Polisi Sebut Tidak Ada Kejanggalan pada Ponsel Anak Pamen TNI AU Sebelum Tewas

Selasa, 3 Oktober 2023 22:09 WIB

Dua lembar kertas yang ditemukan di kamar CHR sebelum tewas di ujung landasan 24 Halim Perdanakusuma, Selasa, 3 Oktober 2023. Tempo/M. Faiz Zaki

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi telah memeriksa gawai milik CHR, anak pamen TNI Angkatan Udara yang tewas di Lanud Halim Perdanakusuma. Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Polisi Leonardus Harapantua Simarmata Permata mengatakan, tidak ditemukan kejanggalan pada ponsel korban.

"Hasil dari cellebrite handphone dan juga sosial media korban, tidak ada sesuatu yang mencurigakan dengan komunikasi incoming, outgoing maupun juga SMS dan lain-lain atau WA (WhatsApp)," ujar Leonardus di Polres Metro Jakarta Timur, Selasa, 3 Oktober 2023.

Dia mengatakan komunikasi korban dilakukan dengan orang tua, teman-teman, dan guru di sekolah. CHR disebut sebagai penggemar gim dan sering beraktivitas di dunia virtual.

Media sosial yang sering digunakan selama bermain gim adalah Discord. "Keseharian korban kebanyakan beraktivitas di gim Roblox, karena dia seorang gamer," kata Leonardus.

Dari gim tersebut, polisi menemukan pesan terakhir yang dibuat oleh CHR dengan kalimat "Hi, if you see this, I'm probably already dead." Kemudian ada tulisan tangan beserta gambar dalam dua lembar kertas yang ditulis CHR.

Advertising
Advertising

Polisi menunjukkan lembaran tersebut kepada wartawan saat konferensi pers di Polres Metro Jakarta Timur. Tetapi surat tersebut tidak terbaca jelas tulisannya.

"Tapi yang ditangkap secara garis besar dia menyampaikan bahwa 'Sepertinya bermain hp dan tablet dan komputer itu bagus'. Dia merasa dihargai di gim tersebut daripada di kehidupan di galaksi ini, itu kata-katanya," tutur Leonardus saat memaparkan tulisan di kertas itu.

Dalam kasus ini, anak perwira menengah (pamen) TNI itu tewas dengan enam luka tusukan dan tubuhnya terbakar 91 persen. Teriakan CHR didengar oleh petugas keamanan Royal Golf Halim.

Korban berusia 16 tahun itu ditemukan dalam kondisi terbakar di Pos Spion landasan 24 Halim Perdanakusuma pada Minggu, 24 September 2023.

Korban diduga masih hidup saat api membakar dirinya. "Indikasinya terdapat jelaga di tenggorokan korban," kata Leonardus.

Anak pamen TNI AU itu diketahui tinggal dan bersekolah di wilayah Lanud Halim Perdanakusuma. Kompleks pangkalan militer itu termasuk wilayah ring 1 dan tidak sembarang orang masuk.

Pilihan Editor: Polisi Temukan 2 Kertas Berisi Tulisan yang Dibuat Anak Pamen TNI AU Sebelum Tewas di Lanud Halim

Berita terkait

Cerita Rasya Terjerat Pikat Dasar-dasar Coding, Tak Sabar Dalami Phyton

7 Maret 2024

Cerita Rasya Terjerat Pikat Dasar-dasar Coding, Tak Sabar Dalami Phyton

Rasya menunjukkan kemampuan coding-nya dengan membuat model game Roblox kepada tim dari Google for Education yang datang ke sekolahnya

Baca Selengkapnya

Anggota TNI AU yang Keroyok Aktivis KAMMI jadi Tersangka, Ditahan di Rutan Militer

10 Januari 2024

Anggota TNI AU yang Keroyok Aktivis KAMMI jadi Tersangka, Ditahan di Rutan Militer

Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma menetapkan Praka RA sebagai tersangka pengeroyokan aktivis KAMMI

Baca Selengkapnya

Kasus Anggota TNI Keroyok Aktivis KAMMI Naik ke Penyidikan, Korban Minta Pelaku Ditahan

8 Januari 2024

Kasus Anggota TNI Keroyok Aktivis KAMMI Naik ke Penyidikan, Korban Minta Pelaku Ditahan

Aktivis Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Rizki Agus Saputra, dikeroyok anggota TNI AU Praka RA

Baca Selengkapnya

Ledakan Tabung Gas Picu Kebakaran 13 Kios di Kompleks Skuadron Halim

28 Desember 2023

Ledakan Tabung Gas Picu Kebakaran 13 Kios di Kompleks Skuadron Halim

Kebakaran juga menyebabkan satu orang terluka. Puskopau ditaksir rugi hampir setengah miliar.

Baca Selengkapnya

Kondisi Aktivis KAMMI yang Dikeroyok Anggota TNI AU di Cakung, Ini Kata Pengacara

21 Desember 2023

Kondisi Aktivis KAMMI yang Dikeroyok Anggota TNI AU di Cakung, Ini Kata Pengacara

Pengacara aktivis KAMMI itu juga melaporkan dua warga sipil yang diduga teman Paraka RA dan terlibat dalam pengeroyokan ke Polres Metro Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Aktivis KAMMI Korban Pengeroyokan Anggota TNI AU Akan Buat Laporan ke POM Lanud Halim

20 Desember 2023

Aktivis KAMMI Korban Pengeroyokan Anggota TNI AU Akan Buat Laporan ke POM Lanud Halim

Aktivis KAMMI, Rizki Agus Saputra korban pengeroyokan anggota TNI AU akan membuat laporan ke POM Lanud Halim Perdanakusuma.

Baca Selengkapnya

Aktivis KAMMI Bantah Berselisih dengan Anggota TNI AU Sebelum Dikeroyok

18 Desember 2023

Aktivis KAMMI Bantah Berselisih dengan Anggota TNI AU Sebelum Dikeroyok

Aktivis KAMMI mengatakan orang yang mengklakson dari belakang sebagai provokator, namun tidak ikut memukul.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI AU yang Keroyok Aktivis KAMMI Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma

17 Desember 2023

Anggota TNI AU yang Keroyok Aktivis KAMMI Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma

Akibat dikeroyok oleh anggota TNI itu, aktivis KAMMI mengalami luka memar dan lebam di kepala.

Baca Selengkapnya

Kasus Ditutup, Keluarga Anak Pamen TNI AU yang Tewas di Halim Dapat Pendampingan

24 November 2023

Kasus Ditutup, Keluarga Anak Pamen TNI AU yang Tewas di Halim Dapat Pendampingan

Polisi menghentikan penyelidikan kematian anak pamen TNI AU di dekat Landasan Udara Halim Perdanakusuma

Baca Selengkapnya

Anak Pamen TNI AU yang Tewas di Lanud Halim Perdanakusuma Tusuk Dirinya Sendiri

23 November 2023

Anak Pamen TNI AU yang Tewas di Lanud Halim Perdanakusuma Tusuk Dirinya Sendiri

Puslabfor Polri tidak menemukan jejak DNA selain milik anak pamen TNI AU tersebut. Barang bukti di TKP tidak ada bekas sentuhan orang lain.

Baca Selengkapnya