Eks Warga Kampung Bayam bakal Dikumpulkan Bahas Tawaran DKI Pindah ke Rusun Nagrak

Jumat, 22 September 2023 16:08 WIB

Eks warga Kampung Bayam yang tinggal di tenda di depan Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Rabu 20 September 2023. Pemda DKI meminta Eks warga Kampung Bayam pindah sebelum Piala Dunia U-17 2023 dihelat pada 10 November-2 Desember. Eks warga Kampung Bayam memilih tinggal di tenda-tenda yang dipasang di depan JIS sebagai bentuk protes terhadap Pemprov DKI Jakarta dan PT Jakarta Propertindo (Jakpro). Warga yang huniannya digusur demi pembangunan JIS ini belum bisa menempati Kampung Susun Bayam karena belum sepakat soal harga sewa. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Eks warga Kampung Bayam belum memutuskan soal tawaran pindah ke Rusun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara. Menurut salah satu eks warga Kampung Bayam, Serli, mereka tetap ingin memperjuangkan untuk bisa tinggal di Kampung Susun Bayam (KSB).

"Kami juga mau mengumpulkan warga (eks Kampung Bayam) yang di luar tenda untuk cari kesepakatan sebagai bentuk solidaritas. Kami semua memperjuangkan Kampung Susun Bayam," kata Serli, Jumat, 22 September 2023.

Sebelumnya, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah meresmikan KSB pada Oktober 2022. Pembangunan KSB untuk mengganti hunian eks warga Kampung Bayam yang digusur demi proyek Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara.

Namun, hingga kini, eks warga Kampung Bayam belum bisa menghuni KSB. Warga bekas gusuran itu lantas mendirikan tenda dekat JIS sejak beberapa bulan lalu. Mereka terus memperjuangkan haknya untuk tinggal di KSB.

Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI Jakarta telah menyediakan alternatif hunian lain, yaitu di Rusun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara. Serli beserta dua warga lainnya diajak Lurah Papanggo Tomi Haryono meninjau rusun pada Kamis, 21 September 2023.

Advertising
Advertising

Lurah Papanggo memberikan opsi kepada eks warga Kampung Bayam untuk pindah ke beberapa rusun, salah satunya Rusun Nagrak. Namun, tutur Serli, warga belum memutuskan apakah akan menerima tawaran tersebut.

"Takut selamanya malah dipindah ke Rusun Nagrak," ucapnya.

Serli bakal mengajak eks warga Kampung Bayam yang tak tinggal di tenda dekat JIS untuk mendiskusikan tawaran pemerintah daerah. Di sisi lain, dia juga meminta Pemprov DKI untuk memberikan kepastian apakah relokasi ke rusun lain bersifat sementara atau selamanya.

Pilihan Editor: Pengunjung Pasar Tanah Abang Tak Lagi Berjubel, Warga: Belanja Lebih Enak

Berita terkait

Ratusan Warga Hadiri Halalbihalal Rempang, Terus Suarakan Tolak Relokasi

10 hari lalu

Ratusan Warga Hadiri Halalbihalal Rempang, Terus Suarakan Tolak Relokasi

Selain ajang silaturahmi, momen ini menunjukkan sikap warga Rempang yang masih menolak relokasi sampai saat ini.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Tiga Kapal di Muara Baru, Tiga ABK Tewas

12 hari lalu

Kebakaran Tiga Kapal di Muara Baru, Tiga ABK Tewas

Tiga kapal di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara mengalami kebakaran dan menewaskan tiga anak buah kapal yang tak sempat menyelamatkan diri

Baca Selengkapnya

Hammersonic 2024 Malam Ini: Profil Atreyu yang Mengusung Metalcore

13 hari lalu

Hammersonic 2024 Malam Ini: Profil Atreyu yang Mengusung Metalcore

Atreyu merupakan band metal legendaris asal California Selatan. Mereka akan tampil pada hari kedua Festival Hammersonic 2024 malam ini.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

14 hari lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

14 hari lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

14 hari lalu

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

Taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Putu Satria Ananta Rustika, 19 tahun, tewas diduga dianiaya seniornya di toilet

Baca Selengkapnya

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

14 hari lalu

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

Polres Jakarta Utara telah menerima laporan polisi tentang tewasnya siswa tingkat satu di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)

Baca Selengkapnya

3 Fakta Tentang Hammersonic 2024 Beserta Band Metal yang Tampil

16 hari lalu

3 Fakta Tentang Hammersonic 2024 Beserta Band Metal yang Tampil

Hammersonic merupakan festival musik rock dan metal terbesar yang mengundang band rock papan atas seperti Lamb of God dan A Day to Remember.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

22 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

22 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya