TEMPO.CO, Bekasi - Wali Kota Beksi Rahmat Effendi mengaku belum mengetahui dana yang dibutuhkan untuk mengalihfungsikan kawasan Perumahan Pondokgede Permai (PGP) menjadi wilayah resapan air. "Saya belum mendengar itu," kata Rahmat kepada Tempo, Selasa, 5 Februari 2013.
Menurut dia, untuk mengupayakan hal itu tentunya memerlukan waktu yang lama dan biaya besar. Sejauh ini, Pemerintah Kota Bekasi hanya berupaya melakukan penanganan dan antisipasi banjir sesuai dengan kapasitas yang ada.
Rahmat berharap, ada keterlibatan pemerintah provinsi dan pusat untuk penanganan musibah itu pada masa-masa mendatang. Alasannya, peran pemerintah itu untuk memperhatikan dan mengatasi masalah banjir dari kawasan hulu hingga hilir sungai.
Rencana usulan alihfungsi Perumahan Pondokgede Permai menjadi kawasan resapan air diwacanakan Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Kota Bekasi, saat proses pemulihan banjir pada pertengahan Januari mendatang.
Kepala BPLH Kota Bekasi, Dadang Hidayat, sebelumnya mengatakan, Perumahan Pondokgede Permai sudah tidak bisa diselamatkan dari musibah banjir. Sebab, perumahan itu terletak di kawasan penampungan air.
Wacana alihfungsi kawasan itu pun menuai protes dari warga setempat. "Kami tidak setuju. Pemerintah Kota harus punya solusi lain mengatasi banjir di wilayah perumahan kami," ujar Ketua RW 08 perumahan setempat, Maryono.
MUHAMMAD GHUFRON
Berita terkait
Satgas IKN Sebut Pembangunan IKN tak Sebabkan Banjir
1 hari lalu
Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) mengklaim pembangunan IKN tidak menyebabkan banjir di kawasan.
Baca SelengkapnyaBanjir Setinggi Rumah Tersisa di 5 Kampung di Mahakam Ulu, Banjir Susulan Menerjang
2 hari lalu
Banjir melanda wilayah Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, sejak Senin, 13 Mei 2024
Baca SelengkapnyaPemprov Kaltim Sigap Respon Bencana Banjir Mahulu
3 hari lalu
Curah hujan yang tinggi membuat Sungai Mahakam menuap. Akibatnya, lima kecamatan di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur (Kaltim) terendam banjir.
Baca SelengkapnyaCerita Duka Korban Banjir Bandang di Sumbar, Cucu dan 4 Anggota Keluarga Hanyut
3 hari lalu
Banjir di Kabupaten Agam dan Tanah datar meninggal duka bagi masyarakat Sumatra Barat. 59 orang lebih dinyatakan meninggal dan ada 16 yang masih dalam pencarian.
Baca SelengkapnyaPrabowo Kunjungi Korban Banjir di Sumbar usai Lawatan Luar Negeri
3 hari lalu
Prabowo mengunjungi korban banjir Sumbar seusai lawatannya dari Qatar dan Uni Emirat Arab. Ia menyatakan turut berduka cita atas musibah itu.
Baca Selengkapnya5 Tips Bangun Rumah Anti Banjir
4 hari lalu
Banjir adalah bencana yang dapat terjadi di mana saja dan bisa datang tiba-tiba. Simak 5 tips bangun rumah anti banjir
Baca Selengkapnya5 Hal tentang Konawe, Kunjungan Jokowi, Bendungan, hingga Banjir
4 hari lalu
Jokowi meresmikan Bendungan Ameroro di Desa Tamesandi, Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe
Baca SelengkapnyaBanjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan
4 hari lalu
Banjir akibat luapan sungai di Nagan Raya, Aceh, berangsur surut, Namun, masih ada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat.
Baca SelengkapnyaJalan Nasional Sumatera Barat Putus Diterjang Banjir, Pasokan Logistik Terancam
5 hari lalu
Banjir menyebabkan jalan nasional di Sumatera Barat terputus. Kadin khawatir akan terjadi ancaman pada pasokan komoditas.
Baca SelengkapnyaJokowi Ingin Turun Langsung ke Lokasi Banjir Lahar Dingin di Sumatera Barat
5 hari lalu
Jokowi telah memerintahkan Kepala BNPB untuk segera mendatangi area yang terkena dampak untuk mengkoordinasikan upaya bantuan dan pemulihan.
Baca Selengkapnya