Dikurung di Ruang Isolasi, Saksi Sidang Pungli Rutan KPK Ungkap Tak Boleh Jumatan dan Baru Keluar di Malam Takbiran

Senin, 30 September 2024 18:44 WIB

Terdakwa kasus dugaan pungutan liar (pungli) dalam lingkungan Rumah Tahanan (Rutan) KPK menjalani sidang di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 9 September 2024. Sidang ini digelar untuk 15 terdakwa yang merupakan mantan pegawai KPK dalam kasus dugaan praktik pungli sekitar Rp6,3 miliar. Sebanyak enam saksi dihadirkan dalam sidang ini. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Terpidana perkara suap eks Bupati Bogor Ade Yasin, Arko Mulawan, menceritakan pengalamannya dikurung di ruang isolasi di rumah tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (Rutan) KPK Merah Putih. Hal ini ia ungkapkan saat menjadi saksi dalam sidang kasus dugaan korupsi berupa pungutan liar (pungli) di Rutan KPK.

Mantan auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) ini hadir secara daring. Mulanya, jaksa penuntut umum (JPU) menanyakan berapa uang yang awalnya dibayarkan Arko kepada petugas Rutan KPK. Arko mengaku membayar Rp 2 juta untuk keluar dari ruang isolasi. Selain itu, ia juga diminta membayar uang bulanan Rp 20 juta di awal.

"Saudara bayarkan Rp 2 juta itu?" tanya jaksa penuntut umum dalam sidang di Pengadilan Tipikor pada PN Jakarta Pusat, Senin, 30 September 2024.

Arko lantas mengiyakan. "Kalau yang Rp 2 juta, saya bilang 'saya bisa carikan di istri saya', tapi kalau Rp 20 juta saya enggak sanggup, Pak."

"Terus apa konsekuensi saudara ketika tidak bayar Rp 20 juta itu?" tanya JPU.

Advertising
Advertising

Arko menuturkan konsekuensinya ia disuruh memberikan toilet. Kegiatan ini dilakukan setiap pagi. "Jadi yang Rp 2 juta itu khusus untuk keluar dari ruang isolasi?"

Arko membenarkan. Ia menyebut saat itu H-5 Hari Raya Idulfitri. Petugas mengancam ia akan ditempatkan di ruang isolasi selama dua pekan apabila tidak membayar Rp 2 juta itu.

"Jadi sampai lebaran saya enggak bisa keluar," tutur Arko. "Itu pun hari Jumat, saya enggak diperbolehkan salat Jumat Pak, saya masih isolasi hari jumat itu."

Jaksa penuntut umum tampak terkejut saat Arko tak diperbolehkan salat Jumat. "Jadi salat Jumat pun enggak diperkenankan ketika tidak bayar uang itu?"

"Iya, Pak," jawab Arko.

JPU memastikan lagi. "Ini benar saudara keterangannya?"

"Betul, Pak," sahut Arko.

"Ini sudah disumpah lho," kata jaksa penuntut umum mengingatkan.

Arko menjawab, "saya dikeluarkan malam takbiran Pak, baru keluar."

"Sekali lagi saya tanya, pada saat salat Jumat, saudara tidak diperbolehkan salat Jumat karena belum membayar uang yang diminta? Benar enggak?" tanya JPU dengan nada suara meninggi.

Arko lalu membenarkan. Ia menegaskan kembali dirinya baru keluar ruang isolasi saat malam takbiran. "Setelah saudara berapa lama diisolasi?" tanya JPU. Arko menjawab "tiga hari Pak, tiga hari dua malam."

Sebanyak 15 terdakwa perkara dugaan korupsi pungli di Rutan KPK tengah menjalani proses sidang di Pengadilan Tipikor pada PN Jakarta Pusat. Jaksa KPK mendakwa mereka dengan berkas perkara yang berbeda.

Delapan terdakwa yakni Deden Rochendi, Hengki, Ristanta, Eri Angga Permana, Sopian Hadi, Achmad Fauzi, Agung Nugroho, dan Ari Rahman Hakim teregister dengan nomor perkara 69/Pid.Sus-TPK/2024/PN Jkt.Pst. Sedangkan berkas perkara tujuh terdakwa lain yakni Muhammad Ridwan, Mahdi Aris, Suharlan, Ricky Rachmawanto, Wardoyo, Muhammad Abduh, dan Ramadhan Ubaidillah teregister dengan nomor 68/Pid.Sus-TPK/2024/PN Jkt.Pst.

Dalam dakwaannya, jaksa penuntut umum dari KPK menjelaskan selama kurun waktu selama empat tahun, mulai Mei 2019 hingga Mei 2023, masing-masing terdakwa mengumpulkan uang sebesar Rp 6.387.150.000 atau Rp 6,3 miliar. Uang itu diperoleh melalui pungutan tidak resmi dari para tahanan.

Ade Ridwan Yandwiputra berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan Editor: Ahmad Muhdlor Ali Didakwa Terima Dana Pemotongan Insentif BPPD Sidoarjo

Berita terkait

Stepanus Robin Pattuju Sebut Ada Diskriminasi terhadap Tahanan Rutan KPK yang Tak Bayar Iuran

2 jam lalu

Stepanus Robin Pattuju Sebut Ada Diskriminasi terhadap Tahanan Rutan KPK yang Tak Bayar Iuran

Saksi sidang pungli Rutan KPK, Stepanus Robin Pattuju, mengungkapkan ada diskriminasi oleh petugas terhadap tahanan yang tidak membayar iuran.

Baca Selengkapnya

Nama Melon Disebut Lagi di Sidang Pungli di Rutan KPK

2 jam lalu

Nama Melon Disebut Lagi di Sidang Pungli di Rutan KPK

Saksi kasus dugaan korupsi pungli di Rutan KPK, Budi Setiawan, menyebut nama Melon dalam sidang. Nama itu disebut beberapa kali dalam persidangan.

Baca Selengkapnya

Gelar Aksi Simbolik, ICW Lakukan Teatrikal 'Timpuk Dinasti Mulyono' di Halaman KPK

4 jam lalu

Gelar Aksi Simbolik, ICW Lakukan Teatrikal 'Timpuk Dinasti Mulyono' di Halaman KPK

"Independensi KPK tidak lagi ada, tidak lagi hadir pada 2019 pasca-revisi UU KPK dan semua ini salah satu apa yang dilakukan oleh Jokowi," kata ICW.

Baca Selengkapnya

Sidang Harvey Moeis, Saksi Mengaku Diperintah Bos PT RBT Beli Timah Rp 5 Miliar

8 jam lalu

Sidang Harvey Moeis, Saksi Mengaku Diperintah Bos PT RBT Beli Timah Rp 5 Miliar

Peter mengaku diperintah Suparta untuk membeli timah menggunakan identitas pribadinya meskipun saat itu ia bekerja sebagai purchasing PT FTM.

Baca Selengkapnya

Ahmad Muhdlor Ali Didakwa Terima Dana Pemotongan Insentif BPPD Sidoarjo

9 jam lalu

Ahmad Muhdlor Ali Didakwa Terima Dana Pemotongan Insentif BPPD Sidoarjo

Jaksa penuntut umum meyakini Ahmad Muhdlor Ali telah menerima dana hasil pemotongan insentif pegawai Badan Pelayanan Pajak Daerah Sidoarjo.

Baca Selengkapnya

Setelah Kenakan Rompi Putra Mulyono, Kaesang Kelakar Soal Hadiahi Kader PSI Jet Pribadi

10 jam lalu

Setelah Kenakan Rompi Putra Mulyono, Kaesang Kelakar Soal Hadiahi Kader PSI Jet Pribadi

Kaesang kenakan rompi bertulis Putra Mulyono, setelah itu berkelakar akan beri hadiah kader PSI dengan jet pribadi. Ada ulah anak Jokowi.

Baca Selengkapnya

Pertemuan dengan Eko Darmanto Dianggap Langgar Kode Etik KPK, Alexander Marwata: Ada Kata Kecuali

10 jam lalu

Pertemuan dengan Eko Darmanto Dianggap Langgar Kode Etik KPK, Alexander Marwata: Ada Kata Kecuali

Alexander Marwata mengatakan, pertemuannya dengan Eko Darmanto di KPK saat itu juga didampingi dua orang staf dan sepengetahuan pimpinan lainnya.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Kiara Minta KPK Awasi Proyek Tambang Pasir Laut, Lowongan Kerja di PT Charoen Popkhand

11 jam lalu

Terkini Bisnis: Kiara Minta KPK Awasi Proyek Tambang Pasir Laut, Lowongan Kerja di PT Charoen Popkhand

KIARA meminta pemerintah untuk melibatkan KPK dalam mengawasi proses tambang hasil sedimentasi di laut atau pasir laut.

Baca Selengkapnya

Dilaporkan Atas Pelanggaran Etik, Alexander Marwata Minta Dewas KPK Segera Memanggilnya

12 jam lalu

Dilaporkan Atas Pelanggaran Etik, Alexander Marwata Minta Dewas KPK Segera Memanggilnya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan pertemuan dengan Eko Darmanto adalah isu lama yang dimunculkan kembali.

Baca Selengkapnya

Abdul Gani Kasuba Divonis 8 Tahun Penjara, KPK Tunggu Salinan Putusan Sebelum Putuskan Banding

13 jam lalu

Abdul Gani Kasuba Divonis 8 Tahun Penjara, KPK Tunggu Salinan Putusan Sebelum Putuskan Banding

KPK masih menunggu salinan putusan sebelum memutuskan banding atas vonis 8 tahun penjara terhadap mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba.

Baca Selengkapnya