6 Tas Hermes Birkin dan Kelly Milik Istri Benny Tjokro Dilelang, Terjual 606 Juta

Kamis, 25 Januari 2024 18:19 WIB

Pusat Pemulihan Aset Kejaksaan Agung lelang barang sita eksekusi tas- tas bermerek Hermes milik Istri terpidana Benny Tjokrosaputra. FOTO: dokumen Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung.

TEMPO.CO, Jakarta - Pusat Pemulihan Aset Kejaksaan Agung (Kejagung) RI melelang enam tas mewah milik istri Benny Tjokrosaputro alias Benny Tjokro, terpidana kasus korupsi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) pengelolaan investasi PT Asuransi Jiwasraya.

Berdasarkan keterangan resmi yang dibagikan pada Kamis, 25 Januari 2024, nilai jual dari masing-masing tas Hermes ini memiliki nilai jual paling rendah Rp 95.400.000 dan nilai paling tinggi Rp 112.850.000.

Rincian seri tas Hermes milik istri terpidana kasus korupsi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) pengelolaan investasi PT Asuransi Jiwasraya itu adalah sebagai berikut:

•1 tas Hermes model Kelly 35 Stamp Square N, bahan Togo Leather warna jingga (Gold atau code 06) dengan nilai limit Rp53.000.000. Laku terjual Rp95.400.000;

• 1 tas Hermes Birkin 35 Stamp Square O, bahan Clemence Leather, warna merah tua (Rouge Casaque atau code Q5) dengan nilai limit Rp 61.000.000. Laku terjual: Rp97.600.000;

Advertising
Advertising

• 1 tas Hermes Birkin 35 Stamp Square N, bahan Clemence Leather, warna coklat (Etain atau code 8F) dengan nilai limit Rp60.000.000. Nilai laku terjual: Rp102.000.000;

• 1 tas Hermes Birkin 35 Stamp Square N, bahan Togo Leather, warna biru (Mykonos) dengan nilai limit Rp62.500.000. Nilai laku terjual: Rp96.875.000;

• 1 tas Hermes Birkin 35 Stamp Square O, bahan Togo Leather, warna merah cabai (Rouge de Couer atau code S3) dengan nilai limit Rp65.500.000. Nilai laku terjual: Rp101.525.000;

• 1 tas Hermes Birkin 35 Stamp Square N, bahan Clemence Leather, warna hitam (Noir atau code 89) dengan nilai limit Rp61.000.000. Nilai laku terjual: Rp112.850.000.

Tas mewah bermerek Hermes milik istri terpidana kasus korupsi dan TPPU Benny Tjokrosaputro diperlihatkan pada publik untuk dilelang oleh Kejaksaan Agung. ANTARA/HO-Kejaksaan Agung

Total harga limit keenam tas mewah ini adalah Rp363.000.000 rupiah. Pada saat lelang, semua tas Hermes itu terjual Rp 606.250.000. “Naik sebesar Rp243.250.000,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Ketut Sumedana dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 25 Januari 2024.

Tujuan dari lelang barang mewah sitaan dari Benny Tjokro yang telah dieksekusi ini, kata Sumedana, diharapkan berdampak pada pulihnya perekonomian negara dan mendukung program pemerintah dalam ekonomi nasional. “Yang dalam hal ini melalui optimalisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak atau PNBP,” ujarnya.

Pilihan Editor: KPK Belum Terima Salinan Putusan Rafael Alun, Penyusunan Memori Banding Terhambat

Berita terkait

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

4 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy menyatakan istrinya telah melaporkan Wijanto ke Polda Metro Jaya atas dugaan TPPU.

Baca Selengkapnya

Dilaporkan ke KPK Atas Dugaan Aset Rp 60 Miliar, Kepala Bea Cukai Purwakarta: Saya Sudah Pensiun kalau Punya Harta Segitu

18 jam lalu

Dilaporkan ke KPK Atas Dugaan Aset Rp 60 Miliar, Kepala Bea Cukai Purwakarta: Saya Sudah Pensiun kalau Punya Harta Segitu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean dilaporkan ke KPK oleh seorang pengacara atas dugaan tidak lapor LHKPN dengan benar.

Baca Selengkapnya

KPK Tetapkan Bekas Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba Tersangka TPPU

2 hari lalu

KPK Tetapkan Bekas Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba Tersangka TPPU

Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba ditetapkan sebagai tersangka pencucian uang

Baca Selengkapnya

Sidang Praperadilan Panji Gumilang Soal TPPU, Hadirkan Saksi dari Polisi dan Ahli

2 hari lalu

Sidang Praperadilan Panji Gumilang Soal TPPU, Hadirkan Saksi dari Polisi dan Ahli

Tim penasihat hukum menganggap prosedur penetapan tersangka terhadap Panji Gumilang tidak sah karena tidak menerima SPDP.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai jadi Sorotan, CITA Sarankan Sejumlah Langkah Perbaikan

3 hari lalu

Bea Cukai jadi Sorotan, CITA Sarankan Sejumlah Langkah Perbaikan

Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA) menyoroti kritik publik terhadap Ditjen Bea Cukai belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

4 hari lalu

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

Polri mengadakan kerja sama antarnegara untuk menangkap bandar Narkoba Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

6 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

6 hari lalu

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

Syarat pendaftaran CPNS Kepolisian Khusus Pemasyarakatan (Polsuspas) yang banyak diminati oleh para pelamar dari seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani, Investigasi Tempo soal Produk Spyware Israel Dijual ke RI

7 hari lalu

Terpopuler: Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani, Investigasi Tempo soal Produk Spyware Israel Dijual ke RI

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Jumat, 3 Mei 2024, dimulai dari harta kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang belakangan jadi sorotan.

Baca Selengkapnya

Mengenali Asal-usul Tas Hermes, Jenama Asal Prancis

7 hari lalu

Mengenali Asal-usul Tas Hermes, Jenama Asal Prancis

Belakangan viral video seorang pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai

Baca Selengkapnya