Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Tempo/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengatakan para kepala sekolah semestinya tak usah takut mengikuti lelang jabatan kepala sekolah. Terlebih jika proses pemilihan mereka sudah melalui berbagai tes.
"Kami mau lihat dong. Tes ini kan sama saja seperti ikut diklat," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa, 23 Juli 2013.
Menurut dia, jika kepala sekolah saat ini sudah memiliki kapabilitas yang baik, seharusnya tak ada lagi pungutan liar dan keluhan seputar pendidikan di DKI Jakarta. "Jadi sederhana saja logikanya, kepala sekolah harus ikut tes supaya kami kenal," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, sejumlah kepala sekolah keberatan dengan adanya lelang jabatan. Sebab, mereka sudah melalui berbagai tes untuk menempati posisinya saat ini, di antaranya tes potensi akademik, wawancara, psikotes, dan paparan program.
KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang
4 hari lalu
KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang
KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.