TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo merasa tak pusing dengan pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara DKI Jakarta 2013 yang alot. Bahkan, sejumlah anggota Badan Anggaran DPRD DKI sempat walk out dalam rapat Kamis lalu. Jokowi malah menilai pembahasan yang lama itu merupakan hal yang positif. "Bagus kalau pembahasannya lama," kata dia, di Kampung Rambutan, Sabtu, 8 Desember 2012.
Menurut Jokowi, alotnya pembahasan kebijakan umum anggaran itu hal yang wajar. Dia juga merasa tidak bisa berbuat banyak karena Dewan memang memiliki hak budgeting. "Tidak apa-apa, itu dinamika politik," ujarnya. Ketua DPRD DKI Jakarta Ferrial Sofyan tadi malam sudah menandatangani kebijakan umum anggaran.
Lamanya pembahasan kebijaan umum anggaran itu secara tidak langsung mengurangi waktu pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2013. Tapi, kata Jokowi, program-program yang akan dijalankannya sudah dibahas secara detail bersama DPRD. "Jadi nanti pembahasan RAPBD tidak makan waktu lama lagi," ujarnya.
Meski optimisitis pembahasan RAPBD akan cepat selesai, Jokowi tidak menargetkan kapan selesainya pembahasannya dan disahkan Dewan. "Tidak tahu kalan selesai. Kalau maunya ya cepat-cepat," ujarnya.