Hari Ultah Polri, SBY Ingin Polisi Evaluasi
Senin, 1 Juli 2013 13:06 WIB
Twitter Presiden SBY. Twitter.com/SBYudhoyono
TEMPO.CO , Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) berulang tahun hari ini yang ke-67, Senin 1 Juli 2013. Melalui Twitter, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengucapkan selamat pada lembaga penegak hukum itu. SBY juga mengingatkan polisi agar selalu mengevaluasi diri dalam menjalankan tugasnya melayani kebutuhan masyarakat Indonesia. Dalam akun @SBYudhoyono, SBY mengunggah tweetnya. "Selamat Hari Bhayangkara yang ke-67 utk Polri. Layani masyarakat dengan baik, teruslah berbenah diri dan tingkatkan prestasi. *SBY*. Cuitan SBY di-retweet sebanyak 3.134 akun followernya. Peringatan Hari Jadi Polri digelar di Lapangan Mako Brimob Depok. SBY hadir dalam acara itu sebagai inspektur upacara Hari Bhayangkara. (Baca: Seru, Ada 'Fast and Furious' di HUT Polri) Sejumlah pejabat negara yang juga hadir Wakil Presiden RI Boediono, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. ALI AKHMAD Berita Lainnya: Seru, Ada 'Fast and Furious' di HUT Polri UKM Punya NPWP, Tak Otomatis Dianggap Bankable E-Ticket dan Tarif Progresif KRL Resmi Diterapkan Ini Profil Tiga Calon Deputi Gubernur BI PT KCJ Sediakan Kartu Multitrip di Luar Loket Tarif Progresif Diharapkan Naikkan Peminat KRL
Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali
9 jam lalu
Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali
Polri menyatakan kendaraan listrik untuk pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 telah siap digunakan.
Baca Selengkapnya
Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar
11 jam lalu
Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar
Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus manipulasi data menggunakan email palsu dan memanfaatkan informasi data untuk menipu.
Baca Selengkapnya
Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?
18 jam lalu
Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?
Apa itu pelat nomor khusus dan bagaimana aturannya termasuk saat masuk wilayah sistem ganjil-genap?
Baca Selengkapnya
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023
19 jam lalu
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023
Polisi juga telah menangani 10 kasus narkoba menonjol sejak 14 Maret hingga 6 Mei 2024.
Baca Selengkapnya
Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba
21 jam lalu
Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba
Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.
Baca Selengkapnya
Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech
2 hari lalu
Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech
Bos Polus Tech mengakui kesulitan untuk mengawasi penggunaan alat sadap oleh pembeli.
Baca Selengkapnya
TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya
2 hari lalu
TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya
Menurut Sebby Sambom, penambahan pasukan itu tak memengaruhi sikap TPNPB-OPM.
Baca Selengkapnya
Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita
3 hari lalu
Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita
Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk
Baca Selengkapnya
Syarat Penerimaan Polri Lengkap 2024 dan Cara Daftarnya
3 hari lalu
Syarat Penerimaan Polri Lengkap 2024 dan Cara Daftarnya
Berikut ini syarat penerimaan SIPSS, Taruna Akpol, Bintara, dan Tamtama Polri 2024 serta tata cara pendaftarannya yang perlu diketahui.
Baca Selengkapnya
Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware
4 hari lalu
Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware
Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
5 jam lalu
5 jam lalu
6 jam lalu
8 jam lalu
11 jam lalu
13 jam lalu
17 jam lalu
21 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu