Kombes Hengki Haryadi Pecah Bintang, Jadi Penyidik di Bareskrim Polri

Reporter

M. Faiz Zaki

Jumat, 8 Desember 2023 08:56 WIB

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Hengki Haryadi menemui wartawan di depan Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk menyampaikan hasil gelar perkara kasus modus body checking Miss Universe Indonesia, Kamis, 5 Oktober 2023. Tempo/Novali Panji

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi akhirnya pecah bintang. Hengki akan segera punya satu bintang di pundak.

Ia mendapatkan promosi sebagai Penyidik Tindak Pidana Utama TK II Bareskrim Mabes Polri. Hengki akan digantikan oleh Komisaris Besar Polisi Wira Satya Triputra. Wira sebelumnya menjabat Wakil Direktur Tindak Pidana Umum Badan Reserse Kriminal Polri.

“Kombes Pol Hengki Haryadi Dirreskrimum Polda Metro Jaya diangkat dalam jabatan baru sebagai Penyidik Tindak Pidana Utama Tingkat II Badan Reserse Kriminal Polri,” tulis dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2750/XII/KEP./2023 tertanggal 7 Desember 2023.

Hengki Haryadi lama bertugas di wilayah Polda Metro Jaya. Ia pernah bertugas sebagai Kapolres Metro Jakarta Barat dan Kapolres Metro Jakarta Pusat. Setelahnya ia diangkat sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

Selama menjadi Direktur Reserse Kriminal Umum, ia berhasil mengungkap berbagai kasus yang menjadi sorotan publik. Seperti kematian satu keluarga di Kalideres, kasus pembunuhan berantai wowon serial killer, penipuan iPhone oleh si kembar Rihana-Rihani, pembunuhan sopir taksi online di Depok, mutilasi Angela Hindriati Wahyuningsih oleh Ecky Listiantho, dan kematian ibu dan anak di dalam rumah di Cinere.

Advertising
Advertising

Kemudian ada perkara penganiayaan berat Dul Kosim oleh personel Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, penganiayaan berat Mario Dandy Satriyo terhadap Crystalino David Ozora, berbagai aksi koboi jalanan, dugaan pelecehan seksual terhadap finalis Miss Universe Indonesia 2023, peredaran senjata api rakitan, dan pembunuhan berantai oleh Wowon dan kawan-kawan.

Kasus lain yang masih dalam tanggung jawab Hengki Haryadi adalah kematian petugas imigrasi melibatkan warga negara Korea Selatan, penipuan terhadap artis Jessica Iskandar, dugaan penipuan yang dilakukan oleh Maryono Teguh alias Mario Teguh, pembunuhan terhadap karyawan MRT Jakarta, dan lain-lain. Salah satu kasus yang belum usai adalah dugaan kebocoran dokumen yang melibatkan Ketua KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) nonaktif Firli Bahuri.

Pilihan Editor: Polda Metro Ambil Alih Kasus Penganiayaan D, Mario Dandy dan Shane Dijerat dengan Pasal Baru

Berita terkait

Ganja Hidroponik Produksi Villa Sunny Cangu di Bali Dipasarkan Lewat Telegram dengan Pembayaran Bitcoin

1 hari lalu

Ganja Hidroponik Produksi Villa Sunny Cangu di Bali Dipasarkan Lewat Telegram dengan Pembayaran Bitcoin

Bareskrim Polri bersama dengan Bea Cukai dan Imigrasi membongkar pabrik ganja hidroponik di Bali. Dipasarkan lewat grup Telegram.

Baca Selengkapnya

Buronan Jaringan Narkoba Fredy Pratama Ditangkap dalam Kamar Kos di Bali, Polisi Temukan 6 Kilogram Sabu

1 hari lalu

Buronan Jaringan Narkoba Fredy Pratama Ditangkap dalam Kamar Kos di Bali, Polisi Temukan 6 Kilogram Sabu

Dit Narkoba Bareskrim Polri menangkap 1 buronan kasus clandestine laboratorium Sunter, Jakarta Utara, yang dikendalikan oleh tersangka Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya

Seorang ASN di Gresik Dilaporkan ke Bareskrim Karena Bubarkan Paksa Ibadah Kenaikan Isa Al Masih

1 hari lalu

Seorang ASN di Gresik Dilaporkan ke Bareskrim Karena Bubarkan Paksa Ibadah Kenaikan Isa Al Masih

Seorang ASN yang menjadi guru di sebuah SMA Negeri di Gresik dilaporkan ke Bareskrim karena diduga membubarkan paksa ibadah Kenaikan Isa Al Masih.

Baca Selengkapnya

Bareskrim dan Kementerian ESDM Bongkar Tambang Ilegal Bijih Emas, Satu WNA Cina Ditangkap

2 hari lalu

Bareskrim dan Kementerian ESDM Bongkar Tambang Ilegal Bijih Emas, Satu WNA Cina Ditangkap

Bareksrim Polri dan Ditjen Minerba Kementerian ESDM membongkar tambang ilegal bijih emas di Ketapang, Kalimantan Barat

Baca Selengkapnya

Bareskrim Tangkap WNA Asal Cina Tersangka Kasus Tambang Bijih Emas Ilegal di Ketapang Kalbar

3 hari lalu

Bareskrim Tangkap WNA Asal Cina Tersangka Kasus Tambang Bijih Emas Ilegal di Ketapang Kalbar

Bareskrim dan Ditjen Minerba menemukan pemanfaatan tunnel yang saat ini statusnya dalam pemeliharaan dan tak memiliki izin operasi produksi.

Baca Selengkapnya

Ditjen Minerba dan Bareskrim Polri Tangkap 1 Tersangka Tambang Bijih Emas Ilegal di Ketapang Kalbar

3 hari lalu

Ditjen Minerba dan Bareskrim Polri Tangkap 1 Tersangka Tambang Bijih Emas Ilegal di Ketapang Kalbar

Bareskrim Polri telah menetapkan tersangka WNA Cina yang memanfaatkan tunnel tanpa izin operasi untuk mengambil dan memurnikan bijih emas.

Baca Selengkapnya

Inspirasi Film 13 Bom di Jakarta dari Kisah Nyata, Mal Alam Sutera Jadi Saksi

5 hari lalu

Inspirasi Film 13 Bom di Jakarta dari Kisah Nyata, Mal Alam Sutera Jadi Saksi

Film 13 Bom di Jakarta tayang di Netflix. Cerita diinspirasi dari kisah nyata yang terjadi pada 2015, kejadin bom di Mal Alam Sutera.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai dan Polri Bongkar Sindikat Narkoba Jerman-Belgia, Gagalkan Penyelundupan Ekstasi

6 hari lalu

Bea Cukai dan Polri Bongkar Sindikat Narkoba Jerman-Belgia, Gagalkan Penyelundupan Ekstasi

Dua penyelundupan narkoba oleh jaringan internasional Jerman-Belgia digagalkan Bea Cukai dan Bareskrim

Baca Selengkapnya

Polri Ungkap 115 Kasus Judi Online dalam Dua Pekan Terakhir, Tangkap 142 Tersangka

6 hari lalu

Polri Ungkap 115 Kasus Judi Online dalam Dua Pekan Terakhir, Tangkap 142 Tersangka

Polri juga mengajukan permintaan pemblokiran 2.862 situs judi online ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

Baca Selengkapnya

Warga Nigeria Diduga Nikahi WNI untuk Buat Perusahaan dan Rekening dalam Kasus Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

7 hari lalu

Warga Nigeria Diduga Nikahi WNI untuk Buat Perusahaan dan Rekening dalam Kasus Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Salah satu modus warga Nigeria disebut menikahi satu tersangka dari Indonesia untuk diperintah mengurus izin usaha.

Baca Selengkapnya