TPNPB-OPM Klaim Dua Orang yang Ditangkap TNI-Polri di Kali Brasa Papua Hanya Masyarakat Sipil

Senin, 26 Februari 2024 10:48 WIB

Satgas Damai Cartenz menangkap penembak pesawat komersil di Papua. Dok. Satgas Damai Cartenz

TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB - OPM) Sebby Sambom mengklaim, dua orang yang ditangkap aparat gabungan TNI-Polri pada Kamis, 22 Februari 2024, adalah warga sipil. Keduanya adalah remaja berusia 15 tahun berinisial MH dan BGE.

Menurut Sebby, keduanya sedang menyeberang sungai sambil mandi di Kali Brasa Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo sebelum peristiwa penangkapan terjadi. “Tujuan mereka mengambil pisang di kebun,” kata Sebby saat dihubungi pada Minggu, 25 Februari 2024.

Namun, TNI-Polri mencegat MH dan BGE di tengah perjalanan. Sebby berujar jika TNI-Polri melakukan pengintaian menggunakan kamera drone. Pada saat penangkapan kedua remaja itu, personel TNI-Polri menembak mati anggota OPM bernama Otniel Giban.

Sebby mengatakan Otniel memang anggotanya tapi MH dan BGE bukan. “Almarhum Otniel Giban merupakan pasukan aktif TPNPB-OPM Batalion Wosem yang diperbantukan di Kodap 16 Yahukimo. Namun, dua orang yang ditangkap adalah murni warga sipil,” kata dia.

Menurut Sebby, kedua remaja itu masih ditahan dan berada di Polres Yahukimo.

Berdasarkan keterangan TPNPB Komandan Batalion Wosem Napianus Kerebea, kata Sebby, tak ada insiden baku tembak saat kejadian itu. Saat itu, Otniel hanya menyimpan barang berupa noken atau tas tradisional Papua bermotif bintang kejora serta handphone, dan tidak membawa senjata api.

Advertising
Advertising

Kepala Operasi Damai Cartenz -2024 Komisaris Besar Polisi Faizal Ramadhani mengatakan MH dan BGE menjadi saksi dari TKP penindakan penembakan. Saat ini mereka masih ditahan dan berada di Polres Yahukimo. Keduanya sedang dimintai keterangan soal penembakan pesawat dan keterlibatan mereka dengan pasukan TPNPB.

Aparat gabungan TNI-Polri Ops Damai Cartenz dan Satgas Yonif 7 Marinir Yahukimo mengklaim telah menemukan barang bukti dari kedua saksi, yaitu 74 butir amunisi cal.5.56, lalu 2 buah magasen SS1, uang tunai sejumlah Rp 3 juta serta Rp 50 ribu. Selain itu, ada 1 Solar Cell, Noken Bintang Kejora, 2 HP Oppo, 1 HP Nokia, 1 Kunci Inggris, 2 kepala charger dan 1 kabel tipe C.

Namun, Sebby mengklaim senjata dan amunisi yang ditemukan aparat bukan milik MH dan BGE, tapi milik TNI-Polri.

Sebby meminta agar keduanya dibebaskan. “Dua orang yang ditangkap itu warga sipil. Kami punya laporan ada. Oleh karena itu, kami berharap dua warga sipil yang ditangkap dibebaskan,” ucap Sebby.

Menurut Kepala Operasi Damai Cartenz 2024, kematian Otniel terjadi dalam upaya penyelidikan peristiwa penembakan pesawat Wings Air pada Sabtu, 17 Februari lalu. Penembakan pesawat yang dilakukan oleh OPM itu menyebabkan anggota Kodim 1715 Yahukimo, Pratu Ongen R. Dori mengalami luka lecet di leher sebelah kiri. Lehernya terkena serpihan kaca yang pecah karena peluru.

Pilihan Editor: Top 3 Metro: Janji AHY Berpihak ke Rakyat Kecil Melawan Mafia Tanah, BPJS Ketenagakerjaan Gugat Penunggak Iuran Rp 153,9 Juta

Berita terkait

TPNPB Nyatakan 8 Daerah di Papua Ini Wilayah Perang, Minta Masyarakat Pergi

5 jam lalu

TPNPB Nyatakan 8 Daerah di Papua Ini Wilayah Perang, Minta Masyarakat Pergi

Terbaru, TPNPB menyerang Polsek Homeyo dan pos Komando Rayon Militer 1705-05/Homeyo dan membakar sekolah di Distrik Homeyo, Intan Jaya

Baca Selengkapnya

Polda Papua Usut Pembakaran 2 Ekskavator dan 2 Truk oleh Orang Tak Dikenal di Yapen

7 jam lalu

Polda Papua Usut Pembakaran 2 Ekskavator dan 2 Truk oleh Orang Tak Dikenal di Yapen

Polisi telah melakukan olah TKP di lokasi pembakaran 2 truk dan 2 ekskavator milik PT Simon di Kepulauan Yapen Papua.

Baca Selengkapnya

Polisi Tengarai TPNPB Serang Kampung Pogapa di Intan Jaya karena Kekuatan Aparat di Sana Kecil

11 jam lalu

Polisi Tengarai TPNPB Serang Kampung Pogapa di Intan Jaya karena Kekuatan Aparat di Sana Kecil

Polda Papua menjelaskan alasan TPNPB-OPM alias KKB melakukan penyerangan dengan menyasar Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah.

Baca Selengkapnya

Polda Papua Minta KKB Tak Berbaur di Tengah Masyarakat, Siapkan Lapangan untuk Baku Tembak

12 jam lalu

Polda Papua Minta KKB Tak Berbaur di Tengah Masyarakat, Siapkan Lapangan untuk Baku Tembak

Polda Papua dan juga TNI selama ini kesulitan membedakan mana pasukan KKB atau TPNPB-OPM dan mana warga sipil.

Baca Selengkapnya

TNI Pakai Istilah OPM, Polri Nyatakan Tetap akan Sebut KKB

14 jam lalu

TNI Pakai Istilah OPM, Polri Nyatakan Tetap akan Sebut KKB

Polri menyatakan tetap akan memakai penyebutan kelompok kriminal bersenjata (KKB) terhadap kelompok yang mengupayakan kemerdekaan Papua.

Baca Selengkapnya

Berkas Perkara Penyuplai Senjata untuk TPNPB Diserahkan ke Kejaksaan

1 hari lalu

Berkas Perkara Penyuplai Senjata untuk TPNPB Diserahkan ke Kejaksaan

Polres Nduga, Papua, melimpahkan berkas perkara Epson Nirigi, anggota TPNPB pimpinan Egianus Kogeya yang bertugas menyuplai senjata

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

1 hari lalu

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

Jokowi mengumpulkan menteri dan kepala lembaga negara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang. Bahan soal anggaran operasi khusus Papua.

Baca Selengkapnya

Polda Papua sebut TPNPB Serang Polsek dan Koramil di Distrik Homeyo dari Berbagai Sisi

1 hari lalu

Polda Papua sebut TPNPB Serang Polsek dan Koramil di Distrik Homeyo dari Berbagai Sisi

Serangan terbaru TPNPB di Intan Jaya terjadi dalam dua hari berturut

Baca Selengkapnya

Amnesty International Indonesia Desak Polisi Bebaskan Pelajar Nabire yang Ditangkap Usai Perayaan Kelulusan

1 hari lalu

Amnesty International Indonesia Desak Polisi Bebaskan Pelajar Nabire yang Ditangkap Usai Perayaan Kelulusan

Amnesty International Indonesia juga mendesak pemerintah, untuk memastikan hak-hak dasar seluruh individu di Tanah Papua.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

1 hari lalu

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

Kapolri memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada lima polisi di Papua, yaitu KPLB satu tingkat lebih tinggi dari pangkat lama.

Baca Selengkapnya