Tiga Penyebab Organ Intim Penjual Kopi Dirusak
Senin, 16 September 2013 11:02 WIB
Ilustrasi. freedommag.org
TEMPO.CO , Jakarta - Psikolog forensik, Reza Indragiri Amriel, menilai penyerangan seksual pada janda penjual kopi berinisial He, 46 tahun, di Kedoya, Jakarta Barat, terjadi karena setidaknya tiga faktor. Faktor pertama dan kedua, kata Reza, bisa jadi terkait konsumsi narkoba dan minuman keras. Menurut dia, kedua substansi itu bisa mendorong seseorang untuk bertindak di luar batas rasional. "Minuman keras dan narkoba bisa membuat orang 'meledak' dan melakukan hal-hal yang irasional," ujarnya, Senin, 16 September 2013. Faktor ketiga, kata Reza, adalah agresi emosional. "Kalau menyakitinya sampai merusak kemaluan, itu ada faktor emosional," ujar Reza. Reza mengatakan, agresi emosional bisa jadi berkaitan dengan interaksi antara janda penjual kopi itu dan gerombolan preman yang menyiksanya. "Ada hal-hal yang merusak harga diri sang preman. Hal itulah pemicu agresi emosionalnya," kata Reza. Jumat, 13 September 2013, lalu seorang janda penjual kopi disekap di sebuah bedeng oleh sejumlah preman karena dia enggan memberi uang sebesar Rp 100 ribu. Janda ini pun kemudian dianiaya dengan ditetesi plastik panas dan kemaluannya dirusak dengan gagang cangkul yang diolesi sambal.ISTMAN MP Topik Terhangat:Penembakan Polisi | Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Pencurian Artefak Museum Gajah | Jokowi Capres? Berita Terpopuler:Preman Siksa secara Seksual Janda Penjual Kopi Cerita Masa Kecil Ahok di Bangka Belitung Inul Daratista Pernah Tidur di Kamar Ahok Organ Intim Janda Penjual Kopi Diolesi Sambal MNC: Miss Uzbekistan Sah Mewakili Negaranya
Sentra Gakkumdu untuk Pilkada 2024 Segera Dibentuk, Ini yang Dilakukan Bawaslu
6 jam lalu
Sentra Gakkumdu untuk Pilkada 2024 Segera Dibentuk, Ini yang Dilakukan Bawaslu
Sentra Gakkumdu akan mempermudah masyarakat yang ingin melaporkan pelanggaran dalam tahapan Pilkada 2024.
Baca Selengkapnya
Polri Turunkan Pasukan Berkuda Amankan World Water Forum ke-10 di Bali
7 jam lalu
Polri Turunkan Pasukan Berkuda Amankan World Water Forum ke-10 di Bali
Polri menurunkan Detasemen Turangga atau kavaleri berkuda untuk mengamankan KTT World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024.
Baca Selengkapnya
Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua
8 jam lalu
Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua
Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Faizal Ramadhani akui ada anggota TNI-Polri jual amunisi ke KKB. Berikut beberapa kasusnya.
Baca Selengkapnya
Ini Arti Galodo, Banjir Bandang dari Gunung Singgalang Sapu Wilayah Berbagai Daerah di Sumbar
10 jam lalu
Ini Arti Galodo, Banjir Bandang dari Gunung Singgalang Sapu Wilayah Berbagai Daerah di Sumbar
Banjir bandang dari Gunung Singgalang menghantam Galudua, Koto Tuo Ampek Koto, Kabupaten Agam, Sumbar. Apa arti galodo bagi suku Minangkabau?
Baca Selengkapnya
Detasemen K-9 Polri Turut Amankan KTT World Water Forum ke-10 di Bali, 34 Anjing Terlatih Diturunkan
1 hari lalu
Detasemen K-9 Polri Turut Amankan KTT World Water Forum ke-10 di Bali, 34 Anjing Terlatih Diturunkan
Detasemen K-9 Polri dikerahkan turut mengamankan gelaran KTT World Water Forum di Bali. Sebanyak 34 anjing terlatih diterjunkan.
Baca Selengkapnya
Belajar Teknologi Drone, 10 Mahasiswa STIK Polri Kursus Singkat di Universitas Kepolisian Korea Selatan
1 hari lalu
Belajar Teknologi Drone, 10 Mahasiswa STIK Polri Kursus Singkat di Universitas Kepolisian Korea Selatan
Selain teknologi drone, mahasiswa STIK Polri juga mempelajari forensik untuk mencari barang bukti penyebab terjadinya pembunuhan.
Baca Selengkapnya
Polres Metro Bekasi Selidiki Kasus Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina
1 hari lalu
Polres Metro Bekasi Selidiki Kasus Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina
Polres Metro Bekasi menelusuri kasus dugaan penipuan beasiswa S3 ke Filipina yang diduga dilakukan oleh Bambang Tri Cahyono.
Baca Selengkapnya
Tim Gabungan Polri dan KKP Ungkap Penyelundupan 125.684 Benih Lobster Senilai Rp 25 Miliar di Jambi
2 hari lalu
Tim Gabungan Polri dan KKP Ungkap Penyelundupan 125.684 Benih Lobster Senilai Rp 25 Miliar di Jambi
Asumsi harga pasaran setiap benih lobster antara Rp 200 ribu sampai Rp 250 ribu.
Baca Selengkapnya
Banjir di Sumatera Barat Sebabkan Jalan Nasional Terputus, Masyarakat Diimbau Lewat Jalan Alternatif
2 hari lalu
Banjir di Sumatera Barat Sebabkan Jalan Nasional Terputus, Masyarakat Diimbau Lewat Jalan Alternatif
Bencana alam banjir bandang di Sumatera Barat menyebabkan sejumlah jalan nasional terputus. Masyarakat diminta lewat jalur alternatif.
Baca Selengkapnya
Kepala Operasi Damai Cartenz Bantah Tutup Akses Lembaga HAM ke Papua
2 hari lalu
Kepala Operasi Damai Cartenz Bantah Tutup Akses Lembaga HAM ke Papua
Kepala Operasi Damai Cartenz membantah tudingan KKB yang menyatakan pemerintah Indonesia menutup akses lembaga HAM ke Papua.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
8 jam lalu
21 jam lalu
21 jam lalu
21 jam lalu
21 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu