Mayat Bapak-Anak Membusuk di Rumah di Koja, Keluarga Berterima Kasih ke Warga Tetangga

Rabu, 1 November 2023 15:22 WIB

Foto posisi satu mayat di antara mayat bapak-anak yang ditemukan membusuk di dalam rumahnya di Koja, Jakarta Utara, pada Sabtu 28 Oktober 2023. ISTIMEWA

TEMPO.CO, Jakarta - Keluarga besar dari bapak-anak yang mayatnya ditemukan membusuk di dalam rumahnya di Koja, Jakarta Utara, menyampaikan terima kasih kepada warga tetangga. Ucapan terima kasih disampaikan melalui tokoh masyarakat setempat, Sugandi.

"Mereka ke sini untuk mengucapkan terima kasih," kata Sugandi saat ditemui di rumahnya pada Senin, 30 Oktober 2023.

Sebelumnya, pada hari yang sama, TEMPO mendapati dua orang yang disebutkan kakak dan keponakan dari bapak yang menjadi mayat di rumah itu memang datang ke rumah Sugandi. Keduanya hanya memperkenalkan diri sebagai Dokter Umar dan Adnan Mubarak tanpa bersedia memberikan keterangan lebih jauh.

Keduanya menyampaikan rasa terima kasih, menurut Sugandi, karena menyakini apabila rumah itu tak segera didobrak pada Sabtu pagi lalu, bisa jadi jumlah korban meninggal akan bertambah. Seperti diketahui, ibu dan seorang anak yang lain ditemukan sudah kurus dan lemas pada pagi itu.

"Jadi sudah qadarullah (takdir) aroma menyengat tercium sehingga warga bisa menyelamatkan lebih awal, jadi korban tak bertambah," tutur Sugandi.

Advertising
Advertising

Rumah HR, seorang pria berusia 50 tahun yang ditemukan tewas bersama balitanya, AQ, yang berusia 2 tahun, di Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. Di dalam rumah tersebut, warga menemukan jasad HR dan AQ pada Sabtu (28/10) usai sebelumnya tercium bau busuk dari dalam rumah. TEMPO/Savero Aristia Wienanto

Keluarga, kata Sugandi, juga mengabarkan kalau kondisi ibu dan anak yang ditemukan masih hidup tersebut sudah berangsur pulih. Keduanya langsung dilarikan ke poliklinik terdekat selepas evakuasi Sabtu lalu. Setelah itu dipindahkan ke ke RS Pelabuhan Jakarta, dilanjutkan ke RS Polri Kramat Jati.

"Alhamdulillah, sudah membaik. Malah jauh lebih membaik," ucap Sugandi mengulangi yang disampaikan tetamunya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara AKBP Iverson Manossoh juga mengabarkan senada. "Kondisi istri sudah membaik. Dia sudah bisa mengobrol," katanya saat dihubungi, Selasa 30 Oktober 2023.

Bapak yang telah menjadi mayat itu diketahui bernama Hamka Rusdi (50 tahun). Sedangkan istrinya adalah Nurhikmah Pujianti, usia 30 tahun. Saat ini, kata Iverson, Nurhikmah masih dirawat kondisi psikisnya di RS Polri Kramat Jati sambil menunggu hasil visum yang dilakukan terhadap dirinya.

Sedangkan anak sulung Hamka-Nurhikmah yang masih hidup telah dikembalikan ke keluarga besar Hamka.

Pilihan Editor: Polda Metro Jaya Periksa Alex Tirta, Pengusaha dan Ketua Umum PBSI yang Sewakan Rumah untuk Ketua KPK Firli Bahuri

Berita terkait

Tersangka Penganiayaan yang Tewaskan Taruna STIP Bertambah jadi 4 Orang

1 hari lalu

Tersangka Penganiayaan yang Tewaskan Taruna STIP Bertambah jadi 4 Orang

ersangka kasus penganiayaan yang menewaskan taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Marunda, Putu Satria Ananta Rustika, bertambah.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Polisi Bicara Kemungkinan Tersangka Bertambah

2 hari lalu

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Polisi Bicara Kemungkinan Tersangka Bertambah

Kapolres Jakarta Utara Komisaris Besar Gidion Arif Setyawan menyebut pihaknya tak ingin gegabah di kasus tewasnya taruna STIP Marunda

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

6 hari lalu

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

Polisi menetapkan satu orang tersangka dalam kasus penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya seorang taruna STIP Marunda

Baca Selengkapnya

Polisi Periksa Isi Percakapan Brigadir RA dan Istri di Ponselnya, Bakal Diungkap ke Publik

12 hari lalu

Polisi Periksa Isi Percakapan Brigadir RA dan Istri di Ponselnya, Bakal Diungkap ke Publik

Isi SMS antara istri dan Brigadir RA akan dirilis oleh Polres Metro Jakarta Selatan kepada publik.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

13 hari lalu

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ayah Korban Kecelakaan KM 58 Tol Cikampek Kehilangan Dua Anaknya

25 hari lalu

Cerita Ayah Korban Kecelakaan KM 58 Tol Cikampek Kehilangan Dua Anaknya

Dua anak Syaifudin pada akhirnya tak tiba di Ciamis di Idul Fitri tahun ini. Kecelakaan maut membuat keduanya kembali ke Depok, terbujur dalam peti

Baca Selengkapnya

Kapolres Jakut Bantah Minta Eks Warga Kampung Bayam Keluar dari KSB Jika Ingin Furqon Bebas

28 hari lalu

Kapolres Jakut Bantah Minta Eks Warga Kampung Bayam Keluar dari KSB Jika Ingin Furqon Bebas

Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Madani, Muhammad Furqon, ditahan di Polres Jakarta Utara seusai dilaporkan oleh PT Jakpro

Baca Selengkapnya

Warga Jakarta Anggap Ancol Cocok untuk Isi Libur Lebaran bersama Keluarga

28 hari lalu

Warga Jakarta Anggap Ancol Cocok untuk Isi Libur Lebaran bersama Keluarga

Ancol Taman Impian masih menjadi primadona masyarakat Jakarta untuk mengisi libur lebaran seperti sekarang.

Baca Selengkapnya

Penerobosan Kampung Susun Bayam, Polisi Sebut Satu Warga yang Ditahan sesuai Laporan Jakpro

28 hari lalu

Penerobosan Kampung Susun Bayam, Polisi Sebut Satu Warga yang Ditahan sesuai Laporan Jakpro

Tak ada eks warga Kampung Bayam lain, kecuali Furqon, yang menjadi tersangka dalam kasus penerobosan Kampung Susun Bayam (KSB).

Baca Selengkapnya

Satu Jenazah Koban Kecelakaan Gran Max di KM 58 Tol Cikampek Berhasil Terindentifikasi Melalui Gigi

28 hari lalu

Satu Jenazah Koban Kecelakaan Gran Max di KM 58 Tol Cikampek Berhasil Terindentifikasi Melalui Gigi

Kepala RS Polri Kramat Jati Brigjen Hariyanto menyebut satu jenazah korban kecelakaan di Tol Cikampek diidentifikasi melalui gigi

Baca Selengkapnya