thailand bersama tiga temannya selama dua pekan. Namun polisi membebaskan teman-temannya itu lantaran tidak berkaitan dengan perkara ini.

“Yang gak ada kaitannya kita pulangin langsung,” ujar Ardian Satrio.

Total kerugian yang dialami Shopee sebanyak Rp 337.458.000. Saksi yang sudah diperiksa adalah dua orang bagian hukum Shopee dan dua orang operator gudang.

Ardian Satrio Utomo mengatakan dua pelaku membajak paket untuk kepentingan pribadi masing-masing. Anggi diketahui berasal dari keluarga dengan ekonomi menengah, sedangkan RG menengah ke bawah.

Keduanya kenal melalui Facebook pada 2020 dan bertemu pada 2023 untuk memulai aksi pembajakan paket. “Sebelumnya pernah bisnis gitu. Numpang transfer, RG juga ada jasa OTP. Nomor, blocking WhatsApp. Mungkin karena pelayanan cepat, bagus, percaya, dan verified,” tutur Ardian.

Pilihan Editor: Mengapa Anggi Bajak Paket Shopee Rp337 Juta? Polisi: Mungkin Khilaf atau Salah Pergaulan