Kasus Penipuan 76 Pensiunan Guru, Polisi Mulai Pemeriksaan Pekan Depan

Rabu, 6 Desember 2023 17:39 WIB

Sebanyak 76 pensiunan guru melaporkan dugaan penipuan berkedok investasi yang dilakukan oleh Direktur Utama PT Fadilah Insan Mandiri (FIM) Muhammad Yaskur ke Polda Metro Jaya, Sabtu, 25 November 2023. TEMPO/Savero Aristia Wienanto

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus dugaan penipuan terhadap 76 pensiunan guru di Polda Metro Jaya akan memasuki babak baru. Kuasa hukum korban, Mohammad Muchsin menyebut agenda pemeriksaan akan mulai digelar minggu depan.

"Tanggal masih tentatif. Nanti saya kabari," kata Muchsin saat dikonfirmasi Tempo, Rabu, 6 Desember 2023.

Puluhan pensiunan guru itu diduga tertipu tawaran investasi bodong PT. Fadilah Insan Mandiri (FIM). Total kerugian mencapai Rp 14 miliar. Para korban diiming-imingi keuntungan sebesar 4-5 persen per bulan sebagai kompensasi atas modal yang mereka tanamkan.

Muchsin menyebut bahwa pemeriksaan yang akan digelar pekan depan merupakan agenda pemanggilan saksi dari pelapor. Menurut dia, sebanyak 4-5 saksi akan memberikan keterangan.

Hingga saat ini belum ada komunikasi antara pihaknya dengan terlapor. Muchsin juga akan memberikan alat bukti tambahan lain begitu pemeriksaan saksi dimulai. "Belum ada alat bukti baru, nanti sekalian minggu depan," ujarnya.

Sebelumnya, Muchsin melaporkan PT FIM pada 25 November lalu bertepatan dengan Hari Guru Nasional. Dia menyebut total kerugian yang dialami 76 kliennya itu mencapai Rp14 miliar, namun masih ada korban lain sehingga jumlah uang yang diraup PT FIM dari penipuan investasi bodong itu bisa lebih besar lagi.

Advertising
Advertising

"Beda-beda juga jumlahnya (per orang). Ada yang Rp98 juta, Rp100 juta, bahkan ada yang mencapai Rp500 juta," katanya.

Muchsin menjelaskan, uang yang diinvestasikan kliennya itu bukan berasal dari tabungan pribadi, melainkan pinjaman bank. Uang yang dipinjam itu diperoleh dengan menggadaikan SK pensiun. "Jadi setiap bulannya sudah dipotong (oleh bank) tapi uang (investasi) itu enggak kembali sampai sekarang," tuturnya.

Pilihan Editor: Kembar Rihana Rihani Divonis 4 dan 3 Tahun Penjara, Korban Penipuan iPhone Minta Uang Mereka Kembali

Berita terkait

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

12 jam lalu

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

Penduduk Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, menjadi gaduh setelah ditemukannya mayat dalam koper pada 25 April lalu. Ini kasus pembunuhan lain.

Baca Selengkapnya

Polisi akan Bantu Pemprov DKI Tertibkan Parkir Liar di Jakarta

1 hari lalu

Polisi akan Bantu Pemprov DKI Tertibkan Parkir Liar di Jakarta

Polda Metro Jaya menyatakan siap membantu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menertibkan parkir liar

Baca Selengkapnya

Polisi Hentikan Sementara Lima Nomor WhatsApp untuk Kirim Surat Tilang ETLE

1 hari lalu

Polisi Hentikan Sementara Lima Nomor WhatsApp untuk Kirim Surat Tilang ETLE

Polisi melakukan uji coba pengiriman surat tilang elektronik (ETLE) via WhatsApp

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya: Berantas Parkir Liar tidak Sulit

1 hari lalu

Polda Metro Jaya: Berantas Parkir Liar tidak Sulit

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengklaim tidak sulit memberantas parkir liar

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Bakal Gunakan Nomor Khusus untuk Kirim Surat Tilang via WhatsApp, Beda dengan Polda Metro Jaya

1 hari lalu

Korlantas Polri Bakal Gunakan Nomor Khusus untuk Kirim Surat Tilang via WhatsApp, Beda dengan Polda Metro Jaya

Korlantas Polri berencana menggunakan nomor WhatsApp khusus dalam surat pemberitahuan tilang elektronik atau ETLE.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

1 hari lalu

Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

Staf Khusus Menteri Keuangan mengatakan Jokowi sudah memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berkomunikasi dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Masih Memastikan Jaminan Keamanan Pengiriman Surat Tilang via WhatsApp

1 hari lalu

Korlantas Polri Masih Memastikan Jaminan Keamanan Pengiriman Surat Tilang via WhatsApp

Korlantas Polri menyatakan belum akan memberlakukan surat tilang elektronik melalui WhatsApp. Masih memastikan jaminan keamanan.

Baca Selengkapnya

Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

1 hari lalu

Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

Kasus penipuan deposito BTN bukan kali pertama. Ombudsman mengungkap kasus serupa sudah terjadi dua kali di dua tahun terakhir

Baca Selengkapnya

Ini Kronologi Nasabah BTN Kehilangan Uang Rp7,5 M

2 hari lalu

Ini Kronologi Nasabah BTN Kehilangan Uang Rp7,5 M

Kasus sejumlah nasabah yang mengklaim dananya hilang bermula ketika mereka menempatkan dana di BTN melalui pegawai perseroan.

Baca Selengkapnya

BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

2 hari lalu

BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

BTN berkomitmen menindak tegas setiap pelanggaran hukum dan tidak akan melindungipegawai yang melakukan penipuan dan penggelapan dana

Baca Selengkapnya