Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

Rabu, 24 April 2024 22:50 WIB

Ilustrasi penipuan investasi. Pexels/Tima Miroshnichenko

TEMPO.CO, Tangerang - Wahyu Riadi, Sales Manager PT Sampurna Sistem Indonesia (SSI), melaporkan DAU dan ES yang merupakan petinggi PT Kobe Boga Utama (KBU) ke Polda Metro Jaya. Laporan tersebut dibuat atas adanya dugaan tindak pidana penggelapan dan perbuatan curang.

Kejadian penipuan dan perbuatan curang yang diduga dilakukan secara sistematis ini membuat PT SSI mengalami kerugian hingga Rp 1,9 miliar lebih. Wahyu mengatakan terlapor diduga melakukan penipuan dan perbuatan curang terhadap perusahaannya secara sistematis.

Pasalnya, dalam kasus ini terlapor yang menduduki salah satu perusahaan produksi di Tangerang melakukan pemesanan beberapa mesin milik PT SSI. "Mereka ini memesan enam unit mesin packing weigher SM 420 makroni, 1 unit mesin sauce bag dispencer, 1 mesin packaging SZ 180, 1 mesin TIJ Printer, dan 4 unit mesin automatic pouch dispencer machine," ujarnya pada Rabu 24 April 2024.

Kata dia, pemesanan ini dilakukan secara berkala dan dengan perjanjian tertentu yang telah dibuat dan disepakati. "Tapi terlapor tidak melakukan pelunasan sesuai dengan perjanjian yang berlaku dan terjadi pembongkaran mesin yang dilakukan terlapor. Ironisnya mereka mengatakan mesin pertama yang dikirim tidak sesuai, tapi kenapa mereka kembali melakukan pemesanan hingga beberapa kali," ujarnya.

Wahyu mengaku bingung dengan tingkah perusahaan yang seakan tidak memiliki itikad baik untuk melalukan pembayaran. Apalagi transaksi sudah dilakukan beberapa tahun silam.

Advertising
Advertising

"Secara logika jika memang mesin yang dia terima tidak sesuai kenapa tidak dikembalikan. Dan bahkan yang anehnya lagi mesin kami sudah bertahun tahun disana dan tidak mau dibayarkan," kata dia.

Wahyu mengaku pada pemesanan pertama mesin yang mencapai harga ratusan juta pihak perusahaan berdalih terdapat kesalahan. Sehingga, pihak perusahaan terlapor meminta bantuan untuk modifikasi alat agar bisa digunakan.

"Mereka meminta tolong untuk di modifikasi, bahkan mereka mengiming imingi dengan kembali memesan mesin yang berbeda. Tapi kenapa malah mereka yang melaporkan kami ke ranah hukum dengan tuduhan Tipugelap," ujarnya.

Atas kejadian ini Wahyu mengaku pihak PT SSI mengalami kerugian hingga miliaran rupiah. Dia pun melaporkan kejadian tersebut ke Polda Metro Jaya dengan Nomor Laporan (LP) : LP/B/5314/IX/2023/SPKT/Polda Metro Jaya pada tanggal 7 September 2023.

"Atas kejadian tersebut kami mengalami kerugian Rp. 1,9 miliar. Kami hanya ingin memberikan yang terbaik untuk klien kami, jadi kalau memang mau menjadi mitra ya harus jujur dan bekerjasama dengan baik," ucapnya.

Namun Wahyu merasa heran, pasalnya pihak PT KBU juga malah melaporkan bos PT SSI ke Polres Tangerang Selatan. Bahkan ironisnya dalam permasalahan ini penyidik malah menetapkan pemilik perusahaan sebagai tersangka.

Atas hal tersebut Budi Priyantono selaku Komisaris di PT SSI melalukan pelaporan ke Divisi Propam Mabes Polri atas dugaan kriminalisasi yang dialaminya. Sebelumnya, Budi melaporkan Kapolres Tangerang Selatan (Tangsel) Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Ibnu Bagus Santoso dan Kepala Satuan Reserse Kriminal Ajun Komisaris Polisi Alvino Cahyadi.

"Saya mencari keadilan. Sebab saya telah menjadi korban kriminalisasi atas tudingan seseorang yang melapor ke Polres Tangsel, hingga saya ditetapkan sebagai tersangka penipuan dan penggelapan, perbuatan itu tidak pernah saya lakukan," kata Budi, Rabu, 24 April 2024.

Pilihan Editor: Pihak Syahrul Yasin Limpo Belum Bahas Dugaan Uang Hanan Supangkat yang Disita KPK Berhubungan dengan NasDem

Berita terkait

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

41 menit lalu

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

Bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean disebut butuh waktu untuk beristirahat usai dilaporkan ke KPK

Baca Selengkapnya

Kasus Persetubuhan Anak hingga Korban Melahirkan dan Depresi Mandek, Kak Seto akan Datangi Polres Tangsel

7 jam lalu

Kasus Persetubuhan Anak hingga Korban Melahirkan dan Depresi Mandek, Kak Seto akan Datangi Polres Tangsel

"Kami akan pertanyakan dulu kenapa ini begitu lama. Karena yang diprihatinkan, polres berbelit-belit," kata Kak Seto.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

9 jam lalu

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Polisi Proses Laporan Penistaan Agama Injak Alquran yang Diduga Dilakukan Pejabat Kemenhub

23 jam lalu

Polisi Proses Laporan Penistaan Agama Injak Alquran yang Diduga Dilakukan Pejabat Kemenhub

Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke Asep Kosasih dilaporkan atas dugaan penistaan agama karena menginjak Alquran

Baca Selengkapnya

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Akan Hadiri Panggilan KPK soal Klarifikasi LHKPN Rp 7 Miliar

1 hari lalu

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Akan Hadiri Panggilan KPK soal Klarifikasi LHKPN Rp 7 Miliar

Kuasa hukum eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Luhut Simanjuntak, mengatakan kliennya akan memenuhi panggilan dari KPK itu untuk klarifikasi LHKPN.

Baca Selengkapnya

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

1 hari lalu

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

Polisi mengungkap tempat produksi tembakau sintetis di salah satu apartemen di Serpong, Kota Tangerang Selatan. 3 orang ditangkap, 1 DPO.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tembak Mati 1 Pelaku Begal terhadap Calon Siswa Bintara Polri

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Tembak Mati 1 Pelaku Begal terhadap Calon Siswa Bintara Polri

5 orang mencoba begal calon siswa bintara Polri di Kebun Jeruk, Jakarta Barat. Para begal itu asal Pandeglang, Banten.

Baca Selengkapnya

Kronologi Calon Siswa Bintara Polri Jadi Korban Begal Saat Berangkat ke Lokasi Tes

1 hari lalu

Kronologi Calon Siswa Bintara Polri Jadi Korban Begal Saat Berangkat ke Lokasi Tes

Seorang calon siswa Bintara Polri berusia 18 tahun menjadi korban begal saat berangkat ke lokasi tes. Polisi bergerak cepat menangkap para begal.

Baca Selengkapnya

Tim Jatanras Polda Metro Tindak Tegas Satu Begal Terhadap Calon Siswa Bintara Polri, Ditembak Hingga Mati

1 hari lalu

Tim Jatanras Polda Metro Tindak Tegas Satu Begal Terhadap Calon Siswa Bintara Polri, Ditembak Hingga Mati

Tim Jatanras Polda Metro Jaya mengambil tindakan tegas terhadap satu begal yang melawan saat hendak ditangkap.

Baca Selengkapnya

5 Begal Motor Calon Siswa Bintara Polri Ditangkap, Satu Orang Ditembak Mati Karena Melawan Petugas

1 hari lalu

5 Begal Motor Calon Siswa Bintara Polri Ditangkap, Satu Orang Ditembak Mati Karena Melawan Petugas

Lima begal merampas motor milik calon siswa bintara Polri. Salah satu pelaku melawan saat hendak ditangkap polisi.

Baca Selengkapnya