Pengusaha Minta Jokowi Berantas Pungutan Liar  

Reporter

Kamis, 18 Oktober 2012 09:08 WIB

TEMPO/ Aris Andrianto

TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia meminta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk memberantas pungutan liar dan korupsi di pemerintah daerah Jakarta. Ketua Umum Apindo, Sofjan Wanandi, mengatakan, sudah menjadi rahasia umum pengusaha diminta pungutan liar setiap mengurus perizinan di lingkungan pemerintah daerah Jakarta.

"Saya dengar dari pengusaha-pengusaha bahwa izin informal lebih banyak daripada izin yang formal," ujar Sofjan usai menghadiri Trade Expo Indonesia, Jakarta, Rabu, 17 Oktober 2012.

Dia yakin Jokowi dapat menuntas masalah pungutan liar di Jakarta karena mantan Wali Kota Surakarta itu memiliki latar belakang sebagai pengusaha. Dia tidak mempermasalahkan jika biaya perizinan usaha dinaikkan. Namun, setidaknya pemerintah daerah juga mampu menyelesaikan permasalahan korupsi dan pungutan liar.

Dengan penghapusan pungutan liar, menurutnya, DKI Jakarta dapat memiliki uang lebih untuk membangun kota. Jokowi pun dapat membangun daerah-daerah kumuh di DKI Jakarta.

"Pengusaha besar tak perlu dibantu. Yang penting jangan diganggu usahanya. Bantu saja masyarakat kecil dan selesaikan daerah kumuh maka akan selesai juga masalah keamanan," katanya.

Sofjan juga meminta Jokowi untuk menaruh perhatian pada persoalan air minum. Sebagian besar masyarakat Indonesia meminum air dari air kemasan alih-alih dari sistem air minum kota.

SUTJI DECILYA


Berita Lainnya:
Berbikini, Novi Amilia Suka Lari-lari di Apartemen
Asal Usul Istilah Ciyus dan Miapah
Jokowi-Ahok Awasi Bawahan dengan CCTV
Didukung Dahlan, Jokowi Urus Monorel hingga Kopaja
Kenapa Istilah Ciyus, Miapah Populer?
Alasan Jokowi Rajin Keliling Kampung

Berita terkait

Harapan Komisi Antirasuah kepada Pansel KPK Bentukan Jokowi

3 jam lalu

Harapan Komisi Antirasuah kepada Pansel KPK Bentukan Jokowi

Jokowi menetapkan sejumlah kriteria untuk anggota Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Diubah, Iuran Harus Pertimbangkan Finansial Masyarakat

5 jam lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Diubah, Iuran Harus Pertimbangkan Finansial Masyarakat

Pemerintah mewacanakan penghapusan sistem kelas BPJS Kesehatan dan menggantikannya dengan sistem KRIS sejak tahun lalu

Baca Selengkapnya

Pria Diamankan Paspampres di Konawe, Begini Penjelasan Asintel Danpaspampres dan Istana

6 jam lalu

Pria Diamankan Paspampres di Konawe, Begini Penjelasan Asintel Danpaspampres dan Istana

Asisten Intelijen Komandan Paspampres mengatakan pengamanan Presiden Jokowi saat kunjungan kerja di Konawe, Sulawesi Tenggara, sudah sesuai prosedur.

Baca Selengkapnya

Musa Rajekshah Sebut Kunjungan Jokowi ke Medan Bukan untuk Urusi Pilkada Sumut 2024

6 jam lalu

Musa Rajekshah Sebut Kunjungan Jokowi ke Medan Bukan untuk Urusi Pilkada Sumut 2024

Musa Rajekshah, membantah, kunjungan Presiden Jokowi ke Medan pada Kamis, 11 April 2024 berkaitan dengan Pilkada Sumatera Utara 2024.

Baca Selengkapnya

Berita Terkini: Kritik Jatam Terhadap Rencana Bagi-Bagi IUP untuk Ormas sampai TKN Prabowo-Gibran Evaluasi Rencana Menaikkan PPN Sampai 12 Persen

7 jam lalu

Berita Terkini: Kritik Jatam Terhadap Rencana Bagi-Bagi IUP untuk Ormas sampai TKN Prabowo-Gibran Evaluasi Rencana Menaikkan PPN Sampai 12 Persen

Berita-berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Selasa sore, 14 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Novel Baswedan Sebut Pansel KPK 2019 Hasilkan Pimpinan yang Justru Merusak Badan Antirasuah, Siapa Mereka?

7 jam lalu

Novel Baswedan Sebut Pansel KPK 2019 Hasilkan Pimpinan yang Justru Merusak Badan Antirasuah, Siapa Mereka?

Menurut Novel Baswedan Pansel KPK 2019 disebut menghasilkan pimpinan yang justru merusak KPK. Siapa saja anggota Pansel saat itu?

Baca Selengkapnya

Relawan Solmet Dorong Jokowi Jadi Sekjen PBB, Apa Syarat dan Prosedur Jabat Sekretaris Jenderal PBB?

8 jam lalu

Relawan Solmet Dorong Jokowi Jadi Sekjen PBB, Apa Syarat dan Prosedur Jabat Sekretaris Jenderal PBB?

Relawan Solmet mendorong Jokowi menjadi Sekjen PBB usai masa jabatannya. Bagaimana syarat dan prosedur menjabat Sekretaris Jenderal PBB?

Baca Selengkapnya

Apa Saja Tugas Pansel KPK, Bagaimana Aturan Hukumnya?

8 jam lalu

Apa Saja Tugas Pansel KPK, Bagaimana Aturan Hukumnya?

Jokowi akan mengumumkan anggota Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK pada Mei ini. Apa saja tugas Pansel KPK?

Baca Selengkapnya

Agar Tak Jadi Proyek Mangkrak, Jokowi Akan Evaluasi Seluruh PSN dan KEK Juni Mendatang

8 jam lalu

Agar Tak Jadi Proyek Mangkrak, Jokowi Akan Evaluasi Seluruh PSN dan KEK Juni Mendatang

Presiden Jokowi akan evaluasi PSN dan KEK pada akhir Juni, yang tidak lolos kriteria tidak akan dilanjutkan. Tak ingin bebani pemerintahan berikutnya

Baca Selengkapnya

Tidak Cukup Sri Mulyani, Jokowi akan Turun Tangan Selesaikan Persoalan Bea Cukai

9 jam lalu

Tidak Cukup Sri Mulyani, Jokowi akan Turun Tangan Selesaikan Persoalan Bea Cukai

Bea Cukai terus menuai kecaman publik karena dianggap berkinerja buruk. Sri Mulyani belum berhasil menangani. Kini Jokowi turun tangan.

Baca Selengkapnya