TEMPO Interaktif, Jakarta - Polisi Jakarta Utara akhirnya berhasil menangkap pembunuh Christopher Melky Tanujaya, 16 tahun, siswa juara Olimpiade Matematika yang tewas di halte TransJakarta Pluit Selatan, Jakarta Utara.
"Berkat kerja keras, tersangka berhasil ditangkap tadi malam pukul 19.00 WIB," ujar Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol Andap Budhi di Rumah Duka Atmajaya, Jalan Pluit Raya, Jakarta Utara, Jumat, 9 Desember 2011.
Tersangka diketahui bernama Abdul Jalil, 24 tahun, alias Adul alias Ayub. Ayub ditangkap di rumahnya, Jalan Wirabuni, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis, 8 Desember 2011. "Saat ini tersangka sedang diperiksa di Mapolres (Jakarta Utara)."
Christopher adalah juara Olimpiade Sains Nasional bidang Matematika tahun 2009. Dia ditemukan sekarat di depan SDN Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Senin, 5 Desember 2012 lalu. Darah mengucur dari leher yang luka bekas tusukan. Christopher sempat dilarikan ke rumah sakit RS Atma Jaya, Jakarta Utara, namun nyawanya tidak tertolong.
Hari ini keluarga akan memakamkan jenazah Christopher di San Diego Hills, Karawang. Isak tangis mengiringi kepergian remaja 16 tahun itu.
PINGIT ARIA
Berita terkait
Rubicon Milik Mario Dandy Tak Laku, Kejari Jaksel Turunkan Harga Lelang
7 jam lalu
Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan kembali melelang mobil Rubicon milik terpidana perkara penganiayaan, Mario Dandy Satrio
Baca SelengkapnyaTerkini: Jokowi Hapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan YLKI Pertanyakan Alasannya, Bea Cukai Banyak Disorot Sri Mulyani Rapat Internal
17 jam lalu
Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia atau YLKI mempertanyakan alasan pemerintah menerapkan sistem Kelas Rawat Inap Standar dalam layanan BPJS Kesehatan.
Baca SelengkapnyaBuntut Penganiayaan Senior ke Junior, Kemenhub Tak Buka Formasi Pendaftaran STIP Tahun Ini
22 jam lalu
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan peristiwa meninggalnya Rio, salah satu mahasiswa di STIP menjadi evaluasi bersama bagi Kemenhub.
Baca SelengkapnyaRamai Film Vina, Polda Jabar Masih Cari Pelaku Pembunuhan di Cirebon yang Buron
2 hari lalu
Pembunuhan Vina di Cirebon pada 2016 silam, Polisi hingga saat ini masih mencari 3 pelaku yang masih berstatus DPO.
Baca SelengkapnyaTaruna STIP Kemenhub Ucapkan Kode-kode Khusus saat Aniaya Adik Tingkat Hingga Tewas
5 hari lalu
Polisi melibatkan ahli bahasa untuk mengungkap kode-kode khusus yang diucapkan taruna STIP Kemenhub saat menganiaya adik tingkat hingga tewas.
Baca SelengkapnyaMenhub Bebastugaskan Direktur STIP Buntut Taruna Tewas Dianiaya Senior: Ini Tanggung Jawab dan Tindakan Tegas
5 hari lalu
Menhub Budi Karya Sumadi membebastugaskan direktur dan beberapa pejabat di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPolisi Tetapkan 3 Taruna STIP Kemenhub sebagai Tersangka Baru Kekerasan Terhadap Adik Tingkat Hingga Tewas
5 hari lalu
Tiga taruna tingkat dua STIP Kemenhub tersebut dianggap terlibat dalam kekerasan terhadap adik tingkat Putu Satria Ananta hingga tewas.
Baca SelengkapnyaTersangka Penganiayaan yang Tewaskan Taruna STIP Bertambah jadi 4 Orang
5 hari lalu
ersangka kasus penganiayaan yang menewaskan taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Marunda, Putu Satria Ananta Rustika, bertambah.
Baca SelengkapnyaTaruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Polisi Bicara Kemungkinan Tersangka Bertambah
6 hari lalu
Kapolres Jakarta Utara Komisaris Besar Gidion Arif Setyawan menyebut pihaknya tak ingin gegabah di kasus tewasnya taruna STIP Marunda
Baca SelengkapnyaTaruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Bawa Bukti Dugaan Ada Tersangka Lain
6 hari lalu
Kuasa hukum taruna STIP yang tewas dianiaya membawa bukti baru kepada penyidik Polres Jakarta Utara dan berharap ada penetapan tersangka lain.
Baca Selengkapnya