Dituding Curi Dokumen BNN, Polri Bela Kompol AD

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Selasa, 9 Juli 2013 17:28 WIB

TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta -Komisaris Albert Dedi membantah telah mengambil dokumen BNN. Hal tersebut diungkapkan Albert saat menjalani pemeriksaan internal oleh atasannya di Direktorat Ekonomi Khusus. "Kata dia, dokumen yang dibawa saat masuk dan keluar BNN itu sama. Tidak kurang, tidak lebih,” kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Ronny F Sompie, Selasa, 9 Juli 2013.

Menurut Ronny Pemeriksaan dilakukan secara internal karena tidak ada aduan resmi dari BNN ke Polres Jakarta Timur. Berdasarkan pemeriksaan, lanjut Ronny, Albert datang ke BNN untuk mempertanyakan haknya yang belum terpenuhi saat bertugas di sana. Sebelum datang, ia mengaku sudah berkomunikasi terlebih dahulu ke salah satu staf pribadi deputi BNN. Ia datang membawa sejumlah dokumen yang hendak ia jadikan bahan pendukung menagih haknya. “Komisaris AD mau bertanya tentang gajinya Agustus 2012-Januari 2013 yang belum Ia terima,” kata Ronny.

Pengakuan itu, lanjut Ronny, tidak serta merta dipercaya oleh kepolisian. Karena itu pihaknya melakukan pemeriksaan secara internal untuk memastikannya. Selain itu, Polri juga berkoordinasi dengan BNN guna kelengkapan data dan informasi terkait. “Direktorat Ekonomi Khusus yang tangani langsung, sedang minta rekaman CCTV, juga keterangan staf dan security BNN,” ujar Ronny.

Kamis pekan lalu, Albert memasuki gedung BNN di Jalan M.T Haryono, Jakarta Timur. Berbekal keakraban dengan petugas keamanan BNN, dia langsung menuju lantai enam atau kantor Deputi Pemberantasan. Albert lantas mengambil dua folder berkas tanpa izin dan prosedur BNN. Dugaan pencurian dokumen ini tertangkap kamera CCTV milik BNN.

TRI ARTINING PUTRI

Topik Terhangat
Ramadan
| Bursa Capres 2014 | Ribut Kabut Asap | Bencana Aceh


Berita terkait:

Perwira Polisi Pencuri Dokumen BNN Menghilang
Penyidik Bareskrim Polri Diduga Curi Dua Data BNN
BNN Belum Tahu Motif Penyidik Polri Curi Data



Berita terkait

Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur

15 jam lalu

Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur

Polisi mengajukan kepada BNN agar Epy Kusnandar direhabilitasi

Baca Selengkapnya

BNN-Polri Bekuk Buron Kartel Narkoba Meksiko di Filipina, Segera Dibawa ke Indonesia

1 hari lalu

BNN-Polri Bekuk Buron Kartel Narkoba Meksiko di Filipina, Segera Dibawa ke Indonesia

Buron kartel narkoba Meksiko itu akan dibawa untuk mempertanggungjawabkan perbuatan dan mengungkap jaringannya di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

13 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

18 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

26 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

35 hari lalu

Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol

Baca Selengkapnya

KKP dan BNN Cegah Peredaran Narkoba di Pulau Perbatasan

53 hari lalu

KKP dan BNN Cegah Peredaran Narkoba di Pulau Perbatasan

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) terus memperkuat langkah pencegahan peredaran narkoba melalui pulau kecil perbatasan.

Baca Selengkapnya

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

12 Maret 2024

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

KPK menyerahkan barang rampasan negara hasil perkara tindak pidana korupsi kepada enam instansi pemerintah.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD NTT Ditangkap di Rumahnya Karena Konsumsi Sabu, Hanya Diminta Rehabilitasi Rawat Jalan

29 Februari 2024

Anggota DPRD NTT Ditangkap di Rumahnya Karena Konsumsi Sabu, Hanya Diminta Rehabilitasi Rawat Jalan

BNN Provinsi menangkap anggota DPRD NTT karena mengkonsumsi sabu. Tidak dihukum, tapi diminta menjalani rehabilitasi rawat jalan.

Baca Selengkapnya

Pria Ini Ditemukan Tewas Setelah Dikejar BNN

28 Januari 2024

Pria Ini Ditemukan Tewas Setelah Dikejar BNN

Pria berinisial AR sudah menjadi target BNN Tanjung Jabung Timur karena diduga menjadi pengedar narkotika jenis sabu.

Baca Selengkapnya