Kematian Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Cinere, APSIFOR Kumpulkan Ratusan Data Korban

Kamis, 14 September 2023 23:40 WIB

Tim gabungan Polri melakukan olah TKP lanjutan di lokasi penemuan jasad ibu dan anak yang tinggal kerangka di Perumahan Bukit Cinere Indah Jalan Puncak Pesanggrahan VIII No. 39, Kecamatan Cinere Depok, Sabtu, 9 September 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah

TEMPO.CO, Depok - Polisi menggandeng Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor) untuk menguak misteri kematian ibu dan anak tinggal kerangka di Cinere, Depok. Apsifor mengumpulkan ratusan data korban semasa hidup saat olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah korban di Perumahan Bukit Cinere Indah Jalan Puncak Pesanggrahan VIII Kecamatan Cinere, Depok.

Olah TKP lanjutan dilakukan di rumah korban pada Kamis, 14 September 2023. Pembina Apsifor Reni Kusuma Wardani mengungkapkan ada ratusan data dari TKP mayat tinggal kerangka di Cinere, Depok karena tiap jengkal difoto dan memiliki makna.

"Jadi sekali lagi kita masih mengumpulkan semua data, tahapnya masih di situ," ujar Reni.

Tim Apsifor menganalisa kebiasaan korban di rumahnya, karena perilaku orang dapat dilihat dari apa yang ada di tempat tinggalnya. "Ruang-ruang aktivitasnya itu masih kita kumpulkan semua," ujarnya.

Reni menjelaskan bahwa perilaku seseorang bisa dilihat dari kebiasaan di rumah mereka, seperti kebiasaan mandi, merek apa saja yang digunakan. Itu semua menggambarkan gaya hidup.

"Ruang makan ada apa aja, kebiasaannya seperti apa, nah itu semua dari depan sampai belakang sampai ke kamar yang menggambarkan aktivitas mereka itu kita collect," ujarnya.

Advertising
Advertising

Setelah ini, tim Apsifor akan melakukan pendalaman melalui keterangan dari sejumlah pihak mengenai kedua korban untuk mengungkap kasus ini secepatnya. Apsifor harus berhati-hati serta tidak boleh spekulasi.

"Karena bagaimanapun dua orang ini punya keluarga yang mungkin tidak nyaman, jadi harus hati-hati," kata Reni.

Perempuan yang menjadi saksi ahli psikologi forensik dalam sidang perkara pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat ini juga menjelaskan bahwa data yang diambil dari lokasi mayat ibu dan anak tinggal kerangka tersebut belum disortir, masih mentah dan prematur. "Jadi kami hari ini masih meng-collect data masih di tahap itu. Setelah di-collect kita akan melakukan pengukuran, kita masih harus bertanya kepada pihak yang mengenal. Sekarang masih prematur kita belum tahu juga," kata Reni.

RICKY JULIANSYAH

Pilihan Editor: Misteri File Curhatan di Kasus Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Depok

Berita terkait

Aksi Bullying di Depok, Pelajar Putri SMP Pukuli Siswi dari SMP lain

2 jam lalu

Aksi Bullying di Depok, Pelajar Putri SMP Pukuli Siswi dari SMP lain

Seorang pelajar putri dari sebuah SMP melakukan bullying terhadap siswi dari SMP lain di Depok.

Baca Selengkapnya

Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

6 jam lalu

Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

PPDB 2024 di Depok dibuka serentak untuk seleruh jenjang pendidikan.

Baca Selengkapnya

Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

18 jam lalu

Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

Polres Metro Depok menyatakan tengah menyelidiki peristiwa pengemudi Toyota Fortuner menghalangi perjalanan ambulans.

Baca Selengkapnya

KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

20 jam lalu

KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

KPU Kota Depok mengungkap alasan tidak ada paslon wali kota dari jalur independen atau perseorangan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kronologi Spanduk Kandidat Wali Kota Depok yang Diusung PDIP Dicopot Satpol PP

21 jam lalu

Kronologi Spanduk Kandidat Wali Kota Depok yang Diusung PDIP Dicopot Satpol PP

Petugas Satpol PP menurunkan spanduk kandidat Wali Kota Depok mendapat kritik dari politikus PDIP. Begini kronologinya.

Baca Selengkapnya

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

21 jam lalu

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

Wali Kota Depok Mohammad Idris merespon statement kandidat calon Gubernur Jawa Barat dari PAN, Bima Arya yang mengatakan Depok panas dan kurang penghijauan.

Baca Selengkapnya

Kisah Haru Korban Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Demi Ikut Study Tour Rela Jadi Kuli Bangunan

1 hari lalu

Kisah Haru Korban Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Demi Ikut Study Tour Rela Jadi Kuli Bangunan

Dua korban bus rombongan SMK Lingga Kencana sempat menjadi kuli bangunan untuk membayar biaya study tour senilai 800 ribu. Ini kisah lainnya.

Baca Selengkapnya

Psikologi Ibu dan Anak: Manfaat Emosional Hingga Fisik Mendengarkan Suara Ibu

1 hari lalu

Psikologi Ibu dan Anak: Manfaat Emosional Hingga Fisik Mendengarkan Suara Ibu

Suara ibu tidak berakhir saat bayi lahir, melainkan menjadi inti dari hubungan yang kuat dan perkembangan anak, termasuk harmoni emosi ibu dan anak.

Baca Selengkapnya

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

1 hari lalu

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

Kakorlantas Polri menyatakan pihak pengusaha dan karoseri bus bisa diperiksa dalam kasus kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

2 hari lalu

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Polda Jabar telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan Traffic Accident Analysis (TAA) untuk mengetahui penyebab kecelakaan bus itu.

Baca Selengkapnya