Kasus Begal Payudara Kembali Terjadi di Depok, Polisi Sebut Pelaku di Cimanggis ODGJ

Rabu, 21 Februari 2024 05:00 WIB

Ilustrasi begal payudara. Tangkapan media sosial

TEMPO.CO, Depok - Kasus begal payudara terjadi 2 kali dalam waktu berdekatan di Kota Depok. Kejadian pertama menimpa Iin, 50 tahun, di kolong Tol Desari dekat Villa Santika, Kelurahan Rangkapanjaya, Kecamatan Pancoran Mas, pada Minggu, 18 Februari 2024.

Kasus kedua terjadi di Jalan Putri Tunggal, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis yang menimpa istri tukang tambal ban, Senin, 19 Februari 2024.

Kerabat korban, Erna R, menuturkan kronologi peristiwa begal payudara yang menimpa Iin di terowongan Tol Desari pada Minggu malam, sekitar pukul 19.30 WIB. Pada saat itu, korban hendak menyalakan lampu di rumahnya, yang berada di seberang tol.

"Korban nenek sepupu aku, tapi kita panggil dia nenek, rumah nenek masuknya di Rangkapanjaya, nah nenek rumah itu di seberang (tol), rumah aku dan cucunya sederetan," kata Erna saat dikonfirmasi, Selasa malam, 20 Februari 2024.

Erna bersama cucu korban pun sempat menawarkan untuk mengantar, tapi ditolak Iin karena sudah biasa bolak-balik melalui terowongan tol tersebut.

Advertising
Advertising

"Kita nawarin mau anter karena posisi warung nasi uduk sama warung seblak yang biasa jualan itu lagi tutup semua dan posisi lampu jalan pinggir tol itu mati semua," kata Erna.

Berdasarkan keterangan korban, saat jalan kaki dia melihat ada seorang sedang duduk di motor. Begitu Iin masuk ke terowongan, pelaku pun meremas dada perempuan itu.

"Begitu dia jalan sampai pertengahan terowongan kecil, tiba-tiba orang yang di pohon ceri tadi ngeremas payudara nenek sambil bilang 'ih montok banget, montok banget', emang nenek aku itu gemuk ya jadi pelaku bilang begitu. Setelah ada motor masuk pelaku langsung kabur," kata Erna.

Awalnya korban tidak mau lapor ke polisi karena tidak memiliki bukti apapun. Dia bahkan tidak mengenali pelaku.

"Nenek cuma bilang pakai motor matic dan jaket Shopee. Tadi sudah ada polisi juga yang datang," kata Erna.

Lokasi kejadian di kolong tol Desari memang sepi dan minim penerangan. Kondisi tersebut sempat dikeluhkan warga sekitar.

"Memang entah kenapa jalanan pinggir tol itu sering digelapin, padahal jalanannya sepi dan sering ada tawuran. Kita udah sering protes ke pihak tol kenapa lampu dimatiin, tapi mereka kayak abai gitu," ujarnya.

Berkaca dari kasus ini, Erna berharap agar ada perhatian dari pemerintah atau pengelola tol, sebab kondisi di lokasi kejadian memang minim penerangan.

"Kalau di jalanan mungkin banyak rumah warga ya, jadi penerangannya kebantu, tapi ini kebun jadi gelap banget," ucap Erna.

Humas Polres Metro Depok Inspektur Polisi Satu Made Budi mengungkapkan kasus begal payudara kedua terjadi Jalan Putri Tunggal RT. 007/003 Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Senin, 19 Februari 2024.

"Anggota Polsek Cimanggis sudah mendatangi TKP dan menggali keterangan," kata Made.

Berdasarkan keterangan suami korban, Manimpan S, pemilik bengkel tambal ban di sekitar lokasi, peritiwa ity terjadi saat istrinya sedang memasak. Tiba-tiba datang orang tak dikenal dengan pakaian sangat kotor langsung memegang payudara istrinya.

"Lalu orang itu kabur dan dikejar oleh suaminya dan ditangkap, terus diserahkan ke Ketua RT, Bapak Tirman dan diarahkan membuat laporan ke Polsek, namun tidak mau," tutur Made.

Setelah pengurus lingkungan menanyai pelaku, ternyata pelaku begal payudara ini adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), sehingga dilepaskan. "Anggota pun sudah menelusuri sepanjang Jalan Putri Tunggal dan sekitar TKP, tetapi ODGJ tersebut tidak ada," ucap Made.

RICKY JULIANSYAH

Pilihan Editor: 3 Hari di Luar Bui, Bekas Bupati Tanah Bumbu Mardani Maming Disebut Kelelahan

Berita terkait

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

1 jam lalu

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

Kepala SMK Lingga Kencana Sarojih mengungkapkan kecelakaan bus rombungan perpisahan siswanya di Subang menggunakan travel yang sama seperti study tour ke Garut pada 2023.

Baca Selengkapnya

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

1 jam lalu

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

Kasus anak bunuh ibu ini baru terungkap pada Selasa pagi, ketika Rahmat minta dibunuh dengan memberi upah Rp 330 ribu.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

2 jam lalu

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

Tersangka kasus anak bunuh ibu itu dibawa ke Polres Sukabumi untuk mengetahui motifnya membunuh ibu kandungnya sendiri.

Baca Selengkapnya

Soal Pilgub Jabar, Wali Kota Depok Mohammad Idris : Emang Gue Pikirin

4 jam lalu

Soal Pilgub Jabar, Wali Kota Depok Mohammad Idris : Emang Gue Pikirin

Wali Kota Depok Mohammad Idris menanggapi santai dan memilih menyelesaikan janji kampanye ketimbang memikirkan isu dorongan pencalonan dirinya maju dalam Pilgub 2024 Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

7 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Masih di ICU RSUI dan RS Bhayangkara Brimob

14 jam lalu

7 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Masih di ICU RSUI dan RS Bhayangkara Brimob

Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Mary Liziawati mengungkapkan 7 korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana masih menjalani perawatan intensif di ICU rumah sakit.

Baca Selengkapnya

15 Kecelakaan Bus Rombongan Siswa 2 Tahun Terakhir, Terbaru Tragedi SMK Lingga Kencana Depok di Subang

14 jam lalu

15 Kecelakaan Bus Rombongan Siswa 2 Tahun Terakhir, Terbaru Tragedi SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Kecelakaan bus berpenumpang rombongan siswa dalam 2 tahun terakhir sering terjadi. Terakhir musibah siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut Libatkan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Pemkot Tangsel Evaluasi Study Tour Luar Daerah

16 jam lalu

Kecelakaan Maut Libatkan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Pemkot Tangsel Evaluasi Study Tour Luar Daerah

Pasca-kecelakaan maut yang menewaskan 11 orang pelajar SMK di Depok, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel melalukan evaluasi.

Baca Selengkapnya

Ratusan Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

1 hari lalu

Ratusan Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Ratusan pelajar Depok menggelar aksi solidaritas dan doa bersama untuk korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Jadi Sorotan Media Asing

1 hari lalu

Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Jadi Sorotan Media Asing

Kecelakaan bus yang menewaskan 11 siswa SMK Lingga Kencana Depok diberitakan berbagai media asing, seperti ABC News hingga The New York Times.

Baca Selengkapnya

Siswa SMK Lingga Kencana Depok Semula Ingin Acara Perpisahan Diadakan di Yogyakarta

1 hari lalu

Siswa SMK Lingga Kencana Depok Semula Ingin Acara Perpisahan Diadakan di Yogyakarta

Salah satu orang tua siswa SMK Lingga Kencana Depok mengungkap acara perpisahan semula ingin diadakan di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya