Persiapan Arus Balik Lebaran, Jasa Marga Pasang Reflektor hingga Traffic Cone di Lajur Contraflow
Reporter
Antara
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Jumat, 12 April 2024 16:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga menyiapkan sarana lajur untuk sistem contraflow atau lawan arus untuk persiapan arus balik Lebaran. Demi keamanan dan keselamatan pengguna jalan, Jasa Marga akan memasang reflektor pada dua sisi (reflector two sides) di penghalang median sepanjang lajur lawan arus.
"Pada saat pelaksanaan rekayasa lalu lintas, kami akan menyiapkan sarana lawan arus (contraflow) demi keamanan dan keselamatan (safety) pengguna jalan," kata Direktur Utama PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) Yoga Trianggoro di Cikampek, Jumat, 12 April 2024, seperti dilansir dari Antara.
Untuk meningkatkan kewaspadaan pengemudi, Jasa Marga juga akan memasang paket perambuan pada akses masuk contraflow. Rambu juga dipasang setiap lima km di sepanjang lajur contraflow.
Paket rambu itu terdiri dari peringatan lalu lintas dua arah, rambu batas kecepatan maksimal 60 km per jam, larangan mendahului, lampu peringatan serta rambu peringatan lajur lawan arus hanya untuk kendaraan kecil.
Jasa Marga juga akan memasang kerucut lalu lintas (traffic cone) dengan jarak maksimal 10 meter sepanjang lajur contraflow. 20 kerucut lalu lintas dan penghalang plastik juga akan dipasang rapat sepanjang 8-10 meter di setiap 2,5 km lajur lawan arus untuk menertibkan dan merapikan kembali kendaraan agar berjalan sesuai dengan lajur yang telah ditentukan.
Petugas pengatur lalu lintas juga akan ditambah pada median tertentu, serta pengawalan kendaraan patroli jalan raya (PJR) sebagai mobil keamanan (safety car).
"Mobil ini secara berkala dapat mengatur kecepatan kendaraan yang melalui lajur lawan arus agar tidak melebihi batas kecepatan yang dipersyaratkan," katanya.
Yoga mengatakan, kesiapan layanan dan fasilitas untuk pemberlakuan rekayasa lalu lintas lawan arus ini dapat berjalan baik dan lancar dengan kerja sama pengguna jalan untuk mengikuti beberapa aturan yang ditetapkan.
Pengguna jalan pada masa arus balik Lebaran ini juga diimbau tidak mendahului kendaraan di lajur contraflow dan tidak berkendara secara zigzag. Pengguna harus melaju pada lajurnya saja. "Jika pengguna jalan mengalami gangguan perjalanan selama berada di lajur lawan arus agar berhenti di bahu sebelah kiri lajur atau bahu dalam. Jangan menyeberang ke lajur yang berlawanan arah," kata dia.
Pilihan Editor: Penangguhan Penahanan Ditolak, Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Minta Kuasa Hukum Diganti yang Lebih Berani