Jembatan yang Dilintasi Mendadak Putus, Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Lahar Dingin Gunung Semeru

Jumat, 19 April 2024 17:17 WIB

Tangkapan layar - Sejumlah dump truck terjebak banjir lahar dingin Gunung Semeru di DAS Regoyo, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Minggu 3 Maret 2024. (ANTARA/HO-BPBD Lumajang)

TEMPO.CO, Lumajang - Pasangan suami istri warga dusun Dusun Jurang Jejer desa Klopo Sawit Kecamatan Candipuro menjadi korban banjir lahar dingin Gunung Semeru, Kamis malam, 18 April 2024. Sepeda motor yang mereka kendarai terperosok ke sungai ketika jembatan putus diterjang lahar dingin Semeru.

Kepala Kepolisian Sektor Candipuro Polres Lumajang, Ajun Komisaris Lugito mengatakan jenazah kedua korban ditemukan oleh warga. "Sudah ditemukan pagi tadi oleh warga, korban meninggal dunia," kata Lugito dihubungi TEMPO, Jumat, 19 April 2024.

Motor matic yang dikendarai korban ditemukan di sungai dalam keadaan remuk. Jenazah sang istri ditemukan di dekat barongan bambu dan sang suami di dekat sawah.

Berdasarkan informasi yang dihimpun TEMPO, pasangan suami istri ini dalam perjalanan pulang dari Desa Munder, Kecamatan Yosowilangun. Korban mengendarai motor matic warna putih. Sempat diinformasikan juga di sebuah grup warga Lumajang di situs jejaring sosial foto kedua korban.

Bencana banjir dan longsor ini juga menimbulkan kerugian meterial berupa rusaknya sejumlah infrastruktur jembatan di Kabupaten Lumajang. Setidaknya ada empat jembatan yang dikabarkan putus dan tidak bisa dilewat.

Advertising
Advertising

Seperti diberitakan sebelumnya, banjir lahar dingin Gunung Semeru menimbulkan kerugian kerusakan empat infrastruktur jembatan di sejumlah titik di Kabupaten Lumajang. Salah satunya jembatan di Desa Kloposawit, Kecamatan Candipuro.

Tiga jembatan lainnya antara lain jembatan jembatan penghubung Desa Gondoruso dan Desa Bades di Kecamatan Pasirian, Jembatan di Dusun Sumberbulus Desa Oro-oro Ombo di Kecamatan Pronojiwo, Jembatan Jurangmangu di Desa Purwosono Kecamatan Sumbersuko serta Jembatan Kloposawit, Desa Kloposawit, Kecamatan Candipuro.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Lumajang, Patria Dwi Hastiadi mengatakan pihaknya saat ini masih melakukan assessment terkait kejadian banjir dan longsor yang terjadi di Lumajang.

"Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Lumajang dan tim gabungan langsung menuju lokasi tersebut guna melakukan assessment dan melakukan percepatan penanganan banjir lahar dingin tersebut," kata Patria kepada TEMPO, Jumat pagi ini, 19 April 2024.

Pilihan Editor: Massa Demo Sengketa Pilpres Ricuh Saling Lempar Batu, Ada Massa yang Lanjut Joget

Berita terkait

Sederet Penanganan Banjir dan Longsor Sumbar: Rekayasa Cuaca Hingga Relokasi Rumah

1 hari lalu

Sederet Penanganan Banjir dan Longsor Sumbar: Rekayasa Cuaca Hingga Relokasi Rumah

BNPB menyiapkan berbagai solusi penanganan bencana banjir lahar dingin dan tanah longsor yang menerjang Sumatera Barat

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Gempa Lombok 2018: Rekor Gempa Paling Parah di Pulau Lombok

1 hari lalu

Kilas Balik Gempa Lombok 2018: Rekor Gempa Paling Parah di Pulau Lombok

Gempa Lombok 2018 meninggalkan duka yang mendalam di hati masyarakat.

Baca Selengkapnya

5 Kuliner Unik Khas Kabupaten Lumajang: Ada Rujak Bambu Hingga Nasi Kelor

2 hari lalu

5 Kuliner Unik Khas Kabupaten Lumajang: Ada Rujak Bambu Hingga Nasi Kelor

Tahun 2022 Sego Kelor dari Kanupaten Lumajang memenangkan penghargaan dalam Festival Msakan Khas Jawa Timur. Berikut 5 Kuliner unik khas Lumajang.

Baca Selengkapnya

Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

2 hari lalu

Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

Banjir akibat luapan sungai di Nagan Raya, Aceh, berangsur surut, Namun, masih ada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata Alam Wajib Dikunjungi Saat ke Lumajang: Gua Tetes Hingga Hutan Bambu

3 hari lalu

5 Destinasi Wisata Alam Wajib Dikunjungi Saat ke Lumajang: Gua Tetes Hingga Hutan Bambu

Selain itu, Lumajang juga memiliki berbagai destinasi alam lainnya yang memikat, seperti gua tetes dan hutan bambu yang mirip dengan di Jepang.

Baca Selengkapnya

BNPB: Korban Banjir Lahar Hujan Sumatra Barat Mencapai 43 Orang

3 hari lalu

BNPB: Korban Banjir Lahar Hujan Sumatra Barat Mencapai 43 Orang

Kepala BNPB memimpin rapat koordinasi penanganan darurat bencana banjir lahar hujan di Provinsi Sumatra Barat.

Baca Selengkapnya

Longsor Padang Tewaskan 1 Warga dan Seret 2 Mobil, BPBD Kerahkan Alat Berat Buka Akses Jalan

3 hari lalu

Longsor Padang Tewaskan 1 Warga dan Seret 2 Mobil, BPBD Kerahkan Alat Berat Buka Akses Jalan

Pengerahan alat berat juga bertujuan untuk memudahkan petugas dalam evakuasi korban terdampak tanah longsor tersebut.

Baca Selengkapnya

Banjir Lahar Dingin Tanah Datar, Korban Meninggal Bertambah Jadi 13 Orang

4 hari lalu

Banjir Lahar Dingin Tanah Datar, Korban Meninggal Bertambah Jadi 13 Orang

BNPB mencatat total korban jiwa akibat banjir di Kabupaten Tanah Datar hingga 12 Mei 2024, pukul 12.00 WIB ,menjadi 13 orang.

Baca Selengkapnya

BPBD Evakuasi 15 Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Kabupaten Agam

4 hari lalu

BPBD Evakuasi 15 Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Kabupaten Agam

BPBD masih terus memutakhirkan data bangunan terdampak, baik rumah, fasilitas umum, dan tempat usaha akibat banjir bandang tersebut.

Baca Selengkapnya

Ekspedisi Jalur Sesar Baribis, BPBD Jabar Sosialisasi Bahaya Gempa

4 hari lalu

Ekspedisi Jalur Sesar Baribis, BPBD Jabar Sosialisasi Bahaya Gempa

Ekspedisi Sesar Baribis akan tersebar ke beberapa titik untuk sosialisasi dan upaya mitigasi bahaya gempa.

Baca Selengkapnya